BIJAK DALAM BERBELANJA ONLINE BAGI MASYARAKAT USIA PRODUKTIF DESA KEMLAGIGEDE

Abstract

Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat yang mengangkat judul: Bijak Dalam Berbelanja Online Bagi Masyarakat Usia Produktif Desa Kemlagigede, kegiatan pendampingan ini diharapkan mengubah mindset masyarakatnya agar lebih bijak dalam hal berbelanja online meskipun diiming-imingi dengan berbagai kemudahan. Hal ini terlihat dengan prilaku masyakat yang sekarang lebih dominan belanja Online dari pada belaja konvensional ditoko sebeleh, dengan fenomena tersebut pihak pemerintah desa merasa khawatir akan perilaku masyarakatnya yang berubah menjadi konsumtif, masalah ini yang kemudian menjadi awal pencetus permasalahan di dalam rumah tangga, mulai retaknya hubungan suami istri, maupun orang tua dan anak karena alokasi keuangan yang seharusnya kebutuhan primer tergantikan dengan belanya yang dirasa kurang manfaatnya. Kekhawatiran inilah yang kemudian dasar kegiatan pendampingan terkait perilaku konsumen dengan harapan semua masyarakat usia produktif lebih bijak dalam berbelanja online dan berpikir panjang ketika akan memutuskan untuk belanja, serta orang tua pun lebih faham dengan konsep belanja online yang biasanya dengan lihai dilakukan oleh putra-puterinya. Solusi dari kegiatan pendampingan tersebut yaitu memberikan pemahaman kepada masyarakatuntuk lebih bijak lagi dalam berbelanja online dengan mempertimbangkan lagi kebutuhan primer terlebih dahulu dibandingan barang2 yang dirasa kurang manfaatnya. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data dari wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi tentang keamanan berbelanja online, pengelolaan keuangan, dan pemilihan platform yang terpercaya sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam berbelanja online secara bijak.