EDUKASI KESEHATAN TENTANG P3K PADA GURU DAN SISWA DI SLB N PETANANG LUBUKLINGGAU

Authors

  • Eva Oktaviani Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Indah Dewi Ridawati Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Nadi Aprilyadi Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Zuraidah Zuraidah Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Rehana Rehana Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Jawiah Jawiah Poltekkes Kemenkes Palembang

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.30820

Keywords:

Anak Berkebutuhan Khusus, P3K, Simulasi

Abstract

Data kejadian cedera pada anak sekolah sebesar 13%, sehingga keselamatan diri anak-anak di sekolah merupakan perhatian penting bagi orang tua dan pihak sekolah. Kecelakaan atau cedera dapat menjadi suatu kasus kegawatdaruratan jika tidak diatasi dengan benar karena akan menimbulkan luka serius bahkan kematian. Penanganan yang tepat dapat mencegah perburukan kondisi penderita selanjutnya. Pendidikan keselamatan juga penting diajarkan kepada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) karena berisiko tinggi mengalami cedera atau jatuh. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah melakukan penyuluhan dan pelatihan kesehatan tentang pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) yang dilakukan pada guru dan siswa SLB. Pengabdian masyarakat ini dilakukan di SLBN Petanang Kota Lubuklinggau. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan praktik P3K dengan metode simulasi. Total peserta sebanyak 25 Siswa ABK dan 5 orang guru. Evaluasi kegiatan adalah adanya peningkatan rerata pengetahuan dari kelompok guru dan siswa SLB setelah diberikan pelatihan P3K yaitu kelompok guru dari 55% meningkat menjadi 82,5% dan kelompok siswa dari 30,3% meningkat menjadi 60,5%. Kegiatan ini memberikan efek baik terhadap peningkatan kemampuan ketrampailan anak. Oleh sebab itu, pelatihan P3K di SLB dapat dilakukan secara periodik guna menungkatkan ketrampilan siswa dalam pendidikan keselamatan.

References

Anwar, Z., Ingarianti, T. M., & Suryaningrum, C. (2016). Model Development and Trial of Early Detection Manual for the Special Needs Children at Early Age Education Level. Journal of Education and Practice, 7(32), 26–32.

Aulia Putri Safira, A. (2022). Pengaruh Pemberian Simulasi Tentang Pertolongan Pertama Cidera Pada Anak Disabilitas Terhadap Keterampilan Orang Tua Siswa Di Slb Negeri Salatiga. Universitas Kusuma Husada.

Bandyopadhyay, L., Manjula, M., Paul, B., & Dasgupta, A. (2017). Effectiveness of first-aid training on school students in Singur Block of Hooghly District, West Bengal. Journal of Family Medicine and Primary Care, 6(1), 39–42.

Dewi, A. P. (2015). Gambaran Tingkat Risiko Cedera pada Anak Usia Sekolah. Riau University.

Hutagaol, D. D. M. B. (2020). Perilaku Aman pada Siswa Sekolah Luar Biasa. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 1), 238–246.

Irvan, M. (2020). Urgensi identifikasi dan asesmen anak berkebutuhan khusus usia dini. Jurnal Ortopedagogia, 6(2), 108–112.

Kemenkes, R. I. (2019). Profil kesehatan Indonesia 2018 [Indonesia health profile 2018].

Kusumaningrum, B. R., Kartika, A. W., Ulya, I., Choiriyah, M., Ningsih, D. K., & Kartikasari, E. (2018). Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kegawatdaruratan di Sekolah Children Centre Brawijaya Smart School Malang. International Journal of Community Service Learning, 2(4), 309–314.

Oktaviani, E., Feri, J., & Susmini, S. (2020). Pelatihan pertolongan pertama kasus kegawatdaruratan di Sekolah dengan Metode Simulasi. JCES (Journal of Character Education Society), 3(2), 403–413.

Ridawati, I. D., Oktaviani, E., Zuraidah, Z., Aprilyadi, N., Feri, J., Eriani, T., Yuniarti, Y., & Murtilawati, T. (2022). Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Omicron Melalui Bermain Puzzle Pada Anak Berkebutuhan Khusus. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(2), 915–921.

Saputra, W., Krisnana, I., Kurnia, I. D., & Kusumaningrum, T. (2019). Metode role play meningkatkan pengetahuan dan tindakan pertolongan pertama luka pada anak usia Sekolah Dasar di daerah rawan bencana. Dalam Pediomaternal Nursing Journal, Edisi, 1.

Sari, S. M., Raja, F. L., & Rosyadi, I. (2022). Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Dalam Meningkatkan Pengetahuan Dan Keterampilan Relawan Di Rumah Relawan Dhu’afa Pelalawan Provinsi Riau Dalam Penanganan Kecelakaan. J-ABDI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(5), 5037–5044.

Skelton, T. (2013). Children, young people, UNICEF and participation. In Global Childhoods (pp. 165–181). Routledge.

Sutriningsih, A., & Ardiyani, V. M. (2018). Aplikasi Paediatric Triage Metode JumpSTART Mempengaruhi Kesiapan Penanganan Awal Kegawatdaruratan Pada Anak Di SDN Purwosari I Kabupaten Pasuruan. Care: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 6(3), 286–293.

Widiastuti, S., Suwitri, S., & Warella, Y. (2017). Evaluation of the Implementation of the Educational Inclusion of Junior High School Level in Central Java Constructs. Journal of Social Science Studies, 4(2), 1–19.

Downloads

Published

2024-06-29

How to Cite

Oktaviani, E. ., Ridawati, I. D. ., Aprilyadi, N. ., Zuraidah, Z., Rehana, R., & Jawiah, J. (2024). EDUKASI KESEHATAN TENTANG P3K PADA GURU DAN SISWA DI SLB N PETANANG LUBUKLINGGAU. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(3), 5885–5890. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.30820

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.