PENINGKATAN KOMPETENSI PETUGAS PENYULUH KOPERASI LAPANGAN (PPKL) BIDANG MANAJEMEN KEUANGAN KOPERASI

Authors

  • Sartono Sartono Universitas Panca Bhakti
  • Ali Afif Universitas Panca Bhakti
  • Febriati Febriati Universitas Panca Bhakti
  • Jaurino Jaurino Universitas Panca Bhakti

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.29565

Keywords:

Petugas_Penyuluh_Koperasi; PPKL; Koperasi_dan_UKM; Kompetensi; Skill

Abstract

Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) adalah personil yang direkrut dan diangkat oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia. PPKL harus memiliki kompetensi yang sesuai dengan tuntutan pekerjaannya, mencakup pengetahuan dan pemahaman tentang koperasi, keterampilan berkomunikasi, serta kemampuan untuk meyakinkan anggota koperasi dan masyarakat agar mau berubah ke arah yang lebih baik sesuai dengan kesepakatan bersama. PPKL memiliki latar belakang yang beragam baik dari segi pendidikan formal maupun pengalaman, sehingga pemahaman mereka terhadap koperasi juga beragam. Untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugasnya, diperlukan kegiatan penguatan kapasitas dalam bentuk kegiatan Capacity Building bagi tenaga PPKL. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan kegiatan ini melibatkan pelatihan yang dilaksanakan secara klasikal dengan materi pengantar, materi inti, dan materi pendukung. Hasil yang di harapkan dari kegiatan ini adalah terbentuknya kompetensi PPKL khususnya pemahaman mengenai Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) dalam rangka persiapan penerapan efektif tahun 2025. Hasil kegiatan tercapainya indikator kinerja PPKL melalui penetapan tujuan yang lebih jelas dan terukur, pelaksanaan bimbingan dan pendampingan yang lebih efektif, serta pelaporan hasil kerja yang lebih baik. Konsultasi serta Bimbingan Lanjutan via whatsapp serta kegiatan penguatan kapasitas ini diikuti dengan kegiatan Konsultasi Manajemen Koperasi.

References

Amalia, R., Amiludin, & Aditya, T. (2023). Strategi Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) Provinsi Banten Terhadap Eksistensi Digitalisasi Koperasi Dimasa Pandemi Covid-19. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 25(1).

Anisykurlillah, I., Rezqika, B., Akuntansi, J., & Ekonomi, F. (2019). Faktor Yang Mempengaruhi Implementasi Sak Etap Pada Umkm Dengan Ketidakpastian Lingkungan Sebagai Variabel Moderasi. In JRKA (Vol. 5).

Fanani, R. I., Aknuranda, I., & Mursityo, Y. T. (2023). Pelatihan Pelaporan Keuangan Koperasi Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Privat (SAK EP) di Kabupaten Meranti Koperasi Financial Statements Training Based On SAK EP In Meranti Recency. Community Engagement & Emergence Journal, 4.

Indriani, Y. (2023). Capacity Building Bagi Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) (Program Perkuatan Bagi PPKL yang Ditugaskan di Provinsi Jawa Barat). E-Coops-Day, 1(1), 37–41.

Ondang, C., Singkoh, F., & Kumayas, N. (2019). Peranan Pemerintah Daerah Dalam Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (Umkm) Di Kabupaten Minahasa (Suatu Studi Di Dinas Koperasi Dan UKM). Jurnal Jurusan Ilmu Pemerintahan Eksekutif, 3(3).

Peraturan Menteri Koperasi Dan UKM Nomor 4, Pub. L. No. 4 (2023).

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. (n.d.).

Standar Akuntansi Keuangan Entitas Privat (SAK EP), Dewan Standar Akuntansi Keuangan (2021).

Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Entitas Privat , Ikatan Akuntan Indonesia (2015).

Tentang Perkoperasian, Pub. L. No. 25 (1992).

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang Republik Indonesia. (n.d.).

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian. (n.d.).

Akbar, S. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Tematik. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Fardiana, I. U. (2014). Pengembangan Media Pembelajaran IPA berbasis integrasi sains dan Islam pada kelas IV Tahun 2014 Mamba’ul Huda Ngabar Ponorogo. UIN Maulana Malik Ibrahim.

Pujiastuti, N. F. A. dan E. (2016). Kemampuan Berpikir Kritis dan Rasa Ingin Tahu melalui Model PBL. In Seminar nasional Matematika X Universitas Negeri Semarang (p. 525). Semarang.

Rimiene, V. (2002). Assessing and Developing Students’ Critical Thinking. Journal of Psychology Learning and Teaching, 2(1), 17.

Downloads

Published

2024-06-16

How to Cite

Sartono, S., Afif, A. ., Febriati, F., & Jaurino, J. (2024). PENINGKATAN KOMPETENSI PETUGAS PENYULUH KOPERASI LAPANGAN (PPKL) BIDANG MANAJEMEN KEUANGAN KOPERASI. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(3), 5210–5215. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.29565

Similar Articles

<< < 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.