PERKATAAN YESUS DALAM YOHANES 13:13 IMPLIKASINYA BAGI PENGAJARAN KRISTEN
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.27691Keywords:
Yesus Kristus, Yohanes 13:13, Pengajaran Kristen, Guru dan Tuhan, Implikasi teologisAbstract
Perkataan Yesus dalam Yohanes 13:13, "Kamu memanggil Aku Guru dan Tuhan; kamu benar, karena Aku memang demikian," memiliki implikasi mendalam bagi pengajaran Kristen. Artikel ini membahas implikasi teologis dan praktis dari pernyataan ini dalam konteks ajaran Kristus dan kehidupan orang percaya. Penyelidikan akan konteks historis dan teologis dari Yohanes 13:13 mengungkapkan kedalaman makna ungkapan ini. Yesus, dengan mengidentifikasi diri-Nya sebagai Guru dan Tuhan, menegaskan otoritas ilahi-Nya dan panggilan-Nya bagi umat-Nya. Implikasi dari pernyataan ini mencakup aspek pengajaran Kristen yang mendasar, seperti pentingnya pengenalan Kristus sebagai sumber kebenaran dan keselamatan. Artikel ini juga mengeksplorasi dampak praktis dari pengajaran ini dalam kehidupan sehari-hari umat Kristen. Pengakuan terhadap Kristus sebagai Guru dan Tuhan memengaruhi tindakan, sikap, dan komitmen umat Kristen dalam mengikuti teladan-Nya. Implikasi ini mencakup panggilan untuk hidup dalam ketaatan, melayani sesama, dan mengintegrasikan ajaran Kristus dalam etika dan moralitas pribadi. Dengan menggali makna dan implikasi dari perkataan Yesus ini, artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang dasar iman Kristen dan relevansinya dalam konteks kehidupan modern. Kesimpulannya, pengajaran Yesus dalam Yohanes 13:13 menjadi landasan yang kuat bagi pembentukan karakter dan misi gereja Kristen dalam dunia yang terus berubah.References
Hendriksen, William. (2009). Komentar Kitab Injil Yohanes. Yayasan Gloria Grafindo.
Manullang, Jimy. (2010). Yesus Kristus, Sang Guru: Studi Tentang Pendidikan Yesus dalam Injil Yohanes. BPK Gunung Mulia.
Sugandi, William. (2008). Yesus Sang Guru dan Tuhan: Ajaran Pendidikan Yesus Menurut Injil Yohanes. Lembaga Literatur Baptis.
Tahar, Mathew. (2002). Gembala dan Baitullah: Yesus sebagai Guru dalam Injil Yohanes. BPK Gunung Mulia.
Tjia, Jan Mangasa. (1992). Yohanes Sang Penginjil: Studi-teks Yohanes 1-4. BPK Gunung Mulia.
Wiryo, Gunawan. (2015). "Ajaran Yesus Mengenai Pelayanan dalam Mencuci Kaki (Yohanes 13:1-17)." Jurnal Ledalero: Majalah Pendidikan, Teologi, dan Bahasa.
Yohana, Ronal. (2011). "Pemahaman Inkarnasi dalam Perspektif Yohanes." Jurnal Teologi Trinitas.
Yohanes, Didi. (2007). "Pengajaran Kristus dan Kehidupan Kekristenan." Jurnal Ilmu Teologi St. Thomas.
Yulianto, Petrus. (2018). "Pemahaman Teologis atas Perjamuan Kudus (Yohanes 13:1-17)." Jurnal Theologia Ecclesia.
Tafsiran Alkitab Studi Kata (TALK). (1995). Penerbit LAI.
Kusumo, Budi. (2012). "Kasih Karunia: Ajaran tentang Kasih dalam Injil Yohanes." Jurnal Theologia Reformata.
Lestari, Maria. (2005). "Pemahaman Yesus sebagai Guru dalam Tradisi Yahudi dan Kristen." Jurnal Pendidikan Agama Kristen.
Mangunsong, Andrew. (2014). Yesus, Sang Guru, Sang Tuhan: Studi Tentang Ajaran Yesus dalam Injil Yohanes. Momentum.
Soegijo, Albertus. (2001). "Pemahaman Konseptual tentang Kepemimpinan Yesus dalam Injil Yohanes." Jurnal Teologi Grasia.
Wibisono, Simon. (2009). "Ajaran Pelayanan dan Pencucian Kaki dalam Konteks Pengajaran Kristen." Jurnal Pendidikan Agama Kristen.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Roganda Ronggur Simbolon, Mozes Lawalata

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










