ANALISIS PENERAPAN SISTEM KLAIM JAMINAN HARI TUA (JHT) PADA BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL SOSIAL (BPJS) KETENAGAKERJAAN CABANG KABANJAHE

Nurul Aini; Kamilah  K

doi:10.31004/cdj.v5i2.26514

Authors

Nurul Aini UIN Sumatera Utara
Kamilah K UIN Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i2.26514

Keywords:

Sistem Klaim, JHT, BPJS

Abstract

Tujuan dari penelitian ini dilakukan yaitu untuk mendapatkan pemahaman tentang sistem perklaiman Jaminan Hari Tua (JHT), dan penghitungannya untuk pegawai yang sudah mendaftar program BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kabanjahe. Penulis menggunakan pendekatan analisis data deskriptif kualitatif yang meliputi pengurangan data, tampilan informasi, pengambilan kesimpulan, dan proses verifikasi. Sedangkan pengumpulan datanya menggunakan metode wawancara dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa secara umum penerapan sistem klaim jaminan hari tua oleh BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kabanjahe tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini berdasarkan mereka yang mengajukan permohonan tanpa menyertakan Surat Keterangan Berhenti Bekerja atau Surat Keterangan Tidak Bekerja Lagi. Karena banyak pengguna yang hanya mengajukan klaim di kantor cabang, sistem klaim asuransi hari tua kurang berhasil dibandingkan opsi lainnya. Pengguna dapat mengajukan klaim secara online atau melalui titik layanan selain kantor cabang. Manfaat jaminan hari tua adalah pendapatan dari bunga atas pertumbuhan saldo jaminan hari tua, di samping manfaat JHT, yang diberikan untuk hari tua peserta. Manfaat yang diperoleh lebih baik diklaim pada usia yang lebih tua daripada pada usia yang lebih muda untuk tujuan menghitung keseimbangan keamanan hari tua. Jika Anda mengajukan klaim saat Anda berusia lanjut, bunga atas jumlah yang dikembangkan akan dibayarkan ke akun Anda bahkan jika Anda berhenti membayar iuran.

References

Abidin, A. Z. (2015). Analisis Perbandingan Mekanisme Perhitungan Saldo Akhir Program Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan Periode 2013-2014 [Skripsi, Universitas Bina Nusantara]. Fakultas Ekonomi dan Komunikasi.

A'yuun, K. (2017). Sistem Pengelolaan Dana Jaminan dan Pembayaran Klaim pada PT. BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Mojokerto Ditinjau dari Perspektif Manajemen Keuangan Syariah [Skripsi, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya]. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam.

Dalimunthe, I. F. D. (2019). Analisis Sistem Klaim Jaminan Hari Tua Pada BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanjung Morawa Studi Kasus Tenaga Kerja Pensiun Dan Mengundurkan Diri. Politeknik Negeri Medan.

Jogiyanto, H. M. (2005). Analisa dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. ANDI.

Jogiyanto. (2009). Metodologi: Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. BPFE.

Peraturan BPJS. (2015). No. 7 Tahun 2015 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembayaran Manfaat Jaminan Hari Tua.

Peraturan Pemerintah. (2015). No. 44 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.

Peraturan Pemerintah. (2015). No. 46 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Hari Tua.

Permenaker. (2015). No. 19 Tahun 2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat Jaminan Hari Tua.

Sari, D. M. (2017). Prosedur Pengajuan Klaim Jaminan Hari Tua Di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Surakarta [Skripsi, Universitas Sebelas Maret]. Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Penerbit Alfabeta.

Undang-Undang. (2004). No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.

Undang-Undang. (2011). No.24 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Jaminan Sosial.

Wirdyaningsih. (2005). Bank dan Asuransi di Indonesia. Kencana.