PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT KAYU MANIS TERHADAP NYERI PADA PENDERITA GOUT ARTRITIS DI DESA BINUANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS LABOY JAYA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v6i2.7066Abstract
Asam urat adalah salah satu dari beberapa jenis gangguan rematik. Asam urat ditandai dengan tingginya kadar purin didalam tubuh yang dapat menyebabkan nyeri pada penderita gout artritis. Salah satu pengobatan asam urat dengan melakukan kompres hangat kayu manis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui skala nyeri sebelum dan setelah pemberian kompres hangat kayu manis serta melihat pengaruh pemberian kompres hangat kayu manis terhadap nyeri pada penderita gout artritis. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Binuang Wilayah Kerja Puskesmas Laboy Jaya. Waktu pelaksanaan penelitian 1-10 Juli 2022. Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan quasy experimental design. Populasi penelitian adalah seluruh penderita gout artritis di desa Binuang wilayah kerja Puskesmas Laboy Jaya. Jumlah populasi 110 orang. Jumlah sampel 10. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Skala nyeri sebelum diberikan kompres hangat kayu manis yaitu 5.08. Setelah diberikan kompres hangat kayu manis, skala nyeri menjadi 2,42. Nilai p value 0,00 yang artinya ada pengaruh pemberian kompres hangat kayu manis terhadap nyeri pada penderita gout artritis. Diharapkan agar tenaga kesehatan dan keluarga dapat memberikan terapi komplementer dengan kompres hangat kayu manis untuk mengurangi nyeri pada pasien gout artritis.Downloads
Published
2022-10-10
How to Cite
APRILLA, N., SYAFRIANI, S., SAFITRI, D. E., & KASUMAYANTI, E. (2022). PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT KAYU MANIS TERHADAP NYERI PADA PENDERITA GOUT ARTRITIS DI DESA BINUANG WILAYAH KERJA PUSKESMAS LABOY JAYA. Jurnal Ners, 6(2), 47–51. https://doi.org/10.31004/jn.v6i2.7066
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).