Pengaruh Konsumsi Nugget Jantung Pisang Terhadap Produksi ASI Pada Ibu Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Amal
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.30089Abstract
ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi karena merupakan makanan alamiah yang sempurna, mudah dicerna, dan mengandung gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan kekebalan tubuh. Salah satu faktor yang memengaruhi produksi ASI adalah asupan makanan yang dikonsumsi oleh ibu, seperti jantung pisang yang mengandung laktagongum yang dapat merangsang hormon oksitosin dan prolaktin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsumsi nugget jantung pisang kepok terhadap produksi ASI pada ibu nifas, dengan menggunakan desain quasi experimental one group pretest - posttest. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu nifas pada bulan Agustus 2023 - Januari 2024 sebanyak 166 responden, dengan sampel sebanyak 20 responden menggunakan metode purposive sampling. Nugget Jantung pisang kepok diberikan sebanyak 118 gram dua kali sehari selama 7 hari, dan hasil analisis bivariat menggunakan uji paired sampel t test menunjukkan adanya pengaruh signifikan terhadap produksi ASI. Dengan nilai p-value = 0,01, maka disimpulkan bahwa konsumsi nugget jantung pisang kepok berpengaruh terhadap produksi ASI pada ibu nifas, sehingga penting bagi puskesmas untuk memberikan edukasi terkait peningkatan produksi ASI menggunakan nugget jantung pisang.Downloads
Published
2024-11-15
How to Cite
Yahuda, Y., Ariyanti, R., & Noviani, D. (2024). Pengaruh Konsumsi Nugget Jantung Pisang Terhadap Produksi ASI Pada Ibu Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Amal. Jurnal Ners, 9(1), 840–845. https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.30089
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).