Identifikasi Hubungan Tingkat Restless Legs Syndrome (RLS) dengan Kualitas Tidur Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis

Authors

  • Reda Evinta Universitas Jambi
  • Nurhusna Nurhusna Universitas Jambi
  • Andi Subandi Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.30017

Abstract

Restless Legs Syndrome (RLS) merupakan komplikasi pada pasien GGK yang menjalani HD. Keluhan yang dirasakan berupa keinginan untuk menggerakkan kaki akibat sensasi tidak nyaman seperti nyeri, kesemutan, ditarik, dan kepanasan yang terjadi selama istirahat. Gejala ini memburuk pada malam hari sehingga mengganggu kualitas tidur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat RLS dengan kualiatas tidur pada pasien GGK yang menjalani HD di RSUD Raden Mattaher Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional dengan teknik total sampling. Sampel pada penelitian ini sejumlah 34 responden yang mengalami RLS. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara terpimpin, analisa univariat menggunakan distribusi frekuensi. Analisa bivariat menggunakan uji Kendalls Tau. Instrumen penelitian menggunakan International Restless Legs Syndrome Study Group (IRLSSG) dan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Hasil penelitian didapatkan korelasi antara tingkat RLS dengan kualitas tidur pada pasien GGK yang menjalani HD yang mengalami RLS dengan p-value sebesar 0,002 dan r = 0,516. Hasil penelitian bermanfaat dalam memberikan asuhan keperawatan bagi tenaga kesehatan khususnya memperhatikan kualitas tidur pada pasien GGK yang menjalani HD yang mengalami RLS.

Downloads

Published

2024-11-15

How to Cite

Evinta, R., Nurhusna, N., & Subandi, A. . (2024). Identifikasi Hubungan Tingkat Restless Legs Syndrome (RLS) dengan Kualitas Tidur Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis. Jurnal Ners, 9(1). https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.30017