Hubungan Usia Ibu Hamil Dengan Kejadian Berat Bayi Lahir Rendah Di Ruang Bersalin RSUD Kabupaten Sumedang

Authors

  • Syawalia Fitri Subagja Universitas Pendidikan Indonesia
  • Emi Lindayani Universitas Pendidikan Indonesia
  • Diding Kelana Setiadi Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jn.v8i2.28228

Abstract

Kejadian bayi lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR) merupakan salah satu penyebab angka kematian bayi (AKB). BBLR dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah dipengaruhi oleh usia ibu. Bayi dengan BBLR akan mengalami beberapa gangguan seperti gangguan imunitas berupa lemahnya sistem imun sehingga akan sering terkena infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan usia ibu hamil dengan kejadian BBLR di RSUD Kabupaten Sumedang. Jenis penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional menggunakan pendekatan subjek retrospektif menggunakan data sekunder di instalasi rekam medik RSUD Kabupaten Sumedang. Peneliti menggunakan total sampling dengan jumlah sebanyak 1.010 data. Hasil dari penelitian ini yaitu berdasarkan nilai signifikansi p-Value = 0.283 yang berarti tidak ada hubungan antar usia dengan kelahiran bayi BBLR. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu faktor usia ibu tidak memiliki hubungan signifikan dengan kejadian BBLR di RSUD Kabupaten Sumedang.

Downloads

Published

2024-06-07

How to Cite

Subagja, S. F., Lindayani, E. ., & Setiadi, D. K. . (2024). Hubungan Usia Ibu Hamil Dengan Kejadian Berat Bayi Lahir Rendah Di Ruang Bersalin RSUD Kabupaten Sumedang. Jurnal Ners, 8(2), 1652–1658. https://doi.org/10.31004/jn.v8i2.28228