Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Tekanan Darah Mahasiswa FKIK Ukrida Angkatan 2023
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v8i2.27021Abstract
Obesitas merupakan kondisi ketidakseimbangan antara masukan dan penggunaan energi, dimana kelebihan energi diakumulasikan dalam / berupa jaringan lemak. Meskipun, obesitas dapat dipicu oleh faktor-faktor lain dalam tubuh, namun obesitas juga menjadi faktor risiko utama penyakit-penyakit metabolik dan kardiovaskular; yang jumlah penderitanya terus bertambah di seluruh dunia. Kondisi obesitas dapat dinilai dengan menggunakan beberapa metode pengukuran antropometrik, diantaranya indeks massa tubuh (IMT). Hipertensi merupakan penyakit yang dapat dipicu oleh kondisi obesitas. Beberapa publikasi telah berusaha mengungkap hubungan antara obesitas dengan hipertensi. Penelitian ini bertujuan mengkaji kembali hubungan antara kondisi gizi lebih terhadap tekanan darah dengan fokus utama pada kelompok populasi remaja akhir-dewasa awal. Desain penelitian ini deskriptif observasional, dimana subjek mahasiswa program studi kedokteran FKIK Ukrida Angkatan 2023 berjumlah 63 subjek. Penelitian dikerjakan dengan mengukur tekanan darah, berat badan dan tinggi badan untuk menentukan nilai IMT. Berdasarkan hasil uji Fisher didapatkan p-value = 0,092 (>0,05) yang berarti tidak terdapat hubungan bermakna antara nilai IMT terhadap tekanan darah. Hal ini mungkin disebabkan karakteristik usia subjek penelitian yang bersifat homogen, yaitu pada kisaran usia, dimana obesitas “belum cukup” memperlihatkan manifestasi klinis yang bermakna. Namun demikian, ditemukan 4,8% subjek yang mengidap hipertensi memang merupakan penderita obesitas 2.Downloads
Published
2024-05-27
How to Cite
Antoni, M. ., Rumiati, F. ., Rickie, R., Heriyanto, H., Satriabudi, M. I. ., William, W., & Sumadikarya, I. K. . (2024). Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Tekanan Darah Mahasiswa FKIK Ukrida Angkatan 2023. Jurnal Ners, 8(2), 1330–1334. https://doi.org/10.31004/jn.v8i2.27021
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).