Hubungan Pelaksanaan Tugas Keluarga di Bidang Kesehatan Terhadap Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Bernung Kabupaten Pesawaran
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v8i2.25510Abstract
Diabetes melitus merupakan gangguan metabolik dengan kadar glukosa darah yang mengalami peningkatan akibat kerusakan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. Keluarga merupakan unit pelayanan dasar di masyarakat yang juga merupakan perawat utama dalam anggota keluarga. Keluarga dipandang sebagai suatu sistem, dimana keluarga mempengaruhi seluruh keluarga dan sebaliknya keluarga mempengaruhi status kesehatan anggota keluarga yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pelaksanaan tugas keluarga di bidang kesehatan terhadap kadar gula darah pasien diabetes mellitus. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 pasien yang mengalami diabetes mellitus, dengan menggunakan alat bantu kuesioner. Untuk menguji hubungan digunakan analisis menggunakan uji Chi-Square dengan nilai kepercayaan 95% dan kemaknaan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pelaksanaan tugas keluarga dibidang kesehatan dengan kejadian diabetes mellitus (p=0,000). Dari hasil penelitian ini disarankan kepada keluarga agar dapat mengatasi masalah kesehatan anggota keluarganya yang mengalami diabetes mellitus dengan melaksanakan tugas keluarga dibidang kesehatan.Downloads
Published
2024-05-27
How to Cite
Mulia, M. . (2024). Hubungan Pelaksanaan Tugas Keluarga di Bidang Kesehatan Terhadap Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Bernung Kabupaten Pesawaran. Jurnal Ners, 8(2), 1270–1276. https://doi.org/10.31004/jn.v8i2.25510
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).