Hubungan Karakteristik Orang Tua dengan Tingkat Kecemasan Orang Tua Akibat Hospitalisasi Anak Diare di RSUD dr. Soekardjo - Kota Tasikmalaya
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v8i1.17592Abstract
Diare dan gastroenteritis merupakan urutan pertama yang menyebabkan pasien rawat inap di rumah sakit berdasarkan sepuluh peringkat utama pasien rawat inap di Indonesia. Reaksi keluarga terhadap hospitalisasi bervariasi diantaranya cemas yang ditunjukan oleh orang tua. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan karakteristik orang tua dengan tingkat kecemasan orang tua akibat hospitalisasi anak diare di ruang anak bawah RSUD dr. Soekardjo. Ansietas adalah kekhawatiran yang tidak jelas dan menyebar, yang berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya. Metode yang digunakan adalah observasional analitik menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah sampel 31 orang. Hasil penelitian didapatkan responden berdasarkan jenis kelamin terbanyak adalah perempuan (24 orang), usia responden terbanyak adalah usia dewasa awal dan akhir (14 orang), tingkat pendidikan responden terbanyak adalah tingkat sekolah menengah dan tinggi (19 orang), lama rawat terbanyak adalah 1-3 hari (24 orang), dan tingkat kecemasan responden adalah kecemasan sedang (17 orang). Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan lama rawat dengan tingkat kecemasan orang tua anak diare dan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia dengan tingkat kecemasan orang tua anak diare. Diharapkan diberikan dukungan khusus baik psikis maupun informasi kepada orang tua anak diare untuk menurunkan tingkat kecemasan.Downloads
Published
2024-03-07
How to Cite
Kustiawan, R., Cahyati, P., & Somantri, I. (2024). Hubungan Karakteristik Orang Tua dengan Tingkat Kecemasan Orang Tua Akibat Hospitalisasi Anak Diare di RSUD dr. Soekardjo - Kota Tasikmalaya . Jurnal Ners, 8(1), 641–651. https://doi.org/10.31004/jn.v8i1.17592
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).