PERBANDINGAN PEMBERIAN EKSTRAK IKAN GABUS DAN SMOOTY BAYAM TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI WILAYAH UPT PUSKESMAS CIOMAS TAHUN 2023
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v7i1.12230Abstract
Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pembangunan dibidang kesehatan. Dalam pembangunan kesehatan, pemerintah sudah melakukan program pencegahan anemia pada ibu hamil dengan memberikan 90 tablet Fe selama kehamilan, ternyata masih banyak ibu hamil yang terkena anemia. Salah satu pilihan untuk memenuhi kebutuhan zat besi dapat dilakukan dengan mengkonsumsi sayuran yang berwarna hijau seperti bayam. Tujuan Penulisan untuk mengetahui perbandingan pemberian ekstrak ikan gabus dan smooty bayam terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil di wilayah UPT Puskesmas Ciomas tahun 2023. Metode pada penelitian ini yaitu eksperimen. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Quasi Eksperimental. Quasi Eksperimental. Desain penelitian ini yaitu Non Equavalent Control Group. Populasi pada penelitian ini yaitu semua ibu hamil diwilayah Wilayah UPT Puskesmas Ciomas sebanyak 57 sampel. Teknik pengambilan sampel yaitu Purposive Sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 30 ibu hamil di Wilayah UPT Puskesmas Ciomas Tahun 2023 sebanyak 30 sampel. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan nilai p=0,001 < ?=0,05. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbandingan pemberian kelompok ekstak ikan gabus dan kelompok smoothy bayam terhadap peningkatan kadar Hb.Downloads
Published
2023-02-28
How to Cite
AZZLINA, N., & GALAUPA, R. (2023). PERBANDINGAN PEMBERIAN EKSTRAK IKAN GABUS DAN SMOOTY BAYAM TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI WILAYAH UPT PUSKESMAS CIOMAS TAHUN 2023. Jurnal Ners, 7(1), 121–126. https://doi.org/10.31004/jn.v7i1.12230
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).