FAKTOR DETERMINAN YANG BERPENGARUH PADA MASALAH PSIKOSOSIAL PADA REMAJA DI SMPN 1 TABUNGANEN

Authors

  • Muhammad Husni Politeknik Kesdam VI Banjarmasin
  • Baidah Baidah Politeknik Kesdam VI Banjarmasin
  • Yuhansyah Yuhansyah Politeknik Kesdam VI Banjarmasin
  • Ernawati Ernawati Politeknik Kesdam VI Banjarmasin
  • Wahyu Asnuriyati Politeknik Kesdam VI Banjarmasin
  • Tri Mawarni Politeknik Kesdam VI Banjarmasin

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i1.24684

Keywords:

Remaja, Masalah Psikososial, Faktor Determinan, SMPN 1 Tabunganen, Intervensi Holistik.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor determinan yang berpengaruh pada masalah psikososial pada remaja di SMPN 1 Tabunganen. Data dikumpulkan dari 213 remaja melalui kuesioner yang mencakup variabel usia, jenis kelamin, status ekonomi, status keluarga, status gizi, dan skor psikososial. Analisis univariat dan bivariat dilakukan untuk menganalisis distribusi frekuensi dan hubungan antar variabel. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara usia, status ekonomi, status keluarga, dan status gizi dengan masalah psikososial pada remaja. Usia di bawah 15 tahun, status ekonomi rendah, status keluarga orangtua tunggal, dan status gizi kurang memiliki prevalensi yang lebih tinggi terkait masalah psikososial. Implikasi penelitian ini adalah perlunya program intervensi holistik yang mempertimbangkan faktor-faktor tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan psikososial remaja. Diharapkan hasil ini dapat menjadi dasar bagi pengambilan keputusan dalam pengembangan kebijakan pendidikan dan layanan kesehatan mental di lingkungan sekolah.

References

AKASYAH, W. (2018). Determinan ketahanan psikologis remaja korban bullying dengan pendekatan model adaptasi stres stuart. Universitas Airlangga.

Hamzah, I., & Pemasyarakatan, P. I. (2020). Faktor-Faktor Psikososial Prediktor Residivis. Psikologi Penjara: Penerapan Psikologi Dalam Proses Pemasyarakatan, 15.

Jepisa, T., Mailita, W., & Hamdanesti, R. (2023). Depresi Sebagai Faktor Determinan Kualitas Hidup Lansia Yang Tinggal Di PSTW Di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Kesehatan Mandira Cendikia, 2(2), 17–23.

Kadarko, W. (2000). Kemampuan belajar mandiri dan faktor-faktor psikososial yang mempengaruhinya: Kasus Universitas Terbuka. Jurnal Pendidikan Terbuka Dan Jarak Jauh, 1(1), 27–41.

Karim, U. N., Handayani, H., & Setyaningsih, W. (2024). Hubungan Demografi (Pendidikan, Pekerjaan) dan Faktor Determinan (Pola Makan, Genetik, Obat-Obatan, Psikososial) Pasien Endometriosis terhadap Keberhasilan Kehamilan Program Bayi Tabung. Jurnal Keperawatan, 16(4), 1165–1176.

Kurniawan, B. (2013). Determinan keberhasilan pemberian air susu ibu eksklusif. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 27(4), 236–240.

Mappaware, N. A. (2018). Faktor Determinan Komplikasi dan Rujukan Kasus Obstetri. UMI Medical Journal, 3(2), 83–95.

Mawaddah, N., & Prastya, A. (2023). Upaya Peningkatan Kesehatan Mental Remaja Melalui Stimulasi Perkembangan Psikososial Pada Remaja. DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 115–125.

Meliyanti, N. (2022). Determinan Kesehatan Psikologis Dan Sosial Yang Mempengaruhi Perilaku Makan (Eating Habits) Pada Remaja Menurut Hl Blum.

Novia, N. (2021). Manajemen Asuhan Keperawatan Psikososial Dengan Masalah Kecemasan Pada Penderita Hipertensi di Subulussalam.

PRATIWI, M. M. S. (2021). FAKTOR PREDIKTIF PSIKOSOSIAL EMOSI MORAL REMAJA. Universitas Gadjah Mada.

Raudhati, S. (2020). Determinan Kesehatan Mental Anak Yatim Dan Piatu Di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Kabupaten Bireuen. Afiasi: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(3), 120–132.

Riasmini, N. M., Syamsiah, R. N., Resnayati, Y., & Kristianto, J. (2023). Kecemasan Sebagai Faktor Determinan Kualitas Hidup Lansia pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Health Sains, 4(1), 9–17.

Rustam, M. Z. A. (2018). Determinan keberhasilan pengobatan multi drug therapy pada penderita kusta tipe multibaciler. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS. Dr. Soetomo, 4(1), 61–70.

Soewadi, E., & Pramono, D. (2010). Determinan terhadap timbulnya skizofrenia pada pasien rawat jalan di rumah sakit jiwa prof. hb saanin padang sumatera barat. Berita Kedokteran Masyarakat, 26(2), 71.

Tana, L. (2018). Determinan penyakit asma pada pekerja usia produktif di Indonesia, riset kesehatan dasar 2013. Buletin Penelitian Kesehatan, 46(1), 11–22.

Uramako, D. F. (2021). Faktor Determinan yang Berpengaruh Terhadap Status Gizi Remaja. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 560–567.

WIDIYASARI, W. (n.d.). Faktor Determinan Koping Stress Keluarga Pasien yang dirawat di Ruang Isolasi RSD dr. Soebandi Jember.

Yuda, A. S. P., & Inayah, Z. (2023). Analisis Faktor-Faktor Determinan Stress Kerja pada Pekerja ABK (Kapal Penumpang KM Lauser). Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(11), 63–71.

Yulius, I. T., & Lubis, S. R. H. (2021). Faktor-Faktor Determinan Stres Kerja Pada Pekerja (Abk) Kapal Pengangkut LNG di PT. X. Environmental Occupational Health and Safety Journal, 1(2), 169–190.

Downloads

Published

2024-01-18

How to Cite

Husni, M. ., Baidah, B., Yuhansyah, Y., Ernawati, E., Asnuriyati, W. ., & Mawarni, T. . (2024). FAKTOR DETERMINAN YANG BERPENGARUH PADA MASALAH PSIKOSOSIAL PADA REMAJA DI SMPN 1 TABUNGANEN. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(1), 739–748. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i1.24684