ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN EKONOMI KREATIF SUBSEKTOR KULINER KERUPUK BAWANG PUTIH DI DESA PEMATANG SETRAK

Authors

  • Nur Wildha Universitas Al-Washliyah

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v6i4.19871

Keywords:

Ekonomi Kreatif, UMKM, Subsektor, Kerupuk Bawang Putih

Abstract

Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kota Pematang Setrak, dimana rendahnya tingkat keuangan, kemiskinan, rendahnya tingkat pendidikan memerlukan perhatian dan partisipasi dari berbagai pihak, baik pemerintah setempat, daerah dan lembaga pendidikan khususnya, salah satu solusi yang dapat diberikan adalah dengan melakukan program "Pengembangan Ekonomi Kreatif " bagi masyarakat di Desa Pematang Setrak. Peningkatan ekonomi kreatif diharapkan dapat memberikan kemampuan kepada masyarakat setempat agar dapat mempunyai pilihan untuk mencari pekerjaan bagi dirinya dan orang lain secara finansial dengan melahirkan pemikiran-pemikiran kreatif dengan segala kemampuan yang dimiliki subsektor kuliner yang ada saat ini. Perbaikan ini direncanakan sebagai upaya agar individu dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan memperoleh berbagai jenis pendapatan subsektor kuliner kerupuk bawang putih. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, Sementara itu, objek eksplorasi menjadi variabel yang akan direnungkan. Untuk situasi ini faktor-faktor yang diperiksa yaitu Ekonomi Kreatif (X1) subsektor kuliner (X2) kerupuk bawang putih (Y). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Ekonomi kreatif (X1), Subsektor kuliner (X2) berdampak pada rasa asin bawang putih. Artinya spekulasi dalam penelitian ini dapat diterima, dibuktikan dengan F hitung > F tabel (17,942 > 3,09). Variabel ekonomi inovatif (X1), subsektor kuliner (X2) mampu memberikan kontribusi pengaruh terhadap variabel asin bawang putih sebesar 27%. sedangkan sisanya sebesar 73% dipengaruhi oleh berbagai faktor yang tidak dianalisis dalam penelitian ini.

References

Anggi Puspita Sari, Dkk, 2020. Ekonomi Kreatif, (Medan : Yayasan Kita Menulis).

Asrori Ahmad, 2021. Ekonomi Kreatif Subsektor Kuliner Dalam Menunjang Pertumbuhan Ekonomi Masa Pandemi Di Blitar, Jurnal Pendidikan Ekonomi.

Dita Putri Yunitasari, Dkk, 2019. “Pengaruh Tingkat Investasi Dan Lama Usaha Terhadap Pendapatan Pelaku Ekonomi Kreatif Subsektor Kuliner Di Kediri”, Jurnal Riset Manajemen Prodi Manajemen.

Ghalib Agfa Polnaya. 2015, “Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Untuk Meningkatkan Daya Saing Untuk Meningkatkan Daya Saing Pada Ukm Ekonomi Kreatif Batik Bakaran Di Pati, Jawa Tengah”, Skripsi Sebagai Syarat Mendapatkan Gelar Sarjana. Semarang : Universitas Diponegoro Semarang.

Ircham Machfoedz. 2010. Metodologi Penelitian (Kuantitatif & Kualitatif). Penerbit Fitramaya. Yogyakarta.

Joko Subagyo. 2007. Metode Penelitian Dalam Teori dan Praktek. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.

Lazuardi Dan Triady. 2005, Ekonomi Kreatif : Rencana Pengembangan Kuliner Nasional. (Jakarta : Pt. Republik Solusi) Jurnal.

Metasari Kartika, Dan Hendarmin, 2018.“Pemetaan Ekonomi Kreatif Subsektor Kuliner Di Kota Pontianak” Jurnal Ekonomi Bisnis Dan Kewirausahaan, Vol,7, No.1,Jurnal.

Moh. Nazir. 2014. Metode Penelitian. Penerbit Ghalia Indonesia. Bogor.

Mudrajad Kuncoro. 2013. Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Muis, 2019. “Sustainable Competitive Advantage Ekonomi Kreatif Indonesia Dalam Dinamika Perdagangan Internasional”. Deepublish Publisher.

Nursalina, 2018. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Usaha Mikro Kecil Berbasis Ekonomi Kreatif DiKota Makassar”. Makassar.

Ratna Purwaningsih, 2015. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Usaha Kecil Dan Menengah (Ukm) Dengan Metode Structural Equation Modeling” Prosiding SNST. Semarang.

Rochmat Aldy Purnomo, 2016. Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia. (Surakarta : Ziyad Visi Media,)

Sugeng Santoso, 2021.Analisis Pengembangan Platform Ekspor Subsektor Kuliner Tinjauan Dari Modal Sistem Inovasi”, Jurnal Distribusi, Vol. 9, No 1.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung.

Suryana, 2013. Ekonomi Kreatif ( Ekonomi Baru : Mengubah Ide dan Menciptakan Peluang)”, Jakarta: Salemba Empat, 2013.

Sugiman, Sugiman. 2018, 7.1: 82-95. Pemerintahan Desa. Binamulia Hukum, Jurnal

Widodo Widiyanto, 2019. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Indonesia”, Skripsi Strata Satu Untuk Mendapat Gelar Sarjana. Malang : Universitas Brawijaya.

Widyastuti. 2012. Analisis Hubungan Antara Produktivitas Pekerja dan Tingkat Pendidikan Pekerja Terhadap Kesejahteraan Keluarga Di Jawa Tengah Tahun 2009. Jurnal.

Yendri Nazir. 2019. “Peranan Kepala Dusun Dalam Membantu TugasKepala Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak HuluKabupaten Kampar”, Jurnal Ilmu Administrasi Publik Vol. 5, No.2

Yohan Fitriadi, 2021. Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Ekonomi Kreatif Subsektor Kuliner Di Kota Padang, Jurnal Ekob

Downloads

Published

2023-10-11

How to Cite

Wildha, N. . (2023). ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN EKONOMI KREATIF SUBSEKTOR KULINER KERUPUK BAWANG PUTIH DI DESA PEMATANG SETRAK. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 6(4), 243–250. https://doi.org/10.31004/jrpp.v6i4.19871