Konsep Kesetaraan Gender Dalam Islam
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i4.17335Abstract
Tulisan ini bertujuan untuk mengatahui konsep kesetaraan gender dalam Islam. Metode penelitian ini menggunakan literature research atau penelitian kepustakaan yang akan dianalisis dan disimpulkan. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan studi pustaka yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara menggunakan data-data yang berkaitan dengan relasi pendidikan Islam, politik, dan kekuasaan, internet, buku, dan sumber lainnya yang relevan. Hasil penelitian ini berupa: Kebijakan gender harus mengorbankan fungsi strategis kaum perempuan. Sementara kehadiran kaum perempuan di sektor publik membuat mereka harus mengambil posisi sebagai rival (saingan) dan bukan partner bagi kaum laki-laki. Bahkan hal itu bisa terjadi rivalitas dengan suaminya sendiri, dalam suatu pabrik atau pasar tenaga kerja yang sangat kompetetif. Percekcokan ataupun salah paham mengenai keadilan kesetaraan gender tak pernah terjadi, bila para pejuang gender sudi menelaah referensi utama Islam berupa Kitabullah al-qur’anul karim.Downloads
Published
2023-08-04
How to Cite
Tusadia, A., Astuti, R. S. ., & Nurlaili, N. (2023). Konsep Kesetaraan Gender Dalam Islam. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(4), 208–216. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i4.17335
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Annisa Tusadia, Roswida Sri Astuti, Nurlaili Nurlaili
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).