Nama Sebagai Simbol Dan Bahasa Gaul
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11628Abstract
Bahasa adalah alat komunikasi yang dipakai oleh masyarakat untuk mengekspresikan gagasan yang telah menjadi konsensus bersama. Ekspresi bahasa tersebut menggambarkan kecenderungan masyarakat penuturnya. Oleh karenanya, untuk mempelajari dan menjelaskan bahasa niscaya harus melibatkan aspek-aspek sosial yang mencitrakan masyarakat tersebut. Maka itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara bahasa wanita dan pria, ragam dalam bahasa inggris, dan bagaimana pengalihan bahasa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe riset kepustakaan (library research) dan teknik analisis konten (content analysis). Selain itu, pendekatan historis diterapkan guna pendalaman kajian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara bahasa dan jender merupakan hubungan antara bahasa dan gagasan kita tentang pria dan perempuan, serta menerjemahkan merupakan suatu proses pengalihan bahasa sumber ke bahasa sasaran.Downloads
Published
2023-01-16
How to Cite
Efendi, E. ., Arrahmah, . S. ., Nur, M. ., & Patikasari, C. . (2023). Nama Sebagai Simbol Dan Bahasa Gaul. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 3872–3877. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11628
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Erwan Efendi, Syifa Arrahmah, Muhammad Nur, Cindy Patikasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).