PELATIHAN KARYA TULIS JURNALISTIK BAGI MAHASISWA FAKULTAS SYARIAH UIN IMAM BONJOL PADANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.5923Keywords:
Hoax, Pelatihan, Karya JurnalistikAbstract
Perkembangan teknologi informasi menuntut semua orang untuk dapat menyaring informasi yang sesuai fakta sehingga tidak terpengaruh oleh informasi hoax. Banyak orang yang mudah terkecoh oleh berita-berita tak berdasar yang tidak jelas sumbernya sehingga menjadi salah kaprah dalam memahami peristiwa yang sedang terjadi. Menjadi seorang jurnalis tidak harus berlatar belakang pendidikan tertentu, seperti ilmu komunikasi saja. Namun seorang jurnalis dapat lahir dari berbagai latar belakang pendidikan, karena yang terpenting memiliki kemauan dan kemampuan untuk menghasilkan sebuah karya jurnalistik yang baik. Untuk menjadi seorang jurnalis yang mumpuni, seseorang harus mampu memahami tentang teknik-teknik jurnalistik yang benar dan mematuhi kode etik jurnalistik. Mengingat tingginya minat dari mahasiswa Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang untuk memahami tentang karya jurnalistik, dan pentingnya membentuk generasi yang dapat memerangi hoax maka pada pelatihan ini dilaksanakan oleh bidang kemahasiswaan. Pendampingan dilakukan dengan pendekatan individual dan klasikal. Pendekatan klasikal dilakukan pada saat pemberian teori terkait bentuk-bentuk karya tulis jurnalistik dan pendekatan individual dilakukan pada saat latihan atau praktek menyusun karya tulis jurnalistik yang telah dipelajari. Metode yang digunakan yakni metode ceramah dan latihan. Pada pelatihan ini peserta menghasilkan sebuah karya jurnalistik, yang mana karya terbaik langsung dipublikasikan di media massa online.References
Didik Suhardi. (2018). Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar. Pusdiklat Kemendikbud RI.
Gani, A. W., Asriadi, M., & Angriawan, T. (2020). Peran Pemuda dalam Menangkal Hoax dan Hate Speech. Seminar Nasional Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat, 1–5. https://ojs.unm.ac.id/semnaslpm/article/view/15834/9188
https://news.unair.ac.id/2018/12/27/peran-generasi-muda-dalam-menangkal-berita-hoax/ (akses 31 Juli 2022).
Lin Aprilia, Sutaryadi, & Susilowati, T. (2018). Penanganan Perbedaan Individual dalam Proses Pembelajaran Stenografi. Jurnal Kependidikan, 6(2), 1–12. https://core.ac.uk/download/pdf/289786419.pdf
Minariah. (2019). Pendekatan Individual Dan Kontekstual Dalam Program Studi Pendidikan Agama Islam. 1–73.
Nugroho, Yusuf, S., & Setyawan. (2014). Universitas Muhammadiyah Surakarta. Klasifikasi Masa Studi Mahasiswa Fakultas Komunikasi Dan Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta Menggunakan Algoritma C4.5, VI(1), 84–91.
Syamsul Rijal. (2021). Jurnalistik. Mulawarman University Press. https://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/21089?show=full
Triyatno, A. (2020). Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Mahasiswa. 1–18.
Virga, R. L., Pratiwi, F., Kertamukti, R., Pihasniwati, P., & Purwani, D. A. (2018). Pelatihan Jurnalistik untuk Mewujudkan Media Ramah Anak. Jurnal Bakti Saintek: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 2(1), 1. https://doi.org/10.14421/jbs.1153
Wahjuwibowo, I. S. (2015). Pengantar Jurnalistik: Teknik Penulisan Berita, Artikel & Feature. 1–168.
Wirawan, I., Margi, I. K., & ... (2017). Pelatihan Jurnalisme Warga Bagi Pemuda Untuk Mendorong Peningkatan Pelayanan Publik Di Kabupaten Buleleng. Seminar Nasional …,243–249. https://eproceeding.undiksha.ac.id/index.php/senadimas/article/view/1039
Downloads
Published
Versions
- 2022-08-09 (2)
- 2022-06-30 (1)
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Molli Wahyuni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.