This is an outdated version published on 2022-06-30. Read the most recent version.

MENGENAL PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENJADI ECO ENZYME DI KAMPUNG TEMATIK KELURAHAN ANDALAS

Authors

  • Indri Ariani Fajri Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Putri Amanda Elvis Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Susi Rahmi Fitri Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Desi Permata Sari Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Ai Elis Karlinda Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.5131

Keywords:

Eco Enzyme, Program pengolahan sampah organik, Manfaat Eco Enzyme.

Abstract

Eco enzyme adalah cairan multifungsi yang dihasilkan dari proses fermentasi 3 bulan dengan bahan sederhana, gula merah/tetes tebu, limbah atau sampah organik dengan menggunakan komposisi 1:3:10. Selama proses fermentasi eco enzyme ini, akan menghasilkan ozon dan oksigen, ini setara dengan yang dihasilkan oleh 10 pohon. Beberapa manfaat Eco enzyme yaitu dapat membersihkan sungai yang tercemar, seperti antiseptik, menyuburkan tanah dan pengganti produk kimia rumah tangga harian. Tujuan dari kegiatan ini adalah: 1) Memberikan gambaran bentuk partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program pemberdayaan Kampung Tematik. 2) Menganalisis faktor yang mendorong keberhasilan pola pemberdayaan Kampung Tematik. 3) Untuk mengetahui analisis karakteristik sampah, nilai jual sampah organik dan marketing margin dalam pemasaran sampah padat yang menjadi daur ulang di Kampung Tematik Kelurahan Andalas Kota Padang. Metode pelaksanaan dalam kegiatan PKL kampung tematik ini akan dilakukan dalam bentuk pendampingan serta adanya dukungan sosial dan pemberdayaaan masyarakat terhadap hasil olahan daur ulang sampah organik. Secara keseluruhan, program pelaksanaan kegiaan ini berhasil dilaksanakan dengan baik

References

Aulia Mahmudah, N., Tri Wahyuni Maharani, E., Puji Astuti, A., Muhammadiyah Semarang Kedungmundu, U., Tembalang, K., Semarang, K., & Tengah, J. (2021). Analisis Efektivitas Ecoenzym Dari Limbah Organik Kulit Mentimun Sebagai Pengawet Tomat. 10(2), 182–192.

Batubara, R., Mardiansyah, R., & Sukma A.M, A. (2022). Pengadaan Tong Sampah Organik Dan Anorganik Dikelurahan Indro Kecamatan Kebomas Gresik. DedikasiMU?: Journal of Community Service, 4(1), 101. https://doi.org/10.30587/dedikasimu.v4i1.3797

Galintin, O., Rasit, N., & Hamzah, S. (2021). Production and characterization of eco enzyme produced from fruit and vegetable wastes and its influence on the aquaculture sludge. Biointerface Research in Applied Chemistry, 11(3), 10205–10214. https://doi.org/10.33263/BRIAC113.1020510214

Nazim, F., & Meera, V. (2017). Comparison of Treatment of Greywater Using Garbage and Citrus Enzymes. International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology An ISO.

Supriyani, Astuti, A. P., & Maharani, E. T. W. (2020). Pengaruh Variasi Gula Terhadap Produksi Ekoenzim Menggunakan Limbah Buah Dan Sayur. Seminar Nasional Edusainstek, 470–479.

Downloads

Published

2022-06-30

Versions

How to Cite

Fajri, I. A. ., Elvis, P. A. ., Fitri, S. R. ., Sari, D. P. ., & Karlinda, A. E. . (2022). MENGENAL PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENJADI ECO ENZYME DI KAMPUNG TEMATIK KELURAHAN ANDALAS. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 948–951. https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.5131