LATIHAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PASIEN HIPERTENSI UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH SESAAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG

Authors

  • Agustina Boru Gultom Poltekkes Kemenkes Medan
  • Indrawati Indrawati Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.4416

Keywords:

Latihan relaksasi otot progresif; Hipertensi; Tekanan darah

Abstract

Hipertensi dapat tidak dirasakan oleh masyarakat, namun peningkatan tekanan darah yang terjadi harus diwaspadai karena dapat menimbulkan komplikasi. Studi-studi terdahulu memperlihatkan manfaat yang bermakna bila pasien hipertensi dapat menurunkan tekanan darahnya. Perubahan gaya hidup merupakan upaya non farmakologis dan akan mengurangi kebutuhan farmakologis yang dapat dilakukan masyarakat dalam rangka mengatasi masalah peningkatan tekanan darah yang terjadi. Salah satu intervensi dalam perubahan gaya hidup yaitu melalui manajemen stress dapat dilakukan dengan latihan relaksasi otot progresif.  Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah agar masyarakat yang mengalami Hipertensi mengalami penurunan tekanan darah baik tekanan darah sistolik maupun tekanan darah diastolik.  Pengabdian kepada masyarakat dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang sebanyak 39 peserta pasien hipertensi. Dari hasil pengabdian kepada masyarakat berupa latihan relaksasi otot progresif dapat disimpulkan bahwa latihan relaksasi otot progresif menurunkan tekanan darah sistolik sesaat sebesar 5,66 mmHg, latihan relaksasi otot progresif menurunkan tekanan darah diastolik sesaat sebesar 5,03 mmHg.

References

Gupta, Rajeev, and Soneil Guptha. 2010. “Strategies for Initial Management of Hypertension.” Indian Journal of Medical Research 132(5):531–42.

James, Paul A., Suzanne Oparil, Barry L. Carter, William C. Cushman, Cheryl Dennison-Himmelfarb, Joel Handler, Daniel T. Lackland, Michael L. LeFevre, Thomas D. MacKenzie, Olugbenga Ogedegbe, Sidney C. Smith, Laura P. Svetkey, Sandra J. Taler, Raymond R. Townsend, Jackson T. Wright, Andrew S. Narva, and Eduardo Ortiz. 2014. “2014 Evidence-Based Guideline for the Management of High Blood Pressure in Adults: Report from the Panel Members Appointed to the Eighth Joint National Committee (JNC 8).” JAMA - Journal of the American Medical Association.

Kumutha,V.,Aruna,S.,Poongodi,R. 2014. “Effectiveness of Progressive Muscle Relaxation Technique on Stress and Blood Pressure among Elderly with Hypertension.” IOSR Journal of Nursing and Health Science. doi: 10.9790/1959-03420106.

Sheu, Sheila, Barbara L. Irvin, Huey Shyan Lin, and Chun Lin Mar. 2003. “Effects of Progressive Muscle Relaxation on Blood Pressure and Psychosocial Status for Clients with Essential Hypertension in Taiwan.” Holistic Nursing Practice. doi: 10.1097/00004650-200301000-00009.

Shinde, Nisha, KJ Shinde, SM Khatri, and Deepali Hande. 2013. “Immediate Effect of Jacobson’s Progressive Muscular Relaxation in Hypertension.” Indian Journal of Physiotherapy and Occupational Therapy - An International Journal. doi: 10.5958/j.0973-5674.7.3.098.

Siregar,A,H.,Gultom, A, B. 2018. “The Influence of Progressive Muscle Relaxation on Stress, Blood Pressure, and Quality of Life in Hypertension Patients in the Working Area of Muliorejo Puskesmas, Deli Serdang Regency.” International Journal of Advanced Nursing Studies 7(1):39–43. doi: 10.14419/ijans.v7i1.8931.

Snyder,M.,Lindquist,R. 2010. Complementary & Alternative Therapies in Nursing. 6th ed. New York: Springer Publishing Company.

Varvogli,L.,Darvin,C. 2011. “Stress Management Techniques?: Evidence-Based Procedures That Reduce Stress And Promote Health.” Health Science Journal 5(2).

WHO. 2013. A Global Brief on Hypertension - World Health Day 2013.

WHO. 2014. Global Status Report on NCDs 2014.

Downloads

Published

2022-06-02

How to Cite

Gultom, A. B., & Indrawati, I. (2022). LATIHAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PASIEN HIPERTENSI UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH SESAAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG . Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 621–625. https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.4416