PENCEGAHAN STUNTING MELALUI EDUKASI TENTANG MANAJEMEN LAKTASI PADA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN

Authors

  • Gina Muthia STIKes Mercubaktijaya Padang
  • Farida Ariyani STIKes Mercubaktijaya Padang
  • Yulia Arifin STIKes Mercubaktijaya Padang

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.4294

Keywords:

Pencegahan Stunting, Edukasi, Manajemen Laktasi

Abstract

Kualitas sumber daya manusia ditentukan oleh status gizi dimana salah satu indikator penentu status gizi masyarakat adalah status gizi anak balita. Stunting merupakan salah satu permasalahan gizi pada anak balita yang disebabkan oleh malgizi kronik sehingga stunting pada anak balita menjadi indikator penentu kesehatan ibu dan anak. Salah satu prioritas pembangunan nasional yang tercantum dalam sasaran pokok RPJMN Tahun 2016-2019 (2020-2024) adalah penurunan prevalensi balita pendek. Bentuk upaya intervensi gizi yang dilakukan untuk bayi dan balita sampai usia 2 tahun adalah pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama. Pemberian ASI eksklusif bisa dilakukan oleh ibu bekerja dengan cara memerah ASI selama cuti melahirkan 3 bulan dan ASI Perah disimpan untuk diberikan kepada bayi saat ibu sudah kembali bekerja. Selain itu memerah ASI juga dapat dilakukan ibu di tempat kerja dan tempat kerja harus menyediakan tempat yang bersih dan tertutup untuk memerah. Tetapi pada kenyataannya masih ada ibu yang memberikan susu formula kepada bayinya disaat ibu kembali bekerja karena ibu tidak mengetahui cara memerah ASI dan cara memberikan ASI Perah tersebut kepada bayinya. Metode Pelaksanaan adalah penyuluhan dan demonstrasi kepada ibu tentang manajemen laktasi. Hasil adalah 85% ibu mengetahui tentang manajemen laktasi dan 80% ibu dapat mempraktekkan kembali tentang manajemen laktasi

References

Dewi, Sawitri. Mu’minah, Ikhwah. (2019). Praktik Pemberian ASI Eksklusif dan Pengelolaan ASI Perah Untuk Mencegah Stunting Balita. LPPM Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Kementrian Kesehatan RI. (2014). InfoDATIN : Situasi dan Analisis ASI Eksklusif. Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI

Hidayah, Luluk. Setyaningrum, Utari. (2018). Hubungan Pengetahuan Ibu Bekerja Tentang ASI Perah dengan Sikap Terhadap ASI Perah. Jurnal Ilmiah Bidan Vol III No.1

Maryunani, Dkk. (2015). Inisiasi Menyusui dini, ASI Ekslusif dan Manajemen Laktasi. Jakarta: TIM 2015

Mushtaq, M.U. Gull, S. Khurshid, U. et al. (2011). Prevalence and Socio Demographic Correlates of Stunting and Thinnes Among Pakistan Primary School Children. BMC Publich Health

Rosida, Luluk. Mutiara Putri, Intan. (2020). Manajemen ASIP (ASI Perah) Mempengaruhi Keberhasilan ASI Eksklusif (Studi Kuantitatif Pada Ibu Yang Bekerja di Instansi Pemerintahan Kota Yogyakarta). Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 11 No. 1

Rukmana, Erni. Briawan, Dodik. Ekayanti, Ikeu. (2016). Faktor Risiko Stunting Pada Anak Usia 6-24 Bulan di Kota Bogor. Jurnal MKMI Vol 12 No.3

Welford, H. (2009). Breastfeeding Your Baby. London: Mershall

Downloads

Published

2022-07-01

How to Cite

Muthia, G., Ariyani, F. ., & Arifin, Y. . (2022). PENCEGAHAN STUNTING MELALUI EDUKASI TENTANG MANAJEMEN LAKTASI PADA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 957–960. https://doi.org/10.31004/cdj.v3i2.4294