EDUKASI MCKENZIE EXERCISE DAN PENGGUNAAN SUPPORT BACK BELT UNTUK MENCEGAH LOW BACK PAIN PADA PEKERJA PT. AUTOKORINDO PRATAMA

Muslikha Nourma  Rhomadhoni; Friska  Ayu; Dwimantoro Iman  Prilistyo; Merry  Sunaryo; Rizka  Novembrianto; Muhammad Ilham  Wahyudi; Bayu  Istiar

doi:10.31004/cdj.v5i6.37405

Authors

Muslikha Nourma Rhomadhoni Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Friska Ayu Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Dwimantoro Iman Prilistyo Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Merry Sunaryo Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Rizka Novembrianto UPN Veteran Jawa Timur
Muhammad Ilham Wahyudi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Bayu Istiar Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i6.37405

Keywords:

Mckenzie Exercise, Support Back Belt, Low Back Pain

Abstract

Autokorindo Pratama memiliki 5 line produksi yaitu Side ring line, Disc line, Rim line, Assy line dan Painting line untuk memproduksi velg, dalam proses produksi masih banyak ditemukan pekerjaan yang masih menggunakan penanganan manual dengan tenaga pekerja seperti mendorong, mengangkat dan memindahkan beban. Observasi dan wawancara pada Painting line mendapati keluhan dari para perkerja di sana tentang nyeri pungung bawah dikarenakan melakukan kegiatan angkat angkut dan mendorong berulang. Metode Langkah Pertama Melakukan survey lokasi untuk menemukan pekerjaan yang berisiko menderita low back pain. Tahap kedua Pada tahap kedua, dilakukan persiapan berupa sarana prasarana yang dibutuhkan saat melakukan edukasi, serta pembuatan power point sebagai media penyuluhan. Tahap ketiga Pada tahap ini dilaksanakan edukasi dengan pekerja dan pengerjaan pre test post test sebagai gambaran pengetahuan pekerja sebelum dan sesudah edukasi. Dilanjutkan dengan praktik Mckenzie Exercise dan penggunaan. Hasil : adanya peningkatan pengetahuan para pekerja yang semula hanya 8 pekerja yang skor diatas rata-rata menjadi 13 pekerja. Dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan pekerja dapat meningkatkan pengetahuan tentang low back pain dan faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya keluhan tersebut. Pengetahuan ini dapat ditingkatkan melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini. Selain memberikan edukasi pengabdian masyarakat ini juga memberikan cara untuk mengatasi atau meminimalisir low back pain dengan melalui Mckenzie Exercise dan penggunaan support back belt. Kesimpulan Edukasi ini dapat dikatakan berhasil karena adanya peningkatan pengetahuan pekerja terhadap low back paindan cara menangani dengan Mckenzie Exercise dan penggunaan support back belt.

References

Afrian Wiji Pratama, M., Bustamam, N., & Zulfa, F. (2020). Mckenzie Exercise Dan William’S Flexion Exercise Efektif Menurunkan Intensitas Low Back Pain. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 42–52. https://doi.org/10.34035/jk.v12i1.547

Aggarwal, N., Anand, T., Kishore, J., & Ingle, G. K. (2013). Low back painand associated risk factors among undergraduate students of a medical college in Delhi. Education for Health: Change in Learning and Practice, 26(2), 103–108. https://doi.org/10.4103/1357-6283.120702

Aprisandi, A., & Silaban, G. (2023). Analisis faktor penyebab tingkatan gangguan Low back pain(LBP) pada pengrajin daun nipah di Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan. Tropical Public Health Journal, 3(1), 1–7. https://doi.org/10.32734/trophico.v3i1.11338

Habir, A. H., Nurul Hikmah B, & Andi Sani. (2023). Faktor-Faktor Low back pain(LBP) Pada Buruh Pabrik Beras UD. Lanrisang Kabupaten Pinrang. Window of Public Health Journal, 4(5), 743–754. https://doi.org/10.33096/woph.v4i5.1525

Ikeda, T., Sugiyama, K., Aida, J., Tsuboya, T., Watabiki, N., Kondo, K., & Osaka, K. (2019). Socioeconomic inequalities in low back painamong older people: The JAGES cross-sectional study. International Journal for Equity in Health, 18(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12939-019-0918-1

Kurniawan EY, Koesoema TA, Hendrianingtyas M, 2019, ‘Pengaruh Latihan Fleksi dan Ekstensi Lumbal Terhadap Fleksibilitas Lumbal pada Dewasa Muda’, Jurnal Kedokteran Diponegoro, vol. 8, no. 1.

Kurniawidjaja, L. M., Purnomo, E., Maretti, N., & Pujiriani, I. (2014). Pengendalian Risiko Ergonomi Kasus Low back painpada Perawat di Rumah Sakit. Majalah Kedokteran Bandung, 46(4), 225–233. https://doi.org/10.15395/mkb.v46n4.342

Ravindra, V. M., Senglaub, S. S., Rattani, A., Dewan, M. C., Härtl, R., Bisson, E., Park, K. B., & Shrime, M. G. (2018). Degenerative Lumbar Spine Disease: Estimating Global Incidence and Worldwide Volume. Global Spine Journal, 8(8), 784–794. https://doi.org/10.1177/2192568218770769

Rouuf, mizan abdul, Endaryanto, agung hadi, & dkk. (2022). Pengaruh Pemberian Terapi Latihan Pelvic Tilting Terhadap Penurunan Nyeri Pada Pasien Low back painec. Hernia Nucleus Pulposus Di Rumah Sakit Elizabeth Situbondo. J Urnal Keperawatan Muhammadiyah Alamat, 7(2), 3–6.

Saputri OD, 2016, ‘Pengaruh Core Stability Exercise Dan MckKenzie Exercise Terhadap Peningkatan Aktivitas Fungsional Pada Penjahit Dengan KeluhanNyeri Punggung Bawah (NPB) Miogenik Di Desa Tambong Kabupaten Klaten’, Skripsi Program Studi Fisioterapi, Universitas Muhammadiyah Surakarta.