PENERAPAN KEMASAN DAN LABEL UNTUK PRODUK OLAHAN SINGKONG DI KELOMPOK TANI BAROKAH

Authors

  • Dwi Yuni Hastati Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan, Sekolah Vokasi IPB University
  • Ani Nuraeni Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi, Sekolah Vokasi IPB University
  • Faranita Ratih L Program Studi Analisis Kimia, Sekolah Vokasi IPB University
  • Wien Kuntari Program Studi Manajemen Agribisnis, Sekolah Vokasi IPB University

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v3i1.3647

Keywords:

singkong, kemasan pangan, label pangan, UMKM

Abstract

Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada pelaku UMKM di Kelompok Tani Barokah tentang pentingnya peranan kemasan dan desain label kemasan dalam peningkatan nilai jual produk olahan singkong. Selama ini, produk yang dihasilkan masih belum memaksimalkan fungsi kemasan.  Sehingga manfaat kemasan yang dapat melindungi produk, dapat memperpanjang umur simpan ataupun dapat meningkatkan nilai jualnya belum diperoleh secara optimal.  Oleh karena itu perlu diberikan pemahaman kepada pelaku UMKM di Kelompok Tani Barokah bahwa kemasan yang baik dan menarik dapat meningkatkan nilai jual produk. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan metode demontrasi dan penyuluhan yang meliputi: (1) memberikan pemahaman tentang jenis dan karakteristik kemasan pangan serta fungsinya dalam melindungi produk pangan, (2) memberikan informasi tentang pentingnya label pangan yang benar sesuai peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan menarik.  Dalam penyuluhan, penggunaan kemasan dan label pangan ini diaplikasikan pada produk diversifikasi olahan singkong Cassava Strip Pastry.   Luaran hasil kegiatan pengabdian ini berupa peningkatan pemahaman dan pengetahuan peserta tentang tentang kemasan dan label pangan.  Hal ini terlihat pada peningkatan nilai post-test hingga 60 %.  Diharapkan peningkatan pemahaman ini akan meningkatkan kemampuan pelaku UMKM di Kelompok Tani Barokah dalam menghasilkan produk olahan singkong bernilai jual tinggi sehingga dapat menjadi produk unggulan di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor.

References

Apriyanti, M. E. (2018). Pentingnya kemasan terhadap penjualan produk perusahaan. Sosio E-Kons, 10(1), 20-27.

BPOM. (2020). Pedoman Label Pangan Olahan. Jakarta. Badan Pengawas Obat dan Makanan RI

Rahardjo, S. T. (2019). Desain Grafis Kemasan UMKM (ed.1). Yogyakarta: Deepublish.

Ratih, L.F., Nuraini, A., Hastati, D.Y.,& Kuntari, W. (2021). Sosialisasi merek kepada kelompok wanita tani barokah sebagai nilai tambah produk. Community Development Jurnal, 2(3), 791-796.

Rosalina, Y., Alnopri, A., & Prasetyo, P. (2012). Disain kemasan untuk meningkatkan nilai tambah madu bunga kopi sebagai produk unggulan daerah. Jurnal Agroindustri, 2(1), 8-13.

Setiadi, N. (2005). Perilaku Konsumen. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama.

Subagyo, N. J. F., Handoko, Y. A., & Yulianingsih, W. (2021). Pengaruh jenis kemasan terhadap masa simpan bawang daun. Jurnal Sains Dan Teknologi Pangan, 6(3), 4001-4010.

Wyrwa, J., & Barska, A. (2017). Packaging as a source of information about food products. Procedia Engineering, 182, 770-779.

Yuliari, G., & Riyadi, B., (2015). Meningkatkan nilai tambah produk olahan ikan dengan strategi diversifikasi yang berbasis pasar global. Prosiding Seminar Nasional “Optimalisasi Peran Industri Kreatif dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEANâ€. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas 17 Agustus Semarang.

Downloads

Published

2022-02-17 — Updated on 2022-05-23

Versions

How to Cite

Hastati, D. Y. ., Nuraeni, A. ., Ratih L, F. ., & Kuntari, W. . (2022). PENERAPAN KEMASAN DAN LABEL UNTUK PRODUK OLAHAN SINGKONG DI KELOMPOK TANI BAROKAH. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 178–183. https://doi.org/10.31004/cdj.v3i1.3647 (Original work published February 17, 2022)