PROGRAM PENINGKATAN KOGNITIF TENTANG PERAWATAN LUKA SEHARI-HARI PADA MASYARAKAT BERESIKO DI LINGKUNGAN MARTAYASA

Authors

  • Elin Hidayat Universitas Widya Nusantara Palu
  • Sultan Setiawan Marhum Universitas Widya Nusantara Palu
  • Shevani Hoa Tio Lario Universitas Widya Nusantara Palu
  • Rani Safitri Universitas Widya Nusantara Palu
  • Ullin Saranianingsi Universitas Widya Nusantara Palu
  • Yenni Yenni Universitas Widya Nusantara Palu
  • Ade Indra Jayanti Universitas Widya Nusantara Palu
  • Nur Bianti Universitas Widya Nusantara Palu
  • Rika Ayu Safitri Universitas Widya Nusantara Palu
  • Andri Dwi Saputra Universitas Widya Nusantara Palu

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i4.31532

Keywords:

Edukasi, Perawatan Luka, Moist Wound Healing

Abstract

Perawatan luka adalah tindakan yang dilakukan untuk merawat luka agar tidak terinfeksi, yang dapat disebabkan oleh fraktur, luka tusuk, atau sayatan trauma yang merusak kulit. Tujuan dari kegiatan pelayanan masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan tentang perawatan luka kepada masyarakat, dengan fokus menjaga kebersihan area luka untuk mempromosikan pertumbuhan jaringan baru dan mencegah kerusakan lebih lanjut akibat infeksi. Untuk mencapai penyembuhan optimal, diperlukan kolaborasi antara tenaga kesehatan dan anggota keluarga dalam proses penyembuhan luka pasien. Metode pemecahan masalah melibatkan edukasi tentang perawatan luka dengan teknik Moist Wound Healing untuk meningkatkan pemahaman masyarakat. Kegiatan ini dilakukan di Lingkungan Martayasa, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Tengah menggunakan edukasi dengan metode ceramah dan simulasi. Hasil pengumpulan data dari kegiatan pelayanan masyarakat ini menunjukkan bahwa dari 70 sampel, 23% responden memiliki pengetahuan baik, 34% memiliki pengetahuan cukup, dan 43% memiliki pengetahuan kurang pada awalnya. Setelah mendapatkan edukasi kesehatan tentang perawatan luka menggunakan teknik Moist Wound Healing, terjadi peningkatan pengetahuan, yang tercermin dari pemahaman responden terhadap sesi edukasi selama 45 menit dan partisipasi aktif dalam kegiatan promosi kesehatan yang dilakukan.

References

Aris Dwi Cahyono, Anas Tamsuri, B. W. (2021). Wound Care dan Health Education Pada Masyarakat Kurang Mampu Yang Mengalami Skin Integrity Disorders di Desa Asmorobangun, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. 4.

Cahyono, A. D., Tamsuri, A., & Wiseno, B. (2021). Wound Care dan Health Education Pada Masyarakat Kurang Mampu Yang Mengalami Skin Integrity Disorders di Desa Asmorobangun, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. Journal of Community Engagement in Health, 4(2), 424–431.

Fatmawati, D. V. S. (2023). Pengaruh Metode Pendidikan Kesehatan Dengan Menggunakan Media Short Education Movie Terhadap Perilaku Perawatan Luka Ringan Pada Anak Usia Sekolah. 2. https://jurnal.akimal.ac.id/index.php/jk a/article/view/70/26

Harun, H., Haroen, H., Ulfah Rifa, S., Fitri, A., Kurnia Herliani, Y., Cahyadi, A., Keperawatan Medikal Bedah, D., Keperawatan Unpad, F., Keperawatan Komunitas, D., & RSUD Kabupaten Sumedang, P. (2023). Edukasi Kesehatan Diet Tinggi Kalori Tingki Protein Pada Pasien Pasca Operasi Di Ruang Jasmin Rsu Sumedang. 6. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i2.8548

Harun, H., Purba, C. I. H., Fitri, S. U. R., & Widayat, A. (2024). Peningkatan Pengetahuan dan Kemandirian Keluarga dalam Melakukan Perawatan Luka. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 7(3), 1351–1362. https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i3.13551

Joret, M. O., Osman, K., Dean, A., Cao, C., van der Werf, B., & Bhamidipaty, V. (2019). Multidisciplinary clinics reduce treatment costs and improve patient outcomes in diabetic foot disease. 70. https://doi.org/10.1016/j.jvs.2018.11.032

Maria B Sidabutar, L. G., Meriana Lumbantoruan, S., Dewata Wardhana, A., Tinggi Ilmu Kesehatan Tarumanagara, S., & DrSardjito Yogyakarta, R. (2022). Edukasi Luka Dan Penanganan Mandiri Di Rumah Selama Masa Pandemi. 5. https://doi .org/10.33024/jkpm.v5i11.7482

Purnama, H., & Ratnawulan, S. (2021). Review Sistematik: Proses Penyembuhan Dan Perawatan Luka. 15(2).

Puspita Sari, N., Kurniawan, T., & Harun, H. (2023). Gambaran Pengetahuan Keluarga Dengan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Dalam Menjalankan Self-Management. 3. https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i6.10465

RI, K. (2022). Selamat Datang di Situs Resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://www.kemkes.go.id/id/home

Siti Fatmawati & Riyani Wulandari. (2019). Perawatan Luka Sederhana Kecelakaan Kerja Di Rumah Tangga Di Kelurahan Nusukan Surakarta. 3.

Wintoko, R., & Yadika, A. D. N. (2019). Manajemen Terkini Perawatan Luka. Jurnal Kedokteran Universitas Lampung, 3(2), 183–189. https://doi.org/10.23960/JKUN ILA32183-189

Downloads

Published

2024-08-19

How to Cite

Hidayat, E., Marhum, S. S. ., Lario, S. H. T. ., Safitri, R. ., Saranianingsi, U. ., Yenni, Y., Jayanti, A. I. ., Bianti, N. ., Safitri, R. A. ., & Saputra, A. D. . (2024). PROGRAM PENINGKATAN KOGNITIF TENTANG PERAWATAN LUKA SEHARI-HARI PADA MASYARAKAT BERESIKO DI LINGKUNGAN MARTAYASA. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(4), 7935–7938. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i4.31532