IMPLEMENTASI SISTEM ANALISIS KUANTITATIF REKAM MEDIS (SIKUMIS) DIGITAL DI RS PKU MUHAMMADIYAH GUBUG, GROBOGAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v5i5.31347Keywords:
Analisis Kuantitatif, Aplikasi SIKUMIS, Rekam Medis Elektronik, Unit Rekam MedisAbstract
Penggunaan Rekam Medis Elektronik dirancang untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan diperkirakan akan memberikan dampak yang baik terhadap perawatan dan hasil akhir pasien. Hasil survei perdana yang dilakukan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug di Grobogan pada bulan Agustus 2023. Tim pengabdian menemukan bahwa rumah sakit belum sepenuhnya mengintegrasikan rekam medis digital; yang telah dilakukan adalah proses pendaftaran pasien rawat jalan. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah agar perekam medis dapat menggunakan Aplikasi SIKUMIS. Unit Rekam Medis Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug merupakan tempat pengabdian masyarakat ini berlangsung. Unit rekam medis memiliki 22 pegawai rekam medis, namun selama kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung, dibutuhkan 15 pegawai untuk melakukan pelayanan rekam medis. Karyawan unit rekam medis terbagi menjadi dewasa dan pra-lansia, dengan tingkat pendidikan mulai dari SMA hingga perguruan tinggi. Hasil dari pengabdian masyarakat adalah kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan, diawali dengan pemberian materi teori dan diskusi mengenai pentingnya digitalisasi bagian mutu pelayanan rekam medis, meskipun sebelumnya rumah sakit ini belum menggunakan digital dalam pelayanan rekam medis. Bagian kedua dari pengabdian ini adalah mulai melakukan uji coba aplikasi SIKUMIS dengan cara membukanya di PC atau Gadget yang dimiliki oleh pegawai rekam medis yang telah diundang untuk mengikuti kegiatan ini, setelah itu responden diberikan kuesioner tentang kemampuan mereka dalam mengenalkan dan menggunakan aplikasi tersebut.References
Agiwahyuanto, F., Widianawati, E., & Wulan, W. R. (2020). Analisis Quality Assurance Penerapan Kebijakan Reward and Punishment Berdasarkan Assessment Tingkat Kepatuhan. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 8(1), 37–43.
Andriani, R., Wulandari, D., & Margianti, R. (2022). Rekam Medis Elektronik sebagai Pendukung Manajemen Pelayanan Pasien di RS Universitas Gadjah Mada. Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda (JIPIKI), 7(1), 96–107.
Firmansyah, F., & Gunawan, E. (2022). Tinjauan Kelengkapan Pengisian Resume Medis Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Umum Sekayu Musi Banyuasin. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 2(1), 36–41.
Giyatno, & Rizkika, M. Y. (2020). Analisis Kuantitatif Kelengkapan Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Inap Dengan Diagnosa Fracture Femur di RSUD Dr. R.M. Djoelham Binjai. Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda (JIPIKI), 5(1), 62–71. https://doi.org/10.52943/jipiki.v5i1.349
Hamama, L. (2023). Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 Tahun 2022 Tentang Rekam Medis di RSUP M. Djamil Padang: Keamanan dan Perlindungan Data Rekam Medis Elektronik. Abstract of Undergraduate Research, Faculty of Law, Bung Hatta University, 11(1), 8–10.
Ilyas, A. (2024). Analisis Kinerja Unit Rekam Medis Berdasarkan Standar Kompetensi PMIK di Rumah Sakit Wilayah Sulawesi Selatan. Jurnal Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan, 7(1), 70–77.
Khoiroh, A., Nuraini, N., & Santi, M. (2020). Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Rekam Medis Rawat Inap di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang. J-REMI: Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan, 2(1), 91–98.
Lestari, F., Nur’aeni, A., & Sonia, D. (2021). Analisis Kelengkapan Pengisian Rekam Medis Elektronik Rawat Inap Guna Meningkatkan Mutu Pelayanan di RS X Bandung. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(10), 1283–1290.
Meilia, P., Christianto, G., & Librianty, N. (2019). Buah Simalakama Rekam Medis Elektronik: Manfaat Versus Dilema Etik. Jurnal Etika Kedokteran Indonesia, 3(2), 61–66. https://doi.org/10.26880/jeki.v3i2.37
Muhlizardy, M. (2020). Analisis Kepatuhan Petugas Klinis Dalam Kelengkapan Rekam Medis Elektronik dan Rekam Medis Manual di Rumah Sakit. Jurnal Admmirasi, 5(1), 23–31. https://doi.org/https://doi.org/10.47638/admmirasi.v5i1.69
Rizkika, M. Y. (2019). Analisis Kuantitatif Kelengkapan Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Inap Dengan Diagnosa Fracture Femur di RSUD Dr. R.M. Djoelham Binjai. Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKES) Imelda Medan.
Sittig, D. F., Gonzalez, D., & Singh, H. (2015). Contingency planning for electronic health record-based care continuity: A survey of recommended practices. SAFER Electronic Health Records: Safety Assurance Factors for EHR Resilience, 83, 187–202.
Suhartina, I. (2019). Analisis Kuantitatif Ketidaklengkapan Pengisian Resume Medis Berdasarkan Program Quality Assurance (Suatu Studi di Rumah Sakit Delta Surya Sidoarjo). Jurnal Kesehatan Vokasional, 4(2), 80–89.
Tinungki, J. P. (2019). Kewajiban Dokter dalam Membuat Rekam Medis Menurut Undang-Undang No 29 Tahun 2004. Lex Et Societatis, 7(5), 5–12.
Wirajaya, M., & Nuraini, N. (2019). Faktor Faktor yang Mempengaruhi Ketidaklengkapan Rekam Medis Pasien pada Rumah Sakit di Indonesia. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 7(2), 165–165.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jaka Prasetya, Faik Agiwahyuanto, Suyoko .Suyoko, Sylvia Anjani, Fitria Wulandari, Maulana Tomy Abiyasa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.