PENTINGNYA PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA ANAK SEKOLAH DASAR  DI SD AKKOBANG KECAMATAN MANDALLE KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN

Abdul  Wahid; Nur  Afni; Sri  Hastati; Badruddin  Kaddas; Abrina Maulidnawati  Jumrah; Ashar Ashar

doi:10.31004/cdj.v5i2.27319

Authors

Abdul Wahid Universitas Islam Makassar
Nur Afni Universitas Islam Makassar
Sri Hastati Universitas Islam Makassar
Badruddin Kaddas Universitas Islam Makassar
Abrina Maulidnawati Jumrah Universitas Islam Makassar
Ashar Ashar Universitas Islam Makassar

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i2.27319

Keywords:

Pendidikan Multikultural, Anak Sekolah Dasar

Abstract

Pemahaman terhadap multikulturalisme akan menumbuhkan nasionalisme yaitu paham kebangsaan, yang berarti seseorang yang mempunyai rasa cinta kepada tanah airnya dan cinta terhadap bangsanya sendiri. Pendidikan multikultural sangat penting di Sekolah Dasar (SD). Pendidikan multikultural anak sekolah dasar di SD Akkobang Kecamatan Mandalle Kabupaten Pangkajene dan kepulauan yitu memiliki penanaman cara hidup untuk menghormati secara tulus, dan toleran dalam keberagaman budaya yang hidup di Tengah tengah masyarakat majemuk. Dengan diberikannya pendidikan multikultural di SD Akkobang Kecamatan Mandalle Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan diharapkan adanya kelenturan mental bangsa dalam menghadapi konflik konflik berbau suku antar golongan ras dan agama (sara), sehingga persatuan bangsa tidak mudah retak dan terjadi disintegrasi bangsa khususnya di SD Akkobang Kecamatan Mandalle Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

References

Rosada,Admila. Dkk. 2019.Pendidikan Multicultural “Trategi Dalam Engelola Keberagaman di Sekolah”. Yogyakarta : Pt Kanisius

Sutarto,joko 2022. Pentingnya Pembelajaran Multikultural Pada Pendidikan Anak Usia

Dini,1-13

Deiniatur, 2023. Much. Implementasi pendidikan multikultural pada anak-anakmelalui model pembelajaran bermain peran.

Afni, N., dkk (2021). Pelatihan Regulasi Emosi dalam Menghadapi Kecemasan di Masa Pandemi Covid-19 pada Guru Kelas Sekolah Dasar di Kota Makassar. Madaniya. Jurnal Pengabdian Masyarakat, Vol.2 No. 4, 335-342 DOI: https://doi.org/10.53696/27214834.98

Hanafy, M. S. (2015). Pendidikan Multikultural dan Dinamika Ruang Kebangsaan. Jurnal Diskursus Islam, 3 (1), hlm. 124.

Maulani, A. (2012). Transformasi Learning dalam Pendidikan Multikultural Keberagaman. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi,1(1), hlm. 39.

Octaviani, L. (2013). Pandatara dan Jarlatsuh: Model Pendidikan Multikultural di SMA Taruna Nusantara Magelang. Jurnal Komunitas, 5 (1), hlm. 113.

Wahid, A., Ahmad, M. A., & Pattaufi, P. (2021). Character-Based 4c Learning Model To Improving Students’ Metacognitive Abilities: A Develop Phase Of Research & Development. Universal Journal Of Educational Research, 9(3), 650–659. Https://Doi.Org/10.13189/Ujer.2021.090324.

Wahid, A., dkk (2023). Upaya Menumbuhkan Jiwa Enterpreneur Peserta Didik Melalui Kearifan Lokal Sd Inpres 10/73 Kabupaten Bone. Community Development Journal Pengabdian Masyarakat,Vol.4 No.2,2498-2505. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/14597

Wahid, A., dkk (2023). Pelatihan Penyusunan Instrumen Implementasi Projek Profil Pelajar Pancasila Pada Tema Kewirausahaan Di Kelas IV Di UPT SD Inpres 7/83 Tanete Kecamatan Cina. Community Development Journal Pengabdian Masyarakat, Vol. 4 No. 5,10769–10773.Https://doi.org/10.31004/cdj.v4i5.21778.