PEMBERDAYAAN KELOMPOK MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS HIDUP KLIEN DM

Authors

  • Kiaonarni Ongko Waluyo Poltekkes Kemenkes Surabaya
  • Joko Suwito Poltekkes Kemenkes Surabaya
  • Adin Mu’afiro Poltekkes Kemenkes Surabaya
  • Irine Christiany Poltekkes Kemenkes Surabaya
  • Siswari Yuniarti Poltekkes Kemenkes Surabaya
  • Endang Soelystiowati Poltekkes Kemenkes Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.26567

Keywords:

Pemberdayaan, Kelompok Masyarakat, Kualitas Hidup, Klien DM

Abstract

Penyakit Diabetes mellitus merupakan beban yang sangat berat bagi klien untuk dapat ditangani sendiri, oleh karena itu semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, seharusnya ikut serta dalam usaha penanggulangan DM. Tujuan dari kegiatan ini, meningkatkan peran serta masyarakat dengan memberdayakan Kelompok Masyarakat Dalam Program Bersahabat Dengan Diabetes Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Klien DM. Metode pemberdayaan masyarakat berupa pelatihan menggunakan ceramah, praktikum dan skill station. Peserta merupakan kelompok masyarakat Muslimat NU Anak Ranting Darmo Cisedane Surabaya berjumlah 60 orang. Hasil yang didapat pada awal sebelum pelatihan, sebagian besar berpengetahuan kurang sekali: 35% (21 orang) dan berpengetahuan kurang sebesar 25% (15 orang), berpengetahuan baik hanya 13,3% (8 orang) dan tidak ada yang berpengetahuan sangat baik. Setelah pelatihan terjadi peningkatan pengetahuan dengan nilai baik sekali sebanyak 12 orang (20%) dan nilai baik meningkat menjadi 24 orang (40%), yang berpengetahuan kurang sekali menjadi tidak ada. Dari segi keterampilan sebelum pelatihan sebagian besar nilainya kurang sekali: 58,3% (35 orang) dan kurang: 25% (15 orang) serta tidak ada yang memiliki nilai baik dan baik sekali. Setelah pelatihan 13,3 % (8 orang) nilai sangat baik sekali dan 51,7%  (31 orang) nilai baik, namun masih ada 20% (12 orang) nilai kurang sekali. Bagi Kader DM hendaknya secara berkelanjutan menyebarluaskan kemampuan mengendalikan komplikasi DM pada klien DM di lingkungannya agar angka kejadian komplikasi DM dapat diturunkan dan dapat menaikkan kualitas hidup bagi klien DM.

References

American Diabetes Associaton. (2010). Diagnosis And Classification of Diabetes Mellitus. Care Diabetes Journal, 35(1), pp.64–71.

Garnita Dita. (2012). Faktor Risiko Diabetes Melitus di Indonesia. FKM UI

International Diabetes Federation (IDF). (2019). Type 2 Diabetes. Belgium. https://www.idf.org/aboutdiabetes/type-2-diabetes.html. Diakses tgl 20 Desember 2020 jam 16.00

Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riskesdas. (2018). Jakarta: Kemenkes RI

Kemenkes RI. (2021). Pedoman Pengabdian kepada Masyarakat di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan . Pusdik SDM. Badan PPSDM, Jakarta

Kemenkes RI. (2022). Cegah Diabetes Melitus dengan 6 Langkah Sehat. (2022, Juni). Diunduh dari: https://ayosehat.kemkes.go.id/cegah-diabetes-melitus-dengan-6-langkah-sehat. tanggal 11 Maret 2024

Muafiro, Adin. (2015). Pengaruh Model Dukungan Keluarga Solution Focused Family Therapy Terhadap Pegendalian Kadar Gula Darah Klien Diabetes Melitus Tipe 2. Laporan Penelitian Hibah Bersaing Poltekkes Kemenkes Surabaya Tahun 2015.

Mu’afiro, Adin, dkk. (2019). Self Care Management Client DM Type 2 in Tambakrejo Community Health Center, Surabaya. Indian Journal of Forensic Medicine & Toxicology . Oct-Dec2019, Vol. 13 Issue 4, p1539-1543. 5p.

…………………, dkk. (2020). Strategi Pemberdayaan Klien Berbasis Masyarakat Dalam Manejemen Terapi Klien DM tipe 2 Tipe 2 Di Kota Surabaya. Laporan Penelitian PTUPT Poltekkes Kemenkes Surabaya Tahun 2020

National Diabetes. (2016). Fast Fact on Diabetes. Available at: http://www.cdc.gov/diabetes/pubs/pdf/ndsf/11 Januari 2016.

Pusdatin (2018). Infodatin Hari Diabetes Sedunia 2018. Jakarta: Pusdatin Kemenkes RI

PERKENI (2011b). Konsensus: Pengelolaan dan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia, Jakarta: PB. PERKENI.

PERKENI. (2012). Konsensus Pengelolaan Dislipidemia di Indonesia. Jakarta: Pusat. Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UI; 2012.

PERKENI. (2011a). Konsensus Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Indonesia, JAKARTA: PERKENI.

PERKENI. (2011b). Konsensus: Pengelolaan dan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia, Jakarta: P.B. PERKENI.

PERKENI (Perkumpulan Endokrinologi Indonesia). (2011). Konsensus: Pengelolaan dan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Jakarta: PB PERKENI

Riskesdas. (2018). Laporan Riset Kesehatan Dasar 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan DepKes RI

Windriya P.D., Sutjahyo Ari, N.H. (2013). Profil Data Pasien DM Tipe 2 dengan Komplikasi Ulkus Diabetikum di RSUD Dr. Soetomo Surabaya Tahun 2013. Jurnal Ilmiah Mahasiswwa Kedokteran Indonesia . Vol. 2 No pp 7-12

Wulandari O., Martini Santi. (2013). Perbedaan Kejadian Komplikasi Penderita DM tipe 2 menurut Gula Darah Acak. Jurnal Berkala Epidemiologi. Volume 1 No 2 September 2013;

WHO Fact Sheet of Diabetes. (2016)

Downloads

Published

2024-05-26

How to Cite

Ongko Waluyo, K., Suwito, J. ., Mu’afiro, A. ., Christiany, I. ., Yuniarti, S. ., & Soelystiowati, E. . (2024). PEMBERDAYAAN KELOMPOK MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS HIDUP KLIEN DM. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(3), 4541–4548. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.26567