PEMBERSIHAN SUNGAI LAPPA ANGIN SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN PENCEMARAN DI KELURAHAN WATTANG BACUKIKI KOTA PAREPARE

Authors

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v2i3.2636

Keywords:

Sampah, Sungai Lappa Angin, Pencemaran Sungai

Abstract

Sampah melekat sebagai musuh bagi lingkungan karena mampu menimbulkan dan mencemari lingkungan. Lingkungan yang tercemar oleh pembuangan sampah berakibat kotor, kumuh, serta timbul aroma tak sedap yang kemudian akan menimbulkan penyakit. Pembuangan sampah merupakan masalah yang harus diperhatikan secara pokok supaya tidak mengakibatkan dampak yang cukup serius dalam masalah lingkungan di Indonesia. Masyarakat seringkali terbiasa membuang limbah rumah tangga ke sungaiSalah satu sungai yang terdapat di kota Parepare yaitu Sungai Lappa Angin. Sungai ini berlokasi di kelurahan Wattang Bacukiki kecamatan Bacukiki.Masyarakat setempat sering kali melakukan aktivitas sehari-seharinya di sungai ini seperti mandi dan mencuci pakaian.Namun kurangnya kesadaran masyarat setempat dalam hal menjaga kebersihan sungai sehingga sampah-sampah rumah tangga dibuang di sekitaran sungai.Padahal kebutuhan air bersih di lingkungan ini juga sangat kurang.Oleh karena ini pembersihan dilakukan dengan tujuan agar masyarakat tidak mendapatkan penyakit akibat pencemaran sungai.Pelaksanaan pembersihan sungai Lappa Angin di laksanakan di Kelurahan Wattang Bacukiki Kecamatan Bacukiki Kota Parepare.Adapaun kegiatan pembersihan yang dilakukan yaitu mengangkat sampah-sampah yang sungai maupun disekitaran sungkai dan juga mengumpulkannya di suatu wadah untuk dibuang di TPA (Tempat Pembuangan Akhir).Pada pengamatan lapangan ditemui kantong-kantong plastik berisi  sampah yang dijatuhkan atau dilemparkan dari atas jembatanatau dari permukiman warga yang ada di sepanjang bantaran sungai.  Selain itu juga terdapat sampahsampah alam seperti pohon-pohon besar yang berada didalam sungai.Pembersihan dilakukan bertujuan agar air sungai tetap bersih sehingga kebutuhan air bersih masyarakat setempat dapat terpenuhi, seperti kebutuhan air bersih untuk keperluan sehari-hari.Hal ini juga dapat mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat setempat karena dengan penggunaan air bersih apalagi utuk dikonsumsi dapat terhindar dari berbagai macam penyakit menular maupun tidak menular. Namun pembersihan tidak ada artinya jika masyarakat setempat tidak memiliki kesadaran untuk menjaga kebersihan sungai dengan cara tidak membuang sampah di dalam sungai maupun dipinggir sungai.

Author Biography

Syahrana Syahrir, Universitas Muhammadiyah Parepare

Universitas Muhammadiyah Parepare

References

Amelia Ika Puspitasari, dkk. 2021. “Identifikasi Peilaku Dan Persepsi Masyarakat Terhadap Pencemaran AIr Sungai Bedadung Di Jember, Jawa Timur.â€

Dewi, Adela, Fortuna Putry, Durrotul Faiqoh, and Nurul Hikmah Widyansyah. 2019. “Monitoring Level Sampah Pada Sungai Di Sekitar Pemukiman Melalui Sensor Alarm Berbasis Realtime†2 (2): 45–51.

Paya, Muka, Kecamatan Hinai, Sumatera Utara, Progran Studi, Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan, Dan Ilmu, and Universitas Samudra. 2021. “Upaya Pengendalian Pencemaran Sungai Yang Diakibatkan Sampah†2: 151–54.

Wijaya, Yulia Fitri, and Henni Muchtar. 2019. “Kesadaran Masyarakat Terhadap Kebersihan Lingkungan Sungai†2 (5): 405–11.

Downloads

Published

2021-11-15

How to Cite

Syahrir, S. (2021). PEMBERSIHAN SUNGAI LAPPA ANGIN SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN PENCEMARAN DI KELURAHAN WATTANG BACUKIKI KOTA PAREPARE. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 865–869. https://doi.org/10.31004/cdj.v2i3.2636