MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SEUSAI PANDEMI COVID-19

Abstract

Wabah covid-19 telah melanda serta menyebar ke seluruh negara di dunia menimbulkan dampak negatif terkhusus dalam bidang Pendidikan di Indonesia. Dampak setelah masa pandemi berakhir, virtual berganti menjadi tatap muka secara langsung. Adapun dampak dari pembelajaran berani yaitu siswa kurang mengerti dengan materi pembelajaran, siswa menjadi malas belajar, motivasi belajar yang berkurang.metode penelitian yang dilakukan, diantaranya: Observasi perencanaan program kerja, Wawancara,Dokumentasi hasil temuan melakukan bimbingan kepada siswa yang tidak bisa membaca di waktu luang seperti saat istirahat, dalam pembelajaran, saat sedang belajar kami menyelipkan icebreaking, hal tersebut dilakukan agar siswa tidak merasa jenuh, kami juga mengajak siswa untuk bermain permainan edukasi seperti tebak kata dan tebak gerakan. Evaluasi dilakukan secara berkala agar kami dapat mengetahui bagaimana keberhasilan program-program yang telah dijalankan. setelah program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa kampus mengajar Angkatan 6 sebagai bentuk pengabdian Masyarakat siswa SMP N 57 Bengkulu Utara mulai bersemangat dan mereka terus meminta untuk belajar cara berhitung cepat, mereka mulai terbiasa membaca buku terutama pada waktu luang, bersemangat membuat karya tulis dan menunjukkan soft skill mereka agar bisa ditampilkan di mading sekolah.