PEMBUATAN PERANGKAP NYAMUK SEDERHANA DENGAN MEMANFAATKAN BOTOL PLASTIK BEKAS DI DAERAH LAULENG
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v2i3.2474Keywords:
Perangkap nyamuk, botol bekas, plastik, fermentasi gulaAbstract
Nyamuk merupakan organisme hidup yang terdapat melimpah di alam dan merupakan vektor penyakit yang membahayakan bagi kehidupan manusia, seperti malaria, demam berdarah, cikungunya, dan kaki gajah. Pengendalian nyamuk saat ini masih sulit untuk diatasi ditengah-tengah masyarakat khususnya yang berada di lingkungan tempat tinggal yang masih kurang memperhatikan kebersihan lingkungannya. Tujuan kegiatan ini adalah agar masyarakat dapat membuat alat perangkap nyamuk yang ramah lingkungan, sehingga alat ini dapat digunakan di masyarakat mengingat proses pembuatannya cukup mudah, tidak memerlukan bahan berbahaya, relatif sederhana dan cepat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada masyarakat dalam pembuatan perangkap nyamuk sederhana yang terbuat dari botol plastik yang kemudian diisi larutan gula. Hasil dari proses fermentasi gula akan menghasilkan bioetanol dan CO2, yang diharapkan senyawa tersebut mampu menarik nyamuk (atraktan) dan bersifat knockdown. Metode kegiatan yang digunakan adalah tahap sosialisasi, demonstrasi, praktik serta penerapan hasil pembuatan perangkap nyamuk. Berdasarkan hasil sosialisasi dan pelatihan yang telah dilakukan adalah perangkap nyamuk sederhana ini terbukti lebih aman digunakan dibandingkan dengan cairan kimia pembasmi nyamuk yang saat ini lebih sering digunakan oleh masyarakat. Alat ini dapat disimpan di pojok kamar, di bawah tempat tidur atau dibagian rumah yang cenderung gelap. Dalam satu minggu, hasil dari perangkap nyamuk sederhana ini sudah dapat dilihat dan banyak nyamuk yang tertampung dalam botol.ÂReferences
A, S., & Antonio, D. (n.d.). Mosquito: A Natural History of Our. 256.
Astuti, E. P., & R.E.S, R. N. (2011). Efektifitas Alat Perangkap (Trapping) Nyamuk Vektor Demam Berdarah Dengue dengan Fermentasi Gula. Aspirator, 3(1), 8-41.
Candra, A. (2010). Demam Berdarah Dengue: Epidemiologi, Patogenesis, dan Faktor Risiko Penularan. Aspirator, 2(2), 110 –119.
Depkes RI. (2021). Informasi Umum Demam Berdarah Dengue. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
Enny. (2013). Perangkap Nyamuk Ramah Linngkungan yang Menggunakan Bahan Ragi untuk Pengembangbiakan Kestabilan Suhu dengan Heat Detector yang menggunakan NTC. 9(2). doi:https://doi.org/10.14710/metana.v9i02.7617
Kumar, K., Sharma, A. K., Patel, S., Sarkar, M., & Chaucan, L. S. (2011). Multiple insecticide resistance/susceptibility status of Culex quinquefasciatus, principal vector of bancroftian filariasis from filaria endemic areas of northern India, 4(6), 426-9. doi:10.1016/S1995-7645(11)60119-3
Marimuthu, G., Rajamohan, S., Mohan, R., & Krishnamoorthy , Y. (2012, January 10). Larvicidal and ovicidal properties of leaf and seed extracts of Delonix elata (L.) Gamble (Family: Fabaceae) against malaria (Anopheles stephensi Liston) and dengue (Aedes aegypti Linn.) (Diptera: Culicidae) vector mosquitoes. SpringerLink, 65-77. doi:10.1007/s00436-011-2802-9
Munif, A. (2009). Nyamuk Vektor Malaria dan Hubungannya Dengan Aktivitas Kehidupan Manusia Di Indonesia. Aspirator, 1(2), 94-102.
Nurhayati, A., & S, S. (2015). Efektivitas Kotak Perangkap Nyamuk dalam Pengendalian Nyamuk Aedesaegypti. Kesehatan Masyarakat Indonesia, 10(2).
Prodeskel. (2021). Parepare: Kelurahan Bukit Harapan.
RI, D. (2018). Pusat Data dan Surveilens Epidemologi Demam Berdarah Dengue. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
Sari, Y., Muin, H., & A, R. (2020). Breeding Place and Resting Place Factor on DHF. Higiene, 6(3), 126.
Setiawan, B., Supiandi, M. I., & Dores, O. J. (2018). Pemanfaatan Botol Bekas sebagai Upaya Pencegahan Penyakit oleh Nyamuk di Desa Batas Nangka. Jurnal Pengabdian Masyarakat Khatulistiwa, 1(1). doi:https://doi.org/10.31932/jpmk.v1i1.314
Sukohar, A. (2014, February). Demam Berdarah Dungue (DBD). Medula, 2(2), 1-15.
Sunaryo. (n.d.). Pengaruh Lingkungan Terhadap Nyamuk Anophales pada Proses Transmisi.
Winarsih, S. (2013). Hubungan Kondisi Lingkungan Rumah dan Perilaku PSN dengan Kejadian DBD. Unnes Journal of Public Health, 2(1), 1-9. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph
Downloads
Published
Versions
- 2022-07-25 (3)
- 2022-07-25 (2)
- 2021-10-13 (1)
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Herlina Muin, Riska Hermayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.