UPAYA PENURUNAN STUNTING MELALUI KONSELING BERBASIS DIGITAL DAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT)

Authors

  • Reski Juliani Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Andi Sitti Umrah Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Nurliana Mansyur Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Nurainin Alfi Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Andi Kasrida Dahlan Universitas Muhammadiyah Palopo
  • Nailul Hikmah A Universitas Muhammdiyah Palopo
  • Sri Mulia Astuti Universitas Muhammadiyah Palopo

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i1.24487

Keywords:

Konseling, Pemberian Makanan Tambahan, Stunting

Abstract

Stunting merupakan masalah malnutrisi kronis yang telah menjadi fokus perhatian secara global dan prioritas pembangunan nasional dalam indikator output Rencana Aksi Nasional Pangan dan Gizi. Urgensi dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang mampu memecahkan persoalan stunting di kota Palopo adalah melakukan upaya penurunan stunting melalui konseling berbasis digital dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan; 1) meningkatkan pengetahuan ibu tentang pencegahan dan penangan stunting, dan  pemenuhan gizi pada anak dan sanitasi lungkungan; 2) mengetahui efektivitas program konseling berbasis digital dengan pendekatan behavior dan PMT terhadap penururnan stunting yang ditinjau dari peningkatkan berat badan dan tinggi badan balita stunting di Kota Palopo. Kegiatan ini dilaksanakan di Kota Palopo dengan 2 (dua) tempat yaitu kelurahan Songka dan Binturu. Jumlah sasaran sebanyak 14 orang balita dan keluarga. Metode yang digunakan melalui konseling berbasis digital dengan pendekatan behavior dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) selama 30 hari. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa pengetahuan orang tua dalam pencegahan dan penangan stunting, pemenuhan gizi balita dan sanitasi lingkungan meningkat sebelum dan setelah diberikan konseling (? = 0,00) dan adanya peningakatan TB sebanyak 3,4 cm dan BB sebanyak 700 gram setelah diberikan intervensi. Selain itu, terdapat perubahan perilaku kearah yang lebih positif. Artinya para orang tua telah menyadari bahwa perilaku lama dalam pengasuhan anak harus diubah kearah perilaku yang baru sehingga orang tua telah mampu memahami dengan baik kondisi dan kebutuhan nutrisi pada anak. Diharapkan kegiatan ini dapat di tingkatkan dan dilanjutkan dalam kegiatan monev intervensi penurunan stunting di kota palopo

Author Biographies

Andi Sitti Umrah, Universitas Muhammadiyah Palopo

Prodi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palopo 

Nurliana Mansyur, Universitas Muhammadiyah Palopo

Prodi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palopo 

Nurainin Alfi, Universitas Muhammadiyah Palopo

Prodi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palopo 

Andi Kasrida Dahlan, Universitas Muhammadiyah Palopo

Prodi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palopo 

Nailul Hikmah A, Universitas Muhammdiyah Palopo

Prodi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Palopo

Sri Mulia Astuti, Universitas Muhammadiyah Palopo

Prodi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Palopo

References

Aminin, F., Damayanti, M., Saputri, N. A. S., & Darwitri. (2020). Determinants of stunting?: A systematic review. International Journal of Social Sciences, 1(6), 1065–1076.

Ani, M., Wijayanti, K., Kuswanto, Fatmayanti, A., & Muyassaroh, Y. (2023). Analysis Of Determinant Factors Influencing The Incidence Of Stunting In Toddlers: A Case Study In The Blora District. Midwifery and Nursing Research (Manr) Journal, 5(2), 54–59.

Arbain, T., Saleh, M., Putri, A. O., Noor, M. S., Fakhriyah, Karimah Amaliah Inanda, Ranindy Kasmawardah, Qadrinnisa Siti Abdurrahman, Muhammad Hashfi Ridwan, A. M., Fitriani, L., & Arsyad, M. (2022). Stunting Dan Permasalahannya. In Universtitas Lambung Mangkurat. Universitas Lambung Mangkurat.

Arlinda, S., Riviwanto, M., Muslim, B., Gusti, A., & Yanti, D. D. (2022). Determinant Factors of Stunting in West Pasaman District, West Sumatera Indonesia. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 14(1), 37–44. https://doi.org/10.20473/jkl.v14i1.2022.37-44

Endy, P. P. (2021). Stunting dari Teori dan Bukti implementasi di Lapangan. In UGM Press. Gadjah Mada University Press.

Harumi, A. M., Wardani, N. E. K., & Sholikah, S. M. (2023). Analisis Program PMT (Pemberian Makanan Tambahan) dan PIS-PK (Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga) terhadap Upaya Penurunan Stunting. Penerbit NEM.

Headey, D., Hirvonen, K., & Hoddinott, J. (2018). Animal sourced foods and child stunting. American Journal of Agricultural Economics, 100(5), 1302–1319. https://doi.org/10.1093/ajae/aay053

Helmayati, S. (2020). Stunting Permasalahan dan Penanganannya. In Gadja Mada University Press. UGM PRESS.

Kalsum, U., & Basuni, A. (2021). Strategi Menurunkan Prevalensi Gizi Kurang pada Balita. In JMJ . Deepublish.

Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. (2017). Buku saku desa dalam penanganan stunting. Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting, 42.

Mulyaningsih, T., Mohanty, I., Widyaningsih, V., Gebremedhin, T. A., Miranti, R., & Wiyono, V. H. (2021). Beyond personal factors: Multilevel determinants of childhood stunting in Indonesia. PLoS ONE, 16(11 November), e0260265. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0260265

Tri, I., Heni, W., Rina, A., Ni, S. J., Yuliana, K., Nurul, S., Widiyastuti, E., Rahmania, T., Widya, D., Ni, A., Tri, K., Precelia, A., Indah, F., Gustika, C., Megah, A., Fahira, S. A., Fadlina, N. A., Marfu’ah, S., & Humayrah, W. (2023). Pengantar Kesehatan Ibu dan Anak. In Sada Kurnia Pustaka. Sada Kurnia Pustaka. https://books.google.co.id/books?id=GF68EAAAQBAJ

Umrah, A. S., Dahlan, A. K., & Mansyur, N. (2020). Faktor Risiko Kejadian Stunting pada Balita?; Studi Case- Control di Puskesmas Bastem Luwu.

UNICEF. (2022). Laporan Tahunan 2021 UNICEF Indonesia. UNICEF.

Vaivada, T., Akseer, N., Akseer, S., Somaskandan, A., Stefopulos, M., & Bhutta, Z. A. (2020). Stunting in childhood: An overview of global burden, trends, determinants, and drivers of decline. American Journal of Clinical Nutrition, 112, 777S-791S. https://doi.org/10.1093/ajcn/nqaa159

Wicaksono, F., & Harsanti, T. (2020). Determinants of stunted children in Indonesia: A multilevelanalysis at the individual, household, and community levels. Kesmas, 15(1), 48–53. https://doi.org/10.21109/kesmas.v15i1.2771

World Health Organization (WHO). (2018). Reducing Stunting In Childern: Wquity Considerations for Achieving Global Nutrition Target 2025. https://www.who.int/nutrition/publications/severemalnutrition/reducing-stunting-children-equity/en/

Yunitasari, E., Pradanie, R., Arifin, H., Fajrianti, D., & Lee, B. O. (2021). Determinants of stunting prevention among mothers with children aged 6–24 months. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 9, 378–384. https://doi.org/10.3889/oamjms.2021.6106

Downloads

Published

2024-01-22

How to Cite

Juliani, R., Umrah, A. S., Mansyur, N. ., Alfi, N., Dahlan, A. K., Hikmah A, N. ., & Mulia Astuti, S. (2024). UPAYA PENURUNAN STUNTING MELALUI KONSELING BERBASIS DIGITAL DAN PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT). Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 830–837. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i1.24487