PEMANFAATAN POJOK KESEHATAN SEBAGAI SARANA PEMANTAUAN PERTUMBUHAN ANAK USIA 7-12 TAHUN
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v4i5.21349Keywords:
Pojok Kesehatan; Pemantauan; Pertumbuhan; AnakAbstract
Masalah Kesehatan Remaja merupakan salah satu masalah kesehatan yang membutuhkan perhatian khusus. Masa remaja dianggap sebagai masa yang paling sehat secara fisik, namun paling "rawan" secara psikologis dan sosial yang dapat memberi dampak pada kesehatan fisiknya. Dalam kaitannya dengan pelayanan kesehatan pada remaja, diperlukan suatu pendekatan yang lebih bersifat bermuatan edukatif untuk bimbingan ke arah pola perilaku sehat. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu peningkatan kesehaan remaja melalui pembentukan pojok kesehatan di 5 dusun yang berada di desa Carangwulung,Wonosalam Kabupaten Jombang . Kegiatan Pojok Kesehatan di dalam Program PEKMASPEND (Peningkatan Kreativitas Masyarakat dalam mengembangkan Pendidikan) Berbasis Smart Village yang diselenggarakan oleh Abdimas Stikes Pemkab Jombang bisa berjalan lancar dan memuaskan. Hampir semua peserta sasaran yaitu anak usia 7-12 tahun sangat antusias dan merasakan manfaatnya mulai dari materi Anemia, Gizi seimbang yang diselengi dengan cek kesehatan, dan kesehatan reproduksi, terbukti dari kehadiran, keaktifan dalam bertanya maupun menjawab pertanyaan. Menggunakan metode ceramah dengan teknik Pemaparan materi atau dikenal dengan istilah presentasi, menggunakan media Leaflet, Poster, Buku cerita, Kartu cek kesehatan yang akan digunakan untuk penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan, serta 20 Lembar soal, yang berisikan 20 pertanyaan, evaluasi Game Ular tangga yang berisikan pertanyaan mengenai materi, dilanjutkan dengan evaluasi. Simpulannya pendampingan kesehatan diperlukan untuk mengawal siswa siswi dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal.References
Abidin, S., Muliyadi, I., Umar, T., & Arsil, T. (2022). Sosialisasi Pentingnya Literasi Informasi di Madrasah Aliyah Mursyidut Thullab Lembanna Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai. To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2), 187-197.
Gusti, Y. (2020). Pengembangan Model Literasi melalui Dongeng dalam Memotivasi Membaca dan Menulis Berbasis Bahasa Indonesia: English. Studia Komunika: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(2), 34-43.
Ruangguru.com. 4 Januari 2018. Masalah Kependudukan dalan Permasalahan Sosial. Diakses pada 15 September 2023. Dari https://blog.ruangguru.com/masalah-kependudukan-dalam-permasalahansosial
Hidayah, A., & Hidayah, N. (2022). Optimalisasi Pojok Baca Sebagai Implementasi Gerakan Literasi Masyarakat di Desa Plodongan, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo. Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 9(1), 100-106.
Masterplandesa.com. 21 Maret 2022. Memulai Identifikasi Potensi dan Masalah yang ada di Desa. Diakses pada 15 September 2023, dari https://www.masterplandesa.com/penataan-desa/memulai-identifikasipotensi-dan-masalah-yang-ada-di-desa/"
Madu, F. J., Jediut, M., & Mulu, M. (2022). Implementasi Tahap Pembiasaan Dan Pengembangan Literasi Membaca Pada Siswa Kelas IV SDI Kusu, Manggarai, NTT. RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 658-671.
Membaca, I. A. L. (34). Provinsi.(2019)(pertama).
Kompasiana.com. 27 Januari 2023. Membangun Kualitas Bangsa Melalui Budaya Literasi. Diakses 9 Pebruari 2023. Dari https://www.kompasiana.com/zeamays13/63d2b09708a8b56be164e112/me mbangun-kualitas-bangsa-melalui-budaya-literasi
Prianto, J. S. (2020). Budaya baca untuk kemajuan suatu bangsa. Buletin Perpustakaan Universitas Islam Indonesia, 3(1), 1-20.
Rohman, S. (2017). Membangun budaya membaca pada anak melalui program gerakan literasi sekolah. TERAMPIL: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 4(1), 151-174.
Teguh, M. (2020). Gerakan literasi sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, 1(2), 1-9. Kompas.com. 27 April 2022. Jumlah Penduduk Indonesia 2022. Diakses pada 15 Desember 2022. Dari https://nasional.kompas.com/read/2022/04/27/03000051/jumlahpenduduk-indonesia-2022.
Viva.co.id. 18 November 2022. UNESCO: Minat Baca Buku di Indonesia Urutan ke 60 dari 62 Negara. Diakses pada 15 September 2023. Dari https://www.viva.co.id/gaya-hidup/inspirasi-unik/1545379-unescominat-baca-buku-di-indonesia-urutan-ke-60-dari-61-negara
Anggraeni, A. N. (2019, September). Meningkatkan Minat Membaca melalui Gerakan Literasi Membaca bagi Siswa Sekolah Dasar. Proceeding of Biology Education, 3(1), 26-31.
Anugrah, W. A. (2022). Peran Pojok Baca Dalam Menumbuhkan Minat Baca Masyarakat Dusun Ngrancah. Jurnal Pustaka Budaya, 9(2), 93-98. doi:https://doi.org/10.31849/pb.v9i2.8859
Ati Afriati, U. J. (2021, Juni). Optimalisasi Minat Baca Melalui Program Pojok Baca Di Kelas V MIN 1 Kota Cilegon. Journl of Elementary Education, 5(1).
Susanti. (2021, Agustus). Peran Guru Dalam Meningkatkan Minat Baca Peserta Didik MIN 2 Kota Bengkulu : Sebuah Analisis. Jurnal Pendidikan Tematik, 2(2).
Zam, E. M. (2021). Peran Literasi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Pada Pembelajaran Jarak Jauh Di Masa Pandemi Covid-19. Edutech : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi, 1(1), 11–20. Https://Doi.Org/10.51878/Edutech.V1i1.176
Purwo, S. (2020). Peran Gerakan Literasi Sekolah Dalam Pembelajaran Kreatif-Produktif Di Sekolah Dasar. Suparyanto Dan Rosad (2015, 5(3), 248–253.
Setiyadi, R., & Syahrial, T. (2022). Pendampingan Kegiatan Bebas Mela (Belajar Cerdas Mendukung Literasi Anak) Kepada Guru-Guru Sekolah Sekolah Dasar Di Kabupaten Bandung. Abdimas Siliwangi, 5(1), 84-92.
Wirastiwi, Wendari. 2020. Penerapan Gerakan Literasi Sekolah Di Sekolah Dasar. Refleksi Edukatika: Jurnal Ilmiah Keguruan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Alda Afifatur Rizma, Dea Arista Sari, Andisa Hilda Tania, Andisa Hilda Tania
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.