PEMBERDAYAAN REMAJA PUTRI SADAR ANEMIA UNTUK GENERASI PRIMA

Abstract

Anemia merupakan masalah gizi yang banyak terdapat di seluruh dunia, tidak hanya di negara berkembang tetapi juga di negara maju. Data Riset Kesehatan Dasar Riskesdas (2018), prevalensi anemia gizi besi secara nasional pada remaja usia 10-19 tahun sebesar 76,2%. Anemia dapat menyebabkan mudah lelah, menurunkan produktifitas dan kreativitas. Disamping itu, daya tahan tubuh lemah sehingga mudah terserang penyakit. Remaja putri merupakan kelompok yang rentan menderita anemia, salah satunya dikarenakan mengalami menstruasi secara rutin setiap bulan. Pendidikan kesehatan mengenai cara pencegahan anemia pada remaja menjadi penting dilakukan demi generasi muda yang prima. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah mengoptimalisasikan remaja sehat sadar anemia. Kegiatan dilaksanakan melalui tahap persiapan dan koordinasi, pemeriksaan kadar hemoglobin remaja, pemberian edukasi kesehatan mengenai anemia dan cara pencegahannya, monitoring dan evaluasi hasil kegiatan. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa remaja putri antusias mengikuti pendidikan kesehatan mengenai anemia sebagai sarana peningkatan pengetahuan dan kesadaran diri remaja tentang pentingnya pencegahan anemia dengan konsumsi tablet tambah darah. Diharapkan remaja putri mempunyai kemandirian dalam mengoptimalkan kesehatan diri serta mengedukasi teman sebaya untuk pencegahan anemia remaja