PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETRAMPILAN PENANGANAN KEGAWATDARURATAN SEHARI-HARI PADA SISWA PALANG MERAH REMAJA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS KOTA MANADO

Mulyadi Mulyadi; Erika Emnina  Sembiring; Marcellino  Tenda; Natasha  Pajow; Milkha Leanny  Pangalila

doi:10.31004/cdj.v4i5.20722

Authors

Mulyadi Mulyadi UNSRAT Manado
Erika Emnina Sembiring UNSRAT Manado
Marcellino Tenda UNSRAT Manado
Natasha Pajow UNSRAT Manado
Milkha Leanny Pangalila UNSRAT Manado

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v4i5.20722

Keywords:

Kegawatdaruratan, Palang Merah Remaja, Sekolah Menengah Atas

Abstract

Kegawatdaruratan adalah suatu kondisi seseorang terhadap ancaman kematian atau kecacatan, dan dapat terjadi dimana saja, kapan saja dan pada siapa saja. Upaya mengatasi kegawatdaruratan dan penyelamatan jiwa (life saving) sangat berhubungan dengan ketepatan waktu, dan ketepatan penanganan. Penanganan kegawatdaruratan sehari hari perlu dilakukan sebagai upaya pertama dalam memberikan pertolongan dan perawatan pada korban sampai korban mulai ada perbaikan ataupun dirujuk ke Rumah Sakit, Puskesmas atau Klinik kesehatan untuk mendapat pertolongan yang lebih maksimal. Selain petugas kesehatan, upaya meningkatkan pengetahuan ini juga perlu diperlengkapi pada Siswa Sekolah Menengah Atas. Adapun upaya yang dapat dilakukan antara lain memberikan edukasi tentang Bantuan Hidup dasar dan juga melatih dalam transportasi dan evakuasi. Metode yang digunakan adalah pemberian edukasi, demonstrasi dan praktik dalam kelompok kecil serta pendampingan kepada siswa Sekolah Menengah Atas khususnya yang menjadi anggota Palang Merah Remaja terkait kegawatdaruratan sehari hari. Kelompok Mitra dalam pengabdian Masyrakat ini adalah siswa SMA 9 Binsus, dan Siswa SMA St. Ignatius Manado yang berjumlah 79 peserta. Sebelum kegiatan peserta dilakukan pretest untuk mengetahui tingkat pengetahuan peserta tentang kegawatan sehari hari. Peserta dilibatkan dalam demonstrasi dan praktik bantuan hidup dasar, transportasi dan evakuasi yang didampingi oleh tim pengabdian. Pada sesi terakhir dilakukan pengukuran pengetahuan menggunakan post test. Hasil dari pengabdian Masyarakat ini, peserta sangat antusias dalam mengikuti semua program kegiatan. Kesimpulan bahwa peserta antuasias dalam mengikuti kegiatan, terdapat peningkatan pengetahuan tentang kegawatdaruratan sehari hari sesudah dilakukan kegiatan. Sebagai saran diharapkan kegiatan pengabdian masyarakat ini terus dilanjutkan, dengan menambahkan waktu sesi praktikum oleh peserta.

References

Alfaridzi, A. G., & S., S. (2023). Pengaruh Pemberian Edukasi Bantuan Hidup Dasar Dengan Media E-Booklet Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa PMR SMA Negeri 1 Purwareja Klampok. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume 7, Nomor 1, April 2023.

Beranek, V., Stastny, P., & Novacek, V. I. T. (2021). School injuries and their prevention from the present perspective. Baltic Journal of Health and Physical Activity, 13(1), 45-53. https://doi.org/10.29359/bjhpa.13.1.06

Chanif, Maryam, & Widodo, S. (2015). Optimalisasi Uks Dalam Penanganan Kegawatdaruratan Di Sekolah Melalui Pelatihan Kegawatdaruratan Dasar. The 2nd University Research Coloquium 2015.

Gonzalez-Salvado, V., Rodriguez-Ruiz, E., Abelairas-Gomez, C., Ruano-Ravina, A., Pena-Gil, C., Gonzalez-Juanatey, J. R., & Rodriguez-Nunez, A. (2020). Training adult laypeople in basic life support. A systematic review. Rev Esp Cardiol (Engl Ed), 73(1), 53-68. https://doi.org/10.1016/j.rec.2018.11.013

Hasselqvist-Ax, I., Riva, G., Herlitz, J., Rosenqvist, M., Hollenberg, J., Nordberg, P., Ringh, M., Jonsson, M., Axelsson, C., Lindqvist, J., Karlsson, T., & Svensson, L. (2015). Early cardiopulmonary resuscitation in out-of-hospital cardiac arrest. N Engl J Med, 372(24), 2307-2315. https://doi.org/10.1056/NEJMoa1405796

HIPGABI. (2020). Modul Pelatihan Basic Trauma cardiac LIe Support. Hipgabi Sulut.

Joseph, N., Kumar, G., Babu, Y., Nelliyanil, M., & Bhaskaran, U. (2014). Knowledge of first aid skills among students of a medical college in mangalore city of South India. Ann Med Health Sci Res, 4(2), 162-166. https://doi.org/10.4103/2141-9248.129022

Kundre , R., & Mulyadi. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dan Simulasi Terhadap Pengetahuan Dan Keterampilan Pertolongan Pertama Pada Siswa Yang Mengalami Sinkop Di SMA 7 Manado. e-Journal Keperawatan (e-Kp), Volume 6 Nomor 2.

Mulyadi, & Katuuk, M. E. (2017). Pengaruh Simulasi Tindakan Resusitasi Jantung Paru (RJP) Terhadap Tingkat Motivasi Siswa Menolong Korban Henti Jantung Di SMA Negeri 9 Binsus Manado. e-Journal Keperawatan (e-Kp), volume 5 Nomor 1.

Sujarwoko, D. H. (2018, 27 Februari 2023). 20 pelajar pingsan saat upacara Hardiknas di Tulungagung. https://www.antaranews.com/berita/706406/20-pelajar-pingsan-saat-upacara-hardiknas-di-tulungagung

Watung, G., I, V. . (2020). Edukasi Pengetahun dan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Pada Siswa Remaja SMA Negeri 3 Kotamobagu. Community Engagement & Emergence Journal, Volume 2 Nomor 1.

Xie, C. Y., Jia, S. L., & He, C. Z. (2020). Training of Basic Life Support Among Lay Undergraduates: Development and Implementation of an Evidence-Based Protocol. Risk Manag Healthc Policy, 13, 1043-1053. https://doi.org/10.2147/rmhp.S259956