THE EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE METHOD STRATEGY IN REDUCING ANXIETY

Authors

  • Andikawati Fitriasari Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Khamida Khamida Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Syiddatul Budury Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v4i2.16156

Keywords:

Kecemasan, Emotional Freedom Technique

Abstract

Kesehatan mental merupakan aspek penting dalam mewujudkan kesehatan secara menyeluruh. Data dari berbagai survei menunjukkan adanya peningkatan jumlah masyarakat yang mengalami gangguan mental, diantaranya kecemasan. Tingginya kecemasan masyarakat diperlukan suatu manajemen untuk menurunkan tingkat kecemasan melalui tindakan Emotional Freedom Technique. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat adalah meningkatkan pengetahuan dan mendemostrasikan Emotional Freedom Technique dalam menurunkan kecemasan. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini mencakup edukasi mengenai tingkat kecemasan, manajemen kecemasan dan demontrasi tindakan Emotional Freedom Technique. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian angket state trait anxiety inventori quetionare pre-test sebelum dan setelah dilaksanakan tindakan. Hasil kegiatan ini didapatkan tingkat kecemasan partisipan sebelum diberikan Emotional Freedom Technique sebagian besar berada pada kategori cemas sedang sebesar 16 partisipan (57%) dan setelah diberikan Emotional Freedom Technique sebagian besar pada kategori normal sebesar 15 partisipan (54%). Evaluasi dari pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan pentingnya pemahaman kepada masyarakat mengenai kecemasan dan tindakan Emotional Freedom Technique dalam menurunkan kecemasan.

References

Antara. (2021). Kecemasan Naik Selama Pandemi. Republika. https://republika.id/posts/21098/kecemasan-naik-selama-pandemi

Austrianti, rifka; Andayani, R. putri. (2021). Sosialisasi dan Pendampingan Penggunaan Emotional Freedom Techhnique (EFT) Untuk Menurunkan Tekanan Dara Pada Lansia Yang Menderita Hipertensi. Jurnal Abdimas Saintika, 3(2), 1–8. file:///C:/Users/ACER/Desktop/JURNAL HIPERTENSI/jurnal revisi 1.pdf

Kurniawan, Y., & Sulistyarini, I. (2017). Komunitas Sehati (Sehat Jiwa dan Hati) Sebagai Intervensi Kesehatan Mental Berbasis Masyarakat. INSAN Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental, 1(2), 112. https://doi.org/10.20473/jpkm.v1i22016.112-124

Lataima, N. S., Kurniawati, N. D., & Astuti, P. (2020). Manfaat Emotional Freedom Technique (EFT) Bagi Pasien Dengan Gangguan Kecemasan. Jurnal Penelitian Kesehatan “SUARA FORIKES” (Journal of Health Research “Forikes Voice”), 11(2), 129. https://doi.org/10.33846/sf11204

Nepon, J., Belik, S. L., Bolton, J., & Sareen, J. (2010). The relationship between anxiety disorders and suicide attempts: Findings from the national epidemiologic survey on alcohol and related conditions. Depression and Anxiety, 27(9), 791–798. https://doi.org/10.1002/da.20674

Putri, Andini Permana kartika; Septiawan, A. (2020). Manajemen Kecemasan Masyarakat Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19. Academica, 4(December), 199–216. https://doi.org/10.4324/9781315243313-14

Redjeki S, H. (2019). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecemasan LanjutUsia Di Puskesmas Johar Baru Ii Jakarta. Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecemasan Lanjut Usia Di Puskesmas Johar Baru Ii Jakarta, 2, 1–10.

Rindayati, R., Nasir, A., & Astriani, Y. (2020). Gambaran Kejadian dan Tingkat Kecemasan pada Lanjut Usia. Jurnal Kesehatan Vokasional, 5(2), 95. https://doi.org/10.22146/jkesvo.53948

Rusman, A. D. P., Umar, F., & Majid, M. (2021). Kecemasan Masyarakat Selama Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa, 8(1), 10. https://doi.org/10.29406/jkmk.v8i1.2554

Wongpy, N., & Virlia, S. (2020). Sosialisasi Dan Psikoedukasi Kesehatan Mental Pada Masyarakat Kota Surabaya. Jurnal LeECOM (Leverage, Engagement, Empowerment of Community), 2(2). https://doi.org/10.37715/leecom.v2i2.1591

Downloads

Published

2023-06-27

How to Cite

Fitriasari, A. ., Khamida, K., & Budury, S. . (2023). THE EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE METHOD STRATEGY IN REDUCING ANXIETY. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 4818–4822. https://doi.org/10.31004/cdj.v4i2.16156