Kontinuitas Ibadah Santri Di Luar Pesantren Di Jorong Aro Kandikir Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v2i1.3660Abstract
Pelaksanaan ibadah para santri yang terpantau dan terlaksana dengan bagus melalui peraturan yang berlaku selama berada di dalam pesantren. Namun ketika di luar pesantren yakninya di rumah santri kurang merutinkan ibadah-ibadah tersebut. Artinya ibadah-ibadah yang telah terlaksana di dalam pesantren meliputi ibadah wajib dan ibadah-ibadah sunah tidak berkelanjutan/ tidak kontinui ketika santri telah berada di rumah. Tujuannya adalah untuk mengetahui penyebab dari ketidakberlanjutan /kontinuitas di luar pesantren di Jorong Aro Kandikir Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang. Hasil penelitian ini adalah penyebab ketidakberlanjutan/kontinuitas ibadah santri di luar pesantren berasal dari (1) Gadget, para santri terlena dan lupa waktu dalam menggunakan gadget, (2) Tayangan televisi yang beragam juga membuat santri terlena, (3) Perbedaan peraturan antara di pesantren dan di luar pesantren yang mana ketika di luar pesantren atau di rumah peraturan dari orang tua tidak setegas peraturan yang ada di pesantren, (4) Lebih banyaknya waktu di rumah untuk beristirahat dan bermain daripada beribadah oleh para santri, (5) Motivasi dan pengaruh dari teman sebaya untuk melaksanakan ibadah yang memang tidak ada ketika santri sudah berada di rumah, dan (6) Pengaruh dari orang tua santri sendiri juga mempengaruhi pelaksanaan ibadah santri selama di rumah.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2022-02-11
How to Cite
Annisa, K. ., & Salmiwati, S. (2022). Kontinuitas Ibadah Santri Di Luar Pesantren Di Jorong Aro Kandikir Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang. Innovative: Journal Of Social Science Research, 2(1), 400–403. https://doi.org/10.31004/innovative.v2i1.3660
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2021 Khairini Annisa, Salmiwati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).