Penanganan Coping Strees Pada Warga Binaan Pemasyarakatan Di Lapas Dan Rutan

Authors

  • Iqbal Rafi' Athallah Politeknik Ilmu Pemasyarakatan, Depok, Jawa Barat
  • Imam Santoso Politeknik Ilmu Pemasyarakatan, Depok, Jawa Barat

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v2i1.2863

Keywords:

Stress, Coping Stress, Lapas dan Rutan

Abstract

Stress adalah suatu kondisi atau situasi yang dianggap menegangkan apabila seseorang berada pada suatu masalah ataupun tantangan serta seseorang belum mendapatkan atau menemukan jalan keluar dari permasalahan tersebut itu adalah suatu kondisi yang dinamakan stres.  Kondisi stres juga bisa dirasakan oleh setiap orang baik di luar atau tempat umum atau di dalam penjara seperti lapas dan rutan.  Hal ini menjadi suatu topik atau permasalahan bagaimana penanganan para warga binaan pemasyarakatan untuk menangani stres tersebut didalam lembaga pemasyarakatan serta rumah tahanan negara dengan cara melakukan suatu tindakan yang dinamakan coping stres. Coping stress sendiri adalah suatu tindakan yang dimiliki setiap individu dengan tujuan untuk menghilangkan atau mengurangi serta menggantikan keadaan yang penuh dengan tekanan serta masalah untuk beradaptasi dengan situasi lingkungan yang baru sehingga stres yang dialami atau masalah yang dialami menjadi hilang.  Kegiatan coping stres yang dilaksanakan oleh para warga binaan pemasyarakatan di lembaga pemasyarakatan atau rumah tahanan negara adalah dengan melakukan kegiatan sehari-hari yang dianggap mereka dapat memberikan ketenangan  baik jiwa maupun jasmani bagi mereka serta melaksanakan pembinaan pembinaan yang berada di dalam lapas atau rutan. 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Corrigan, Patrick W, Amy C. Watson,, & Frederick E. Miller. (2006). Blame, Shame and Contamination: The Impact of Mental Ilness and Drug Dependence Stigma on Family Members. Journal of Family Psychology, 239-246.

Febriansyah. (2020). Tirto.id.

Harsono, C. (1995). Sistem Baru Pembinaan Narpidana. Jakarta: Djambatan.

Hawari, H. D. (2011). Manajemen Stress Cemas dan Depresi. Jakarta: Balai.

Isnawati. (2014). Peran Tamping Dalam Pembinaan Narapidana Di Rumah Tahanan Negara Klas II A Samarinda. Journal Ilmu Sosisatri, 1-22.

Jose, P., & Kilburg, D. (2007). Stress and Coping in Japanese Children and. Anxiety, Stress & Coping : An International Journal, 283-298.

Pasudewi, & Cantika Yeniar. (2012). Resiliensi Pada Remaja Binaan Bapas Ditinjau dari Coping Stress. Journal of Social dan industrial Psychology, 14-21.

Poernomo, B. (1985). Pelaksanaan Pidanan Penjara dengan Sistem Pemasyarakatan. Yogyakarta: Gajah Mada Press.

Safaria, T., & Saputra, N. (2012). Manajemen Emosi. Jakarta: Nuha Medika.

Sholichatun, & Yulia. (2011). Stres dan Strategi Coping pada Anak Didik di Lembaga Pemasyarakatan Anak Malang. Jurnal Psikologi Islam.

Warsono. (2021, September 5). (I. R. Athallah, Interviewer)

Wikipedia. (2006).

Downloads

Published

2021-11-13

How to Cite

Athallah, I. R., & Santoso, I. (2021). Penanganan Coping Strees Pada Warga Binaan Pemasyarakatan Di Lapas Dan Rutan. Innovative: Journal Of Social Science Research, 2(1), 96–106. https://doi.org/10.31004/innovative.v2i1.2863