HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KUALITAS HIDUP DAN VO2MAKS PADA LANJUT USIA DI BANJAR KEMULAN DESA JAGAPATI KECAMATAN ABIANSEMAL BADUNG
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i3.5678Keywords:
Indeks massa tubuh, kualitas hidup, vo2maks, lansiaAbstract
Setiap tahunnya penduduk diindonesia khususnya lanjut usia semakin meningkat dimana kondisi ini akan berdampak pada penurunan fisik yang terjadi oleh karena bertambahnya usia sehingga kemampuan fisik akan berkurang dan menimbulkan perubahan bentuk tubuh. Perubahan bentuk tubuh baik diikuti dengan penumpukan lemak (Overweight dan Obesitas) maupun kekurangan gizi (Underweight) dapat mempengaruhi kualitas hidup dan VO2Maks pada lanjut usia. Perubahan kualitas hidup terjadi dikarenakan oleh nilai IMT yang tinggi dan rendah dari normal yang akan mempengaruhi kondisi kesehatan lansia yang akan rentan terhadap penyakit tertentu dan menular sedangkan VO2Maks berubah dikarenakan oleh penumpukan lemak pada kondisi overweight dan obesitas dapat memberikan beban berat pada saat pengambilan oksigen oleh otot-otot yang bekerja dan pada kondisi Underweight akan meningkatkan risiko terkena infeksi saluran pernapasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara indeks massa tubuh dengan kualitas hidup dan VO2Maks pada lanjut usia. Penelitian ini adalah cross sectional study dengan teknik total sampling dan penelitian ini dilakukan di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Badung pada tanggal 1 Mei 2022. Sampel penelitian berjumlah 62 orang. Massa tubuh diukur menggunakan rumus Standar BMI, kualitas hidup diukur menggunakan WHOQOL-OLD dan VO2Maks diukur menggunakan 6MWT dengan panjang lintasan 25 meter. Berdasarkan uji analisis rank spearman p 0,000 (p<0,001) dengan nilai r= -0,524 dan r= -0,593 yang artinya terdapat hubungan yang bermakna dan kuat antara IMT dengan kualitas hidup dan VO2Maks pada lanjut usia.References
American Psycholohical Association. (2022) . ‘A Snapshot Of Today’s Older Adults And Facts To Help Dispel Myths About Aging’.
Astuti fitri Andaru Adhi. (2012). Hubungan status gizi dengan kualitas hidup geriatri di posyandu lansia ngudi sehat bibis baru nusukan banjarsari surakarta (naskah publikasi). Nutrition Journal, 136(5), 1–13.
Bestari, Galuh Ayu. (2019) .Hubungan Aktivitas Fisik Terhadap Tingkat VO2Maks Pada Lansia Di Posyandu Lansia Pandanwangi Blimbing Kota Malang (Skripsi). Malang : Universitas Muhammadiyah Malang.
Gantarialdha, Nadya. (2021). ‘Hubungan Indeks Massa Tubuh Terhadap Ketahanan Kardiorespirasi Dinyatakan Dalam Vo2max’.
Khairani, R., Adriani, D., dan Amani, P. (2021). 'Obesity is the most influential risk factor of cardiopulmonary endurance in older women'. Universa Medicina, 40(3), 254–262. https://doi.org/10.18051/univmed.2021.v40.254-262
Nursilmi, Kusharto, C. M., dan Dwiriani, C. M. (2017). 'Relationship Nutritional and Health Status with Quality of Life of Elderly in Two Research Areas'. Mkmi, 13(4), 369–379.
Rasyid, M Fauzan A. (2021).‘Pengaruh Asupan Kalsium Terhadap Indeks Massa Tubuh (Imt). Jurnal Medika Hutama’.
Syalfina, Agustin Dwi. (2017).‘Body Mass Index (BMI) dan Lama Menopause Berpengaruh Terhadap Kualitas Hidup Menopause’. Hospital Majapahit 9 (1).
Teresa, S., Widodo, S., dan Winarni, T. I. (2018). 'Hubungan Body Mass Index Dan Persentase Lemak Tubuh Dengan Volume Oksigen Maksimal Pada Dewasa Muda. Diponegoro Medical Journal (Jurnal Kedokteran Diponegoro), 7(2), 840–853.
Universitas Hassanuddin.(2016).‘Bahan Ajar Gizi Respirasi’.
Wang, Lucy., Crawford, J. D., Reppermund, S., Trollor, J., Campbell, L., Baune, B. T., Sachdev, P., Brodaty, H., Samaras, K., & Smith, E. (2018). 'Body mass index and waist circumference predict health-related quality of life, but not satisfaction with life, in the elderly'. Quality of Life Research, 27(10), 2653–2665. https://doi.org/10.1007/s11136-018-1904-6
Wijaya, Nurlita K. (2019). Hubungan Karakteristik Individu, Aktivitas Fisik, dan Gaya Hidup Dengan Tingkat Kebugaran Fisik Pada Lansia (Skripsi). Surabaya : Universitas Airlangga.
World Health Organization. (2020).‘Populasi Lansia Diperkirakan Terus Meningkat Hingga Tahun 2020’
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 I Gusti Ayu Anjali Diah Prameswari, I.A. Pascha Paramurthi, I Putu Astrawan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).