TANTANGAN IMPLEMENTASI INTEGRASI LAYANAN PRIMER DI PUSKESMAS : STUDI LITERATUR REVIEW

Authors

  • Atikah Nurusshohwah Universitas Indonesia
  • Besral Besral Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i3.52310

Keywords:

implementasi, integrasi layanan primer, puskesmas

Abstract

Integrasi Layanan Primer (ILP) merupakan strategi utama dalam transformasi pelayanan kesehatan di Indonesia untuk memperkuat peran puskesmas dalam memberikan layanan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif secara terpadu berbasis siklus hidup. Namun, penerapannya di berbagai daerah menunjukkan sejumlah hambatan yang memengaruhi efektivitas layanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan implementasi ILP di Puskesmas berdasarkan bukti empiris dari publikasi ilmiah terkini. Studi ini menggunakan desain literature review dengan menelusuri artikel pada Google Scholar, Semantic Scholar, dan Garuda, menggunakan kata kunci terkait ILP dan Puskesmas. Artikel yang dipilih merupakan penelitian empiris tahun 2023–2025, tersedia dalam bentuk full text, dan memiliki relevansi dengan topik. Dari total artikel yang ditemukan, enam memenuhi kriteria dan dianalisis menggunakan pendekatan PRISMA. Hasil sintesis menunjukkan bahwa tantangan utama implementasi ILP mencakup keterbatasan sumber daya manusia, ketidaksesuaian distribusi tenaga kesehatan, tingginya beban kerja, serta rendahnya kapasitas manajerial di tingkat puskesmas. Selain itu, hambatan sarana, prasarana, dan infrastruktur digital—seperti keterbatasan jaringan internet, penggunaan banyak aplikasi, dan kondisi fasilitas jejaring yang belum optimal—turut menghambat pelaksanaan ILP. Faktor kepemimpinan, terutama gaya kepemimpinan hierarkis dan kesenjangan pemahaman terhadap konsep ILP, juga memengaruhi kelancaran implementasi. Kesimpulannya, keberhasilan ILP sangat bergantung pada penguatan kapasitas SDM, perbaikan infrastruktur fisik dan digital, serta peningkatan kompetensi kepemimpinan. Upaya sinergis antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan jejaring layanan diperlukan agar ILP dapat diimplementasikan secara efektif dan berkelanjutan.

References

Adawiyah, A. Al, Nabilah, N., Luthfiansyah, F. A., Khairunisa, P., & Wasiyem, W. (2024). KEPEMIMPINAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(4), 13540–13546. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.38427

Ade Fitri Arianti, Tanjung, N. U., & Susilawati, S. (2024). Problematika Terkait Ketersediaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Wilayah Kerja Puskesmas Di Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Kesehatan Komunitas (Journal of Community Health), 10(2), 392–398. https://doi.org/10.25311/keskom.Vol10.Iss2.1909

Amir, A., Noerjoedianto, D., & Herwansyah, H. (2019). Studi Kualitatif Tentang Peran Kepala Puskesmas di Kabupaten Tanjung Jabung Barat Terhadap Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan. Jurnal Kesmas Jambi, 3(1), 55–61. https://doi.org/10.22437/jkmj.v3i1.7646

Amir, A., Sari, P., & Herwansyah. (2024). Defining the Integration of Primary Health Services: Perspectives from Leaders of Puskesmas. Jurnal Kesehatan, 15(3), 370–373. https://doi.org/10.26630/jk.v15i3.4721

Aprianto, B., & Nasaindah Zuchri, F. (2021). IMPLEMENTASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN: A LITERATURE REVIEW. 2(3).

Asri, Wulandari, Y., & Alfian, A. (2024). Pemanfaatan Aplikasi Satu Data Kesehatan (ASDK) Untuk Implementasi Pencatatan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP) Di Kabupaten Nganjuk. Indonesian Academia Health Sciences Journal, 5(2), 35–38.

Azamti, B. N. A. (2016). Analisis Peran Kepala Puskesmas Dalam Upaya Peningkatan Kinerja Bidan Desa di Kabupaten Lombok Timur. PrimA : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 1(1). https://doi.org/10.47506/jpri.v1i1.2

Bryant, J. H., & Richmond, J. B. (2017). Alma-Ata and Primary Health Care: An Evolving Story. In International Encyclopedia of Public Health (pp. 83–102). Elsevier. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-803678-5.00017-5

Damara, D., Putra, N., Chulkamdi, M. T., & Rahmat, M. F. (2025). Metode Rapid Application Development dalam Rancang Bangun Aplikasi Integrasi Layanan Primer Berbasis Website pada UPT Puskesmas Selopuro. 7(1), 136–145.

Eda, M. G., Dodo, D. O., Rahayu, T., & Mado, F. G. (2025). GAMBARAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER DI PUSKESMAS WAE NAKENG KABUPATEN MANGGARAI BARAT. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT. https://api.semanticscholar.org/CorpusID:281567530

Hannari, M. I., Alwini, A., Shafira, A. D., Alvionita, E., Ramadhanu, S., Pratama Tarigan, D. B., Nabil Faiz, M., & Agustina, D. (2024). PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KUALITAS LAYANAN DI PUSKESMAS : LITERATURE REVIEW. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(4), 11899–11905. https://doi.org/10.31004/jkt.v5i4.37480

Ilhadi, V., Syukriah, S., Rosdiana, R., Asran, A., Asran, A., & Yusuf, E. (2024). Pendampingan Teknologi Informasi Berkelanjutan Dalam Peningkatan Pengembangan Digitalisasi Dibidang Pelayanan Publik Dan Kearsipan. Jurnal Malikussaleh Mengabdi, 3(1), 121. https://doi.org/10.29103/jmm.v3i1.16696

Indriyati, L., Wahyudin, A., & Sulistyowati, E. (2023a). Evaluasi Program Pilot Project Transformasi Layanan Primer di Puskesmas Telaga Bauntung Kabupaten Banjar Tahun 2022. Jurnal Kebijakan Pembangunan, 18(1), 65–80. https://doi.org/10.47441/jkp.v18i1.311

Indriyati, L., Wahyudin, A., & Sulistyowati, E. (2023b). Evaluasi Program Pilot Project Transformasi Layanan Primer di Puskesmas Telaga Bauntung Kabupaten Banjar Tahun 2022. Jurnal Kebijakan Pembangunan, 18(1), 65–80.

Kementrian Kesehatan RI. (2024). Laporan Kinerja Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2023.

KMK RI No HK.01.7/Menkes/2015/2023/ Tentang Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer, Kemenkes RI 1 (2023). http://www.scopus.com/inward/record.url?eid=2-s2.0-84865607390&partnerID=tZOtx3y1%0Ahttp://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=2LIMMD9FVXkC&oi=fnd&pg=PR5&dq=Principles+of+Digital+Image+Processing+fundamental+techniques&ots=HjrHeuS_

Lestari, W. S., Panjaitan, U. Z., & Lubis, K. F. (2023). ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN PASIEN UMUM BEROBAT DI PUSKESMAS AEK SONGSONGAN. Journal Transformation of Mandalika, e-ISSN: 2745-5882, p-ISSN: 2962-2956, 4(5), 170–174. https://doi.org/10.36312/jtm.v4i5.1633

Mait, T. O., Rosyidah, R., & Sulistyawati, S. (2025). Evaluasi Kesiapan Promkes dalam Impelementasi Program Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas. Jurnal Penelitian Inovatif, 5(1), 133–140.

Mansur, S. A., Badu, B., & Nara, N. (2025). Kapasitas Program dan Manajemen Proses dalam Pengintegrasian Pelayanan Kesehatan Primer di Kabupaten Jeneponto. PAMARENDA: Public Administration and Government Journal, 5(1), 365–381.

Muhawarman, A. (2024). Puskesmas Fokus Wujudkan Masyarakat Hidup Sehat. Kementerian Kesehatan RI. https://kemkes.go.id/eng/puskesmas-fokus-wujudkan-masyarakat-hidup-sehat

Rahmawati, Yusriani, & Rusydi, A. R. (2025). Analisis Implementasi Kebijakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Prime di Puskesmas Lanrisang Kabupaten Pinrang. Journal of Aafiyah Health Research (JAHR) 2025, 6(2), 345–358. https://doi.org/10.52103/jahr.v6i2.2140

Rizki, D., Dwijosusilo, K., & Prahmana, K. A. (2025). Inovasi Pelayanan Publik Melalui Program Sikilap (Strategi Menuju Kapuas Sehat dengan Integrasi Layanan Primer): Strategi Menuju Kabupaten Kapuas Sehat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Riset Pendidikan, 4(1), 2466–2472.

Ulfah, R. (2025). Perencanaan Integrasi Layanan Primer (Ilp) Di Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya. Jurnal Ilmiah Koordinasi, 3(02).

WHO. (2023). Primary Health Care. https://www.who.int/health-topics/primary-health-care#tab=tab_3

Downloads

Published

2025-12-19

How to Cite

Nurusshohwah, A., & Besral, B. (2025). TANTANGAN IMPLEMENTASI INTEGRASI LAYANAN PRIMER DI PUSKESMAS : STUDI LITERATUR REVIEW . PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 9(3), 8140–8149. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i3.52310

Issue

Vol. 9 No. 3 (2025): DESEMBER 2025

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Atikah Nurusshohwah, Besral Besral

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).