LITERATURE REVIEW : EVALUASI KINERJA PETUGAS PELAYANAN TUBERKULOSIS DI FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA

Authors

  • Sri Amiyarsih Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Misnaniarti Misnaniarti Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya
  • Najmah Najmah Kesehatan Masyarakat, Universitas Sriwijaya

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i3.51513

Keywords:

Tuberkulosis, kinerja petugas kesehatan, fasilitas kesehatan tingkat pertama, studi kasus, kualitatif

Abstract

Tuberkulosis (TB) masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan masyarakat yang signifikan di Indonesia dan dunia. Upaya pengendalian penyakit ini sangat bergantung pada kinerja petugas kesehatan di fasilitas pelayanan tingkat pertama. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja petugas pelayanan TBC melalui pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus berdasarkan hasil kajian literatur dari berbagai penelitian nasional dan internasional. Data diperoleh dari sepuluh penelitian yang dipublikasikan dalam lima tahun terakhir, terdiri atas lima studi nasional dan lima studi internasional. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap kinerja petugas meliputi kompetensi, motivasi kerja, dukungan supervisi, pelatihan, serta ketersediaan sarana dan prasarana. Selain itu, sistem manajemen, koordinasi lintas sektor, dan dukungan kebijakan juga berperan penting dalam peningkatan efektivitas program TBC di tingkat layanan primer. Studi ini menegaskan bahwa peningkatan kinerja petugas TBC tidak hanya memerlukan penguatan kapasitas teknis, tetapi juga dukungan kelembagaan dan motivasi berkelanjutan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa optimalisasi kinerja petugas TBC melalui strategi peningkatan kompetensi dan dukungan organisasi sangat penting untuk mencapai target eliminasi TBC tahun 2030.

References

Armstrong, M., & Taylor, S. (2020). Armstrong’s handbook of human resource management practice (16th ed.). London: Kogan Page.

Aromataris, E., & Munn, Z. (2020). JBI manual for evidence synthesis. The Joanna Briggs Institute.

Booth, A., Sutton, A., & Papaioannou, D. (2021). Systematic approaches to a successful literature review (3rd ed.). Sage Publications.

Braun, V., & Clarke, V. (2019). Reflecting on reflexive thematic analysis. Qualitative Research in Sport, Exercise and Health, 11(4), 589–597.

Chen, L., Liu, Y., & Wang, Y. (2022). Performance of primary health care workers in tuberculosis management in China. BMC Health Services Research, 22(1), 1–10.

Gibson, J. L., Ivancevich, J. M., & Donnelly, J. H. (2020). Organizations: Behavior, structure, processes. New York: McGraw-Hill Education.

Grant, M. J., & Booth, A. (2019). A typology of reviews: An analysis of 14 review types and associated methodologies. Health Information and Libraries Journal, 36(2), 91–108.

Hadi, R., Nuraini, D., & Suryani, R. (2022). Analisis kinerja petugas program TBC di puskesmas kota Surabaya dengan pendekatan studi kasus. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional (Kesmas), 17(2), 145–154.

Handayani, R., Pertiwi, A., & Widodo, T. (2021). Hubungan dukungan sosial dan motivasi kerja dengan kinerja petugas TBC di puskesmas. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 17(2), 85–93.

Hidayat, A., Prasetyo, H., & Samsul, E. (2020). Evaluasi sistem kinerja tenaga kesehatan di puskesmas. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 8(3), 145–156.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Rencana aksi nasional eliminasi tuberkulosis 2020–2030. Jakarta: Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Laporan situasi TBC Indonesia 2023. Jakarta: Direktorat Jenderal P2P.

Khan, M. A., Rafiq, S., & Ali, M. (2020). Case study of challenges faced by primary health workers in tuberculosis control in Pakistan. Asian Journal of Public Health Research, 5(3), 98–108.

Kusuma, D., Sari, R., & Aminah, L. (2022). Hubungan beban kerja dan kepuasan kerja dengan kinerja petugas TBC di puskesmas. Jurnal Kesehatan Lingkungan FKM USU, 21(1), 45–56.

Mahendradhata, Y., et al. (2021). Primary health care and tuberculosis control in Indonesia. The Lancet Regional Health – Western Pacific, 17, 100–140.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2020). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Moyo, S., Sibanda, E., & Ngwenya, N. (2021). Improving performance of TB services through digital integration in South Africa. International Journal of Infectious Diseases, 112, 155–163.

Moyo, T., Ncube, P., & Mutsvangwa, C. (2021). Supervision and motivation of health workers in tuberculosis control: A case study from Zimbabwe. African Health Sciences Journal, 21(4), 201–212.

Munn, Z., Peters, M. D. J., Stern, C., Tufanaru, C., McArthur, A., & Aromataris, E. (2022). Systematic review or scoping review? Guidance for authors when choosing between review types. BMC Medical Research Methodology, 18(1), 143.

Nasir, A., Rini, E., & Rahayu, D. (2023). Analisis faktor yang mempengaruhi kinerja petugas pelayanan TBC di FKTP. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Indonesia, 18(4), 250–261.

Nguyen, H. T., Tran, N. Q., & Le, D. T. (2022). Health worker experience in DOTS implementation: A case study from Vietnam. International Journal of Tuberculosis and Lung Disease, 26(8), 732–740.

Ningsih, D., Pratiwi, S., & Arifin, Z. (2020). Faktor organisasi terhadap kinerja petugas TBC di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 11(1), 33–42.

Page, M. J., Moher, D., Bossuyt, P. M., Boutron, I., Hoffmann, T. C., Mulrow, C. D., et al. (2021). PRISMA 2020 explanation and elaboration: Updated guidance and exemplars for reporting systematic reviews. BMJ, 372, n160.

Putri, N., Lestari, A., & Gunawan, H. (2023). Supervisi dan pelatihan terhadap peningkatan kinerja petugas TBC di puskesmas. Jurnal Administrasi dan Manajemen Kesehatan, 11(1), 12–21.

Rahmadani, I., Nuraini, S., & Suharto, B. (2022). Analisis keterlambatan pelaporan kasus TBC di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Jurnal Penelitian Kesehatan Masyarakat, 14(2), 102–110.

Rahman, A., & Putri, D. A. (2021). Efektivitas komunikasi petugas pelayanan TBC di fasilitas kesehatan primer kota Makassar. Jurnal Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Indonesia, 9(3), 120–128.

Sari, R., & Rahayu, D. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja petugas TBC di puskesmas. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 13(1), 55–64.

Setiawan, A., Nurul, H., & Kartika, F. (2024). Evaluasi sistem pelaporan kasus tuberkulosis berbasis digital di puskesmas kota Bandung. Jurnal Kesehatan Digital Indonesia, 3(1), 45–56.

Silva, J. R., Mendes, P. L., & Carvalho, F. (2024). Effect of continuous training on tuberculosis detection performance: A case study from Brazil. Global Health Research Journal, 10(2), 201–214.

Snyder, H. (2019). Literature review as a research methodology: An overview and guidelines. Journal of Business Research, 104, 333–339.

Suharno, E., Pratama, T., & Liani, S. (2021). Analisis beban kerja dan produktivitas petugas TBC di layanan primer. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 24(3), 134–142.

Susanti, A., Fitria, R., & Wijaya, A. (2020). Determinants of success rate of tuberculosis treatment in Indonesia. BMC Public Health, 20(1), 1–9.

Thapa, S., Shrestha, R., & Adhikari, P. (2023). Case study of operational challenges in urban tuberculosis programs in Nepal. Public Health Practice and Research, 5(2), 67–79.

Downloads

Published

2025-11-25

How to Cite

Amiyarsih, S., Misnaniarti, M., & Najmah, N. (2025). LITERATURE REVIEW : EVALUASI KINERJA PETUGAS PELAYANAN TUBERKULOSIS DI FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 9(3), 7699–7707. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i3.51513