FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS MEDAN JOHOR

Authors

  • Santy Deasy Siregar Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia, Indonesia
  • Hartono Hartono Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia, Indonesia
  • Rahel Sandofa Sihombing Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan Universitas Prima Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.48244

Keywords:

balita, ISPA, kebiasaan merokok, pengetahuan ibu, status gizi

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akur (ISPA) adalah penyebab utama kematian dan morbiditas di seluruh dunia. Jumlah kejadian ISPA di Indonesia pada tahun 2022 tercatat cukup tinggi, yakni 166.702 kasus, yang mencapai 53% dari target yang ditetapkan sebesar 50%. Dari angka tersebut 31,4% diantaranya terjadi pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-fakror yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesman Medan Johor. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode Analitik deskriptif  dan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita dari umur 0-5 tahun mulai 26 februari-22 maret 2025 dengan jumlah kunjungan ibu dan balita sejumlah 60 orang yang ditentukan dengan total sampling di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor. Penilaian pengetahuan ibu (P=0.020<0.05), kebiasaan merokok dalam keluarga (P=0.015<0.05), status gizi (P=0.791>0.05). Analisis data mengunakan SPSS dengan uji chi square p<0.05. Hasil iji statistik menunjukkan bahwa pengetahuan ibu dan kebiasaan merokok dalam keluarga dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Medan Johor dengan P= (P<0.05), sehingga dapat disimpulkan ada hubungan pengetahuan ibu dan kebiasaan merokok dalam keluarga dengan kejadian ISPA pada balita, namun tidak terdapat hubungan antara Status Gizi dengan kejadian ISPA di wilayah kerja Puskesmas Medan Johor

References

Fatin Salsabila Putri Yuki et al. (2023) ‘Penyuluhan Pencegahan ISPA Balita pada Orang Tua di Desa Kassiloe Kabupaten Pangkep’, Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan, 2(1), pp. 37–42. Available at: https://doi.org/10.36049/genitri.v2i1.104.

Giroth, T.M., Manoppo, J.I.C. and Bidjuni, H.J. (2022) ‘Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Di Puskesmas Tompaso Kabupaten Minahasa’, Jurnal Keperawatan, 10(1), p. 79. Available at: https://doi.org/10.35790/jkp.v10i1.36338.

Hafizhah, Z.N. et al. (2023) ‘Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut ( Ispa ) Pada Balita Di Wilayah Kerja Uptd Puskesmas Rasuan Tahun 2023’, Indonesian Midwifery Journal, 7(1), pp. 18–23.

Hilmawan, R.G., Sulastri, M. and Nurdianti, R. (2020) ‘Hubungan Kebiasaan Merokok Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Di Kelurahan Sukajaya Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya’, Jurnal Mitra Kencana Keperawatan Dan Kebidanan, 4(1). Available at: https://doi.org/10.54440/jmk.v4i1.94.

Kartini, D.F. and Harwati, A.R. (2019) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian ISPA Pada Anak Balita di Posyandu Melati Kelurahan Cibinong’, Jurnal Persada Husada Indonesia, 6(23), pp. 42–49.

Mayang, L. et al. (2024) ‘Kota Bengkulu The Relationship Of Nutrional Status And Vitamin A Consumption With The Incidance Of Rtis In Children At Puskesmas Betungan Bengkulu City SHR : Svasta Harena Raflesia PENDAHULUAN ISPA merupakan Infeksi Saluran Pernafasan Akut yang Berlangsun’, 3, pp. 40–48.

Ni Ketut Devi Yogiswari, Kadek Ayu Lestari and Anak Agung Gede Indraningrat (2024) ‘Hubungan Kejadian ISPA dengan Status Gizi pada Anak Balita’, Aesculapius Medical Journal, 4(1), pp. 75–80. Available at: https://doi.org/10.22225/amj.4.1.2024.75-80.

Pawiliyah, P., Triana, N. and Romita, D. (2020) ‘Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Penanganan Ispa Di Rumah Pada Balita Di Pukesmas Tumbuan’, Jurnal Vokasi Keperawatan (JVK), 3(1), pp. 1–12. Available at: https://doi.org/10.33369/jvk.v3i1.11382.

Rahmadanti, D. and Darmawansyah Alnur, R. (2023) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Balita’, Jurnal Sains dan Kesehatan, 2(2), pp. 63–70. Available at: https://doi.org/10.57151/jsika.v2i2.266.

Seda, S.S., Trihandini, B. and Ibna Permana, L. (2021) ‘Hubungan Perilaku Merokok Orang Terdekat Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Yang Berobat Di Puskesmas Cempaka Banjarmasin’, Jurnal Keperawatan Suaka Insan (Jksi), 6(2), pp. 105–111. Available at: https://doi.org/10.51143/jksi.v6i2.293.

Sormin, R.E.M., Ria, M.B. and Nuwa, M.S. (2023) ‘Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan Perilaku Pencegahan Ispa Pada Balita’, Jurnal Ilmiah Kesehatan Media Husada, 12(1), pp. 74–80. Available at: https://doi.org/10.33475/jikmh.v12i1.316.

Utami, D.S., Rusmita, E. and Chomisah, S.L. (2023) ‘Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Ispa Pada Anak Balita Usia 1-5 Tahun’, Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika), 9(1), pp. 109–119. Available at: https://doi.org/10.58550/jka.v9i1.209.

Wisudariani, E., Zusnita, S. and Butar Butar, M. (2022) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Semerap Kerinci, Jambi’, Jik Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(2), p. 362. Available at: https://doi.org/10.33757/jik.v6i2.602.

Downloads

Published

2025-08-15

How to Cite

Siregar, S. D., Hartono, H., & Sihombing, R. S. (2025). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS MEDAN JOHOR. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 9(2), 4697–4703. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.48244