HUBUNGAN SANITASI DENGAN KEBERADAAN BAKTERI ESCHERICHIA COLI PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG DI KELURAHAN OESAPA KOTA KUPANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.48230Keywords:
depot air minum isi ulang, escherichia coli, sanitasiAbstract
Air merupakan elemen yang sangat krusial bagi keberlangsungan hidup manusia, baik dalam sektor pertanian, kegiatan domestik, maupun aktivitas perkantoran. Air minum yang memenuhi standar seharusnya bersifat bening, tidak memiliki warna, rasa, maupun bau. Kualitas air minum yang menurun secara mikrobiologi dapat menyebabkan penyakit yang diakibatkan oleh air minum salah satunya yaitu diare. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara sanitasi tempat, sanitasi peralatan, serta higiene penjamah dengan keberadaan bakteri Escherichia coli pada depot air minum isi ulang yang beroperasi di Kelurahan Oesapa, Kota Kupang. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan potong lintang (cross-sectional). Adapun populasi dalam penelitian ini terdiri dari 60 depot air minum isi ulang yang berada di wilayah Kelurahan Oesapa. Sampel penelitian ini menggunakan teknik sampling random yaitu semua populasi dijadikan sampel, namun yang bersedia menjadi sampel berjumlah 50 depot. Variabel penelitian ini terdiri dari sanitasi tempat, sanitasi peralatan, dan higiene penjamah sebagai variabel independen dan variabel dependen yaitu keberadaan bakteri Escherichia coli pada depot air minum isi ulang. Data dikumpulkan menggunakan lembar kuesioner observasi checklist. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan uji univariat dan bivariat. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara sanitasi tempat, sanitasi peralatan, serta higiene penjamah dengan keberadaan bakteri Escherichia coli pada depot air minum isi ulang, sebagaimana ditunjukkan oleh nilai p < 0,05. Ketidakhubungan ini disebabkan oleh tidak ditemukannya bakteri Escherichia coli pada sampel air minum isi ulang yang diperiksa.References
Arumsari, F., Joko, T., & Darundiati, Y. H. (2021). Hubungan Higiene Sanitasi Depot Air Minum dengan Keberadaan Bakteri Escherichia coli pada Air Minum Isi Ulang di Kecamatan Mondokan Kabupaten Sragen. MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA, 20(2).
Bon, M. M., Sinaga, M., & Regaletha, T. A. L. (2023). Analisis Program LINTAS Diare Di Puskesmas Soliu Kecamatan Amfoang Barat Laut Kabupaten Kupang Tahun 2020. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 8(2).
Fangidae, A. Y., Yuliana, ), Riwu, R., Ndoen, H. I., & Sahdan, M. (2020). Gambaran Sanitasi Air Minum Isi Ulang (DAMIU) di Kelurahan Lasiana tahun 2019. Timorese Journal of Public Health, 1(4).
Julianto Prasatia. (2022). Identifikasi Bakteri Escherichia Coli (E.Coli) Pada Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara Skripsi Oleh: Prasatia Julianto 1801011513.
Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2023. Jakarta. 2023
Novita Sunarti, R. (2016). Uji Kualitas Air Minum Isi Ulang Disekitar Kampus Uin Raden Fatah Palembang. In Jurnal Bioilmi (Vol. 2, Issue 1).
Pahude Mansur. (2022). Analisis Kebutuhan Air Bersih di Desa Santigi Kecamatan Tolitoli Utara Kabupaten Tolitoli. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(2).
Wulandari, S., Siwiendrayanti, A. and Wahyuningsih, A. (2015) HIGIENE DAN SANITASI SERTA KUALITAS BAKTERIOLOGIS DAMIU DI SEKITAR UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG. Unnes Journal of Public Health, 4(3).
Yudo, S. dan R.P. (2005) Evaluasi Teknologi Air Minum Isi Ulang Di Dki Jakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Bisriansyah Arraniri, Mustakim Sahdan, Tanti Rahayu, Agus Setyobudi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).







