HUBUNGAN ANTARA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS REMBOKEN
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.48143Keywords:
balita, pemberian ASI eksklusif, stunting, underweight, wastingAbstract
Malnutrisi seperti stunting, underweight dan wasting, masih menjadi tantangan di Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Minahasa. Selama 6 bulan pertama kehidupan, pemberian ASI secara eksklusif ialah suatu langkah penting dalam rangka pencegahan malnutrisi pada anak. Studi ini dilakukan guna mengetahui hubungan antara pemberian ASI secara Eksklusif dengan status gizi pada balita di wilayah kerja Puskesmas Remboken. Pendekatan yang dilakukan pada studi ini ialah kuantitatif memakai desain penelitian cross sectional yang dilaksanakan pada periode Maret hingga Juli 2025. Jumlah populasi pada studi ini mencakup 560 balita yang berusia 12-59 bulan dengan total sampel 91 balita. Metode analisis data memakai uji statistik chi square. Data dikumpulkan melalui metode wawancara dan pengukuran antropometri. Temuan penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara pemberian ASI secara Eksklusif dan status gizi menurut indeks BB/U dengan nilai P-Value 0.026 serta berdasarkan indeks PB/U atau TB/U dengan nilai P-Value 0.000. Namun tidak ditemukan hubungan antara pemberian ASI Eksklusif dan status gizi berdasarkan indeks BB/PB atau BB/TB dengan nilai P-Value 0.508.References
Ahmed, S. O. M., Hamid, H. I. A., Jothi Shanmugam, A., Tia, M. M. G., & Alnassry, S. M. A. (2023). Impact of exclusive breastfeeding on physical growth. Clinical Nutrition Open Science, 49, 101–106. https://doi.org/10.1016/j.nutos.2023.04.008
Anwar, K., Salsabilla, A., & Syah, M. N. H. (2023). Hubungan frekuensi pemberian susu formula dan penggunaan ukuran botol susu dengan status gizi bayi usia 0–24 bulan di Puskesmas Merdeka, Kota Bogor. Amerta Nutrition, 7(2 SP), 92–99. https://doi.org/10.20473/amnt.v7i2SP.2023.92-99
Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI) dalam angka. https://www.badankebijakan.kemkes.go.id/hasil-ski-2023/
Cisalia, D., & Afrika, E. (2023). Mengenal ASI (A. U. Saputra, Ed.). CV. Adanu Abimata. https://ipusnas2.perpusnas.go.id/read-book
Efendi, F., & Makhfudli, M. (2020). Keperawatan kesehatan komunitas: Teori dan praktik dalam keperawatan. Salemba Medika.
Efriani, R., & Astuti, D. A. (2020). Hubungan umur dan pekerjaan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif. Jurnal Kebidanan, 9(2), 153. https://doi.org/10.26714/jk.9.2.2020.153-162
Filania, Ermawati, I., & Supriadi, B. (2024). Hubungan pemberian susu formula dengan kejadian diare pada bayi dan balita. Cermin: Jurnal Penelitian, 8(1), 218–228. https://unars.ac.id/ojs/index.php/cermin_unars/article/view/4541/3454
Handayani, S., & Kusumastuti, R. (2022). Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan status gizi balita usia 6–24 bulan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 18(2), 134–141. https://doi.org/10.xxxx/jkm.2022.xxx
Haryanti, Y., & Amartani, R. (2021). Gambaran faktor risiko ibu bersalin di atas usia 35 tahun. Jurnal Dunia Kesmas, 10(3), 372–379. http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/duniakesmas/index
Khairunnisa, C., & Ghinanda, R. (2022). Hubungan karakteristik ibu dengan status gizi balita usia 6–24 bulan di Puskesmas Banda Sakti tahun 2021. Jurnal Kesehatan, 6, 3436–3444. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/4345253
Khan, M. N., & Islam, M. M. (2017). Effect of exclusive breastfeeding on selected adverse health and nutritional outcomes: A nationally representative study. BMC Public Health, 17(1), 1–7. https://doi.org/10.1186/s12889-017-4913-4
Mawaddah, S. (2019). Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada balita usia 24–36 bulan. Jurnal Berkala Kesehatan, 5(2), 60. https://doi.org/10.20527/jbk.v5i2.7340
Ningsih, R. R., & Asthiningsih, N. W. W. (2021). Hubungan antara IMD dan budaya dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 6–12 bulan di Puskesmas Harapan Baru Samarinda. Borneo Student Research, 2(2), 879–886. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2206866
Oddy, W. H., Pezic, A., De Klerk, N. H., et al. (2019). Breastfeeding and long-term outcomes: A review of the evidence. Breastfeeding Medicine, 14(7), 466–474. https://doi.org/10.1089/bfm.2019.0043
Oktobertus, Y., Yendi, N., & Candrawati, E. (2017). Perbedaan berat badan bayi usia 2–6 bulan yang mendapatkan ASI eksklusif dan ASI non eksklusif di Desa Mulyono Agung Malang. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(2), 2–4. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/451/369
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif. (2012).
Pesik, L. F. L., Punuh, M. I. M., Amisi, M. D., & Kesmas, M. A. (2019). Hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan status gizi anak pada usia 6–24 bulan di Desa Kima Bajo Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal KESMAS, 8(6), 388–394. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/25694
Pramulya, I., Wijayanti, F., & Saparwati, M. (2021). Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada balita usia 24–60 bulan. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 12(1), 8–13. https://doi.org/10.34035/jk.v12i1.545
Puspitasari, I. D., & Astutik, E. (2021). Pengaruh pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif terhadap status gizi bayi. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 13(1), 25–32.
Sajedi, F., Doubali, M. A., Vameghi, R., Baghban, A. A., Mazaheri, M. A., Mahmodi, Z., & Ghasemi, E. (2015). Development of children in Iran: A systematic review and meta-analysis. Global Journal of Health Science, 8(8), 145. https://doi.org/10.5539/gjhs.v8n8p145
Setyaningsih, R., & Kartika, E. (2019). Persepsi ibu tentang pemberian makanan tambahan dini pada bayi. Jurnal Ilmu Keperawatan, 7(1), 43–50.
Sumilat, M. F., Malonda, N. S. H., & Punuh, M. I. (2019). Hubungan antara status imunisasi dan pemberian ASI eksklusif dengan status gizi balita usia 24–59 bulan di Desa Tateli Tiga Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa. Jurnal KESMAS, 8(6), 326–334. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/1546752
Titaley, C. R., Ariawan, I., Hapsari, D., Muasyaroh, A., & Dibley, M. J. (2019). Determinants of the stunting of children under two years old in Indonesia: A multilevel analysis of the 2013 Indonesia basic health survey. Nutrients, 11(5). https://doi.org/10.3390/nu11051106
World Health Organization. (2013). Infant and young child feeding. In IAP Textbook of Pediatrics. https://doi.org/10.5005/jp/books/11894_132
World Health Organization. (2023). Infant and young child feeding. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/infant-and-young-child-feeding
Yuliana, R., & Sari, D. P. (2020). Peran tenaga kesehatan dalam keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Jurnal Kebidanan Indonesia, 11(2), 88–95.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Enjelina Virginia Paulina Tamba, Nancy Swanida Hanriette Malonda, Maureen Irinne Punuh

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).







