PENGARUH NEURO SENSO DAN SENSORI INTEGRASI TERHADAP PERILAKU HIPERAKTIF PADA ANAK AUTIS DI YAYASAN TUMBUH KEMBANG ANAK PELANGI CENTER NGANJUK
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.47524Keywords:
autism, hyperactivity, neuro senso, sensory integrationAbstract
Autism Spectrum Disorder (ASD) merupakan kondisi perkembangan yang ditandai dengan kesulitan dalam komunikasi dan interaksi sosial, serta sering disertai perilaku eksesif seperti hiperaktivitas. Salah satu upaya intervensi untuk menurunkan perilaku hiperaktif pada anak dengan ASD adalah melalui terapi kombinasi neuro senso dan sensori integrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kombinasi terapi tersebut dalam menurunkan tingkat perilaku hiperaktif pada anak autis. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan rancangan pra-eksperimental one group pre-test and post-test. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 15 anak dengan ASD yang menunjukkan perilaku hiperaktif. Instrumen yang digunakan adalah ADHD Test untuk mengukur tingkat hiperaktivitas. Intervensi dilakukan selama 1 bulan dengan frekuensi tiga kali per minggu. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon melalui aplikasi SPSS. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan signifikan pada tingkat perilaku hiperaktif setelah pemberian terapi kombinasi neuro senso dan sensori integrasi, dengan nilai p < 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terapi kombinasi ini efektif dalam menurunkan perilaku hiperaktif pada anak dengan ASD. Intervensi ini dapat menjadi salah satu pendekatan non-farmakologis yang direkomendasikan dalam menangani gejala hiperaktif pada anak autisReferences
Antara, H., Orang, D., Dengan, T. U. A., Komunikasi, G., Anak, P., Spectrum, A., Di, D., Layanan, P., Inklusi, P., Surakarta, K., Dewi, A., Fitri, S., Salsabila, N. D., Studi, P., Wicara, T., Terapan, P. S., Kesehatan, P., Surakarta, K., Korespondensi, I. E., … Tua, D. O. (2024). Al-Nahdlah: Jurnal Pendidikan Islam, Volume 4 Nomor 2, Desember 2024. 4, 562–568.
Azrom, E. L. (2020). Autism Spectrum Disorder (ASD) pada Remaja Awal: Karakteristik dan Masalah Yang Dihadapi. Universitas Islam Riau, 1–114.
Fatmah, I. F., & Satiningsih, S. (2024). Kemandirian Anak Autisme. Character Jurnal Penelitian Psikologi, 11(3), 1475–1488.
Fitria, L. N. (2023). Identifikasi Gangguan Spektrum Autisme pada Anak Usia Dini terhadap Perkembangan dan Pertumbuhan Otak: Gejala, Penyebab, Serta Cara Penanganannya. Maliki Interdisciplinary Journal, 1(5), 95–104. http://urj.uin-malang.ac.id/index.php/mij/article/view/4871%0Ahttp://urj.uin-malang.ac.id/index.php/mij/article/download/4871/1785
Nilansari, A. (2019). Pelaksnaan Pembelajaran Sensori untuk Anak Autis di Sekolah Khusus Autis Bina Anggita Yogyakarta. Jurnal Widia Ortodidaktika, 8(7), 684–696.
Pangestu, N., & Fibriana, A. I. (2017). Faktor risiko kejadian autisme. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 1(2), 141–150.
Puspitasari, O. D. (2016). Penanganan Perilaku Hiperaktif Pada Anak. Jurnal Widia Ortodidaktika, 5(10), 1061–1070. https://eprints.uny.ac.id/46409/1/OKTARINA DEWI PUSPITASARI_09103241006.pdf
Rahayu, S. M. (2015). Deteksi dan Intervensi Dini pada Anak Autis. In Jurnal Pendidikan Anak (Vol. 3, Issue 1). https://doi.org/10.21831/jpa.v3i1.2900
Septia, D., Mauliani, L., & Anisa. (2016). Pengaruh Perilaku Anak Berkebutuhan Khusus terhadap Desain Fasilitas Pendidikan Studi Kasus : Bangunan Pendidikan Anak Autis. Seminat Nasional Sains Dan Teknologi 2016, November, 1–16.
Trisnawati, N., & Madechan, M. K. (2014). Pengaruh Keterampilan Menganyam dalam Meminimalkan Perilaku Hiperaktif Anak Autis di SLB PGRI Badas Kediri. 1–5. https://core.ac.uk/download/pdf/230618009.pdf
Waiman, E., Soedjatmiko, S., Gunardi, H., Sekartini, R., & Endyarni, B. (2016). Sensori Integrasi: Dasar dan Efektivitas Terapi. Sari Pediatri, 13(2), 129. https://doi.org/10.14238/sp13.2.2011.129-36
Widiyanti, D., & Kusmita, D. (2016). Pengaruh Riwayat Genetik dan Jenis Kelamin dengan Kejadian Autis. Jurnal Kebidanan Besurek, 1(2), 82–88. https://ojs.stikessaptabakti.ac.id/jkb/article/view/83%0Ahttps://ojs.stikessaptabakti.ac.id/jkb/article/download/83/83
Yulianasari, H. (2019). Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kondisi Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Dengan Metode Neuro Senso Motor Reflex Development. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0A
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Salma Radya Salsabila, Atika Yulianti, Zidni Imanurrohmah Lubis

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).







