EVALUASI PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR (PTM) DI KOTA CILEGON
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.47009Keywords:
kesehatan masyarakat, penyakit tidak menular, program PTMAbstract
Penyakit tidak menular (PTM) dikenal sebagai penyakit kronis yang tidak menular dari orang ke orang. Penyakit tidak menular ini memiliki durasi yang lama dan umumnya berkembang secara perlahan. PTM atau biasa disebut dengan penyakit degeneratif yang merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat karena tingginya angka kesakitan dan kematian secara global, merupakan jenis penyakit yang tidak dapat ditularkan oleh penderitanya kepada orang lain dan sulit dikendalikan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program PTM di Kota Cilegon dan mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan program penyakit tidak menular. Sampel dalam penelitian ini adalah 9 Puskesmas dan Dinas Kesehatan yang terdiri dari kepala Puskesmas, petugas PTM puskesmas, kader, pasien PTM, dan petugas PTM dari Dinas Kesehatan Kota Cilegon. Pelaksanaan program penyakit tidak menular telah berjalan dengan baik. Dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala antara lain faktor cuaca yang kurang mendukung akibat hujan, pembagian tugas dan fungsi yang masih belum tepat, terbatasnya alokasi dana kegiatan program penyakit tidak menular, dan perlunya dukungan peraturan walikota terkait program penyakit tidak menular. Puskesmas mengajukan usulan pendanaan kepada Dinas Kesehatan untuk program penyakit tidak menular dan Dinas Kesehatan melakukan pendekatan kepada pemerintah daerah untuk mendukung peraturan terkait pelaksanaan program penyakit tidak menular.References
Amelia, R., Fajriyah, U. N., & Octaviani, D. A. (2019). Evaluasi pelaksanaan program deteksi dini kanker serviks dengan metode inspeksi visual asam asetat (IVA) dan deteksi dini kanker payudara dengan metode clinical breast examination (CBE). Jurnal Kebidanan, 9(1). https://doi.org/10.31983/jkb.v9i1.3956
Asmareni, N., Kiswanto, K., & Hanafi, A. (2021). Pengorganisasian program penyakit tidak menular (PTM) di Puskesmas Tambang Kabupaten Kampar Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Komunitas, 7(3), 305–309. https://doi.org/10.25311/keskom.Vol7.Iss3.878
Cahyanti, Y. D., Wiranti, Y. T., & Atrinawati, L. H. (2022). Penyusunan proses bisnis dan standar operasional prosedur administrasi pemerintahan (SOP AP) pada Kelurahan Sepinggan. JTKSI (Jurnal Teknologi Komputer dan Sistem Informasi), 5(3), 183. https://doi.org/10.56327/jtksi.v5i3.1236
Dinata, M. R. C., Fauzi, R., & Alam, E. N. (2022). Pengembangan aplikasi Si-Book untuk monitoring dan evaluasi kinerja pegawai pada modul assignment dengan metode iterative incremental. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Asia, 16(1), 55. https://doi.org/10.32815/jitika.v16i1.647
Fakhrurraji, A. (2023). Perencanaan dan penganggaran pada IAIN Madura dalam kerangka keuangan negara. Jurnal Ilmiah Gema Perencana, 2(2). https://doi.org/10.61860/jigp.v2i3.41
Komariah, E. D., Situngkir, R., Novia, K., & Sili Beda, N. (2024). Screening dan edukasi penyakit tidak menular (PTM) warga Desa Je’netaesa Maros. Karya Kesehatan Siwalima, 3(1), 22–28. https://doi.org/10.54639/kks.v3i1.1177
Kemenkes. (2019). Buku pedoman manajemen penyakit tidak menular (2nd ed.).
Marta, R., Ambiyar, A., Ermita, E., & Hikmah, R. (2024). Analisis evaluasi dalam pendidikan vokasi serta dampaknya pada program pendidikan ditinjau berdasarkan persepsi publikasi ilmiah berbasis meta-analysis. Voteteknika (Vocational Teknik Elektronika dan Informatika), 12(2), 254. https://doi.org/10.24036/voteteknika.v12i2.128802
Meiqari, L., Nguyen, T. P. L., Essink, D., Zweekhorst, M., Wright, P., & Scheele, F. (2019). Access to hypertension care and services in primary health-care settings in Vietnam: A systematic narrative review of existing literature. Global Health Action, 12(1), 1610253. https://doi.org/10.1080/16549716.2019.1610253
Mulianingsih, F., Anwar, K., Shintasiwi, F. A., & Rahma, A. J. (2020). Artificial intelligence dengan pembentukan nilai dan karakter di bidang pendidikan. IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching, 4(2), 148. https://doi.org/10.21043/ji.v4i2.8625
Nurlia, F., Ramadhaniah, R., & Aramico, B. (2024). Faktor – faktor yang berhubungan dengan partisipasi lansia pada posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Sukamakmur Kabupaten Aceh Besar. MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 4(1), 62–71. https://doi.org/10.33024/mahesa.v4i1.11755
Oematan, G., Oematan, G., & Aspatria, U. (2023). Peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader posyandu dalam mencegah stunting. GOTAVA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 42–47. https://doi.org/10.59891/jpmgotava.v1i2.9
Organization WH. (2019). Probability of premature mortality due to NCDs. World Health Organization. https://searncddashboard.searo.who.int/NCDMortality
Organization WH. (2024). Global status report on non-communicable disease. World Health Organization. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/noncommunicable-diseases
Ramadhan, G. R., Betaditya, D., Subardjo, Y. P., & Agustia, F. C. (2019). Peningkatan kompetensi kader dan monitoring terhadap faktor risiko PTM (penyakit tidak menular) Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Dinamika Journal: Pengabdian Masyarakat, 1(4). https://doi.org/10.20884/1.dj.2019.1.4.912
Sari, M. P., Hamal, D. K., Mulyawati, D. A., Unais, J. U., & Pratiwi, T. (2024). Sosialisasi pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular. Shihatuna: Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 4(1), 1. https://doi.org/10.30829/shihatuna.v4i1.16918
Sugiyono. (2020). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan kombinasi (mixed methods) (11th ed.). Alfabeta.
Sukmawati, S., Nurarifah, N., & Nitro, G. (2023). Edukasi tentang hipertensi bagi kader dan lansia hipertensi di Posbindu Penyakit Tidak Menular. Jurnal Pengabdian Masyarakat Lentora, 3(1), 16–22. https://doi.org/10.33860/jpml.v3i1.3318
Utari, F., Siregar, H. S., Barkah, N. N., Purba, T. B. N. V., Aini, F., & Rusmalawaty, R. (2023). Literature review: Analisis pelaksanaan program pencegahan stunting di puskesmas. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 22(3), 153–163. https://doi.org/10.14710/mkmi.22.3.153-16
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Yulia Fitri Yeni, Istiana Kusumastuti, Ratih Purnamasari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).







