ANALISIS FAKTOR EFEK SAMPING OBAT, PSIKOLOGI, PENYAKIT PENYERTA, DAN PENGAWAS TERHADAP KEPATUHAN MINUM OBAT

Heny Yuliani; Rahmat Supriyatna; Zaharudin Zaharudin

doi:10.31004/prepotif.v9i2.46725

Authors

Heny Yuliani Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Indonesia Maju
Rahmat Supriyatna Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Indonesia Maju
Zaharudin Zaharudin Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Indonesia Maju

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.46725

Keywords:

efek samping obat, kepatuhan, penyakit penyerta, PMO, psikologi

Abstract

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, terutama menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ lain. Indonesia merupakan salah satu negara dengan beban TB tertinggi, dengan Provinsi Jambi menempati peringkat kelima dalam kasus TB paru. Pada tahun 2022, Jambi mencatat 5.308 kasus baru TB, meningkat dari 3.682 kasus pada tahun 2021. Ketidakpatuhan terhadap pengobatan dapat menyebabkan kegagalan terapi, peningkatan angka kesakitan dan kematian, serta risiko Multi Drug Resistance (MDR). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh efek samping obat, faktor psikologis, penyakit penyerta, dan pengawasan minum obat terhadap kepatuhan pasien TB di Puskesmas Kuala Tungkal II. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional dan instrumen kuesioner. Sampel terdiri dari 55 pasien TB yang dipilih melalui stratified random sampling dari populasi 100 pasien. Analisis data meliputi univariat (distribusi frekuensi), bivariat (chi-square), dan multivariat (regresi logistik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63,6% pasien patuh terhadap pengobatan, sementara 36,4% tidak patuh. Faktor yang berhubungan signifikan dengan kepatuhan adalah efek samping obat (p=0,026), faktor psikologis (p=0,002), dan pengawasan minum obat (p=0,000). Pasien tanpa efek samping obat (88,2%) dan dengan kondisi psikologis positif (83,3%) lebih patuh. Pengawasan minum obat merupakan faktor dominan dalam meningkatkan kepatuhan pasien. Sebaliknya, penyakit penyerta tidak memiliki hubungan signifikan (p=0,302). Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kepatuhan pasien dalam pengobatan TB.

References

Ahuja, N. A., & Fredrick, N. B. B. (2023). Applying the socioecological framework as a methodological approach to combat chronic diseases challenges: a case-in-point illustration using a narrative review of factors for tuberculosis medication non-adherence in India. International Journal Of Community Medicine And Public Health, 10(12), 5072–5083. https://doi.org/10.18203/2394-6040.ijcmph20233812

Asriati, A., Alifariki, L. O., & Kusnan, A. (2019). Faktor Risiko Efek Samping Obat dan Merasa Sehat Terhadap Ketidakpatuhan Pengobatan Penderita Tuberkulosis Paru. Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis’s Health Journal), 6(2), 134–139. https://doi.org/10.33653/jkp.v6i2.344

Baker, M. A., Harries, A. D., Jeon, C. Y., Hart, J. E., Kapur, A., Lönnroth, K., Ottmani, S. E., Goonesekera, S. D., & Murray, M. B. (2011). The impact of diabetes on tuberculosis treatment outcomes: A systematic review. BMC Medicine, 9(1), 81. https://doi.org/10.1186/1741-7015-9-81

Bakri, T. K., Akmal, R., Vonna, A., & Sari, F. (2021). The Impact Of Adverse Drug Reaction Occurrence To Drug Adherence Level: A Cross- Sectional Study In Patients With Tuberculosis. Jfg.Stfb.Ac.Id, 8(2).

Bijawati, E., Amansyah, M., & Alauddin Makassar, S. (2018). Faktor Risiko Pengobatan Pasien Multi Drug Resistance Tuberculosis (MDR-TB) dI RSUD Labuang Baji Kota Makassar Tahun 2017. Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan (JNIK), 1, 1–17.

Chen, X., Wu, R., Xu, J., Wang, J., Gao, M., Chen, Y., Pan, Y., Ji, H., Duan, Y., Sun, M., Du, L., & Zhou, L. (2021). Prevalence and associated factors of psychological distress in tuberculosis patients in Northeast China: a cross-sectional study. BMC Infectious Diseases, 21(1), 1–12. https://doi.org/10.1186/s12879-021-06284-4

Christy, B. A., Susanti, R., Farmasi, J., Kedokteran, F., & Tanjungpura, U. (2022). Hubungan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pasien Tuberkulosis Terhadap Efek Samping Obat Anti Tuberkulosis ( OAT ). 4, 484–493.

Fenti, H. (2017). Metodologi Penelitian (2017th ed.). PT RajaGrafindo Persada.

Gabrilinda, Y., & Obat, K. M. (n.d.). Pengaruh Efek Samping Oat ( Obat Anti Tuberculosis ) Terhadap Kepatuhan Minum.global TUBERCULOSIS. (2018).

Hoffmann, S., & Falkenstein, M. (2008). The correction of eye blink artefacts in the EEG: A comparison of two prominent methods. PLoS ONE, 3(8), 1–11. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0003004

Imam, F., Sharma, M., Khayyam, K. U., Al-Harbi, N. O., Rashid, M. K., Ali, M. D., Ahmad, A., & Qamar, W. (2020). Adverse drug reaction prevalence and mechanisms of action of first-line anti-tubercular drugs. Saudi Pharmaceutical Journal, 28(3), 316–324. https://doi.org/10.1016/j.jsps.2020.01.011

Jakubowiak, W. M., Bogorodskaya, E. M., Borisov, S. E., Danilova, I. D., Lomakina, O. B., & Kourbatova, E. V. (2008). Impact of socio-psychological factors on treatment adherence of TB patients in Russia. Tuberculosis (Edinburgh, Scotland), 88(5), 495–502. https://doi.org/10.1016/j.tube.2008.03.004

Karumbi, J., & Garner, P. (2015). Directly observed therapy for treating tuberculosis. The Cochrane Database of Systematic Reviews, 2015(5), CD003343. https://doi.org/10.1002/14651858.CD003343.pub4

Kemenkes. (2017). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan TBC. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan TBC, 879, 1–162.

Koo, H.-K., Min, J., Kim, H. W., Lee, J., Kim, J. S., Park, J. S., & Lee, S.-S. (2020). Clinical Profiles and Prediction of Treatment Failure in Patients with Tuberculosis. BMC Infectious Diseases, 20, 1–7.

Mientarini, E. I., Sudarmanto, Y., & Hasan, M. (2018). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pasien Tuberkulosis Paru Fase Lanjutan Di Kecamatan Umbulsari Jember. Ikesma, 14(1), 11. https://doi.org/10.19184/ikesma.v14i1.10401

Motappa, R., Fathima, T., & Kotian, H. (2022). Appraisal on patient compliance and factors influencing the daily regimen of anti-tubercular drugs in Mangalore city: A cross-sectional study. F1000Research, 11, 1–24. https://doi.org/10.12688/f1000research.109006.2

Nezenega, Z. S., Perimal‐lewis, L., & Maeder, A. J. (2020). Factors influencing patient adherence to tuberculosis treatment in ethiopia: A literature review. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(15), 1–12. https://doi.org/10.3390/ijerph17155626

Notoatmodjo.S,. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Penerbit Rineka Cipta, Jakarta, Edisi Revisi : viii + 207 hlm.

Nowiński, A., Wesołowski, S., & Korzeniewska-Koseła, M. (2023). The impact of comorbidities on tuberculosis treatment outcomes in Poland: a national cohort study. Frontiers in Public Health, 11, 1253615. https://doi.org/10.3389/fpubh.2023.1253615

Prasad, R., Singh, A., & Gupta, N. (2019). Adverse drug reactions in tuberculosis and management. The Indian Journal of Tuberculosis, 66(4), 520–532. https://doi.org/10.1016/j.ijtb.2019.11.005

Pratama ANW, Aliong APR, Sufianti N, R. E. (2018). Hubungan antara Tingkat Pengetahuan Pasien dan Pengawas Menelan Obat (PMO) dengan Kepatuhan Pasien Tuberkulosis di Puskesmas Kabupaten Jember. Pustaka Kesehat., 6(2), 218.

Rahmah, S., Ariyani, H., & Hartanto, D. (2021a). Studi Literatur Analisis Efek Samping Obat pada Pasien Tuberkulosis. Journal of Current Pharmaceutical Sciences, 4(2), 2598–2095.

Rahmah, S., Ariyani, H., & Hartanto, D. (2021b). Studi Literatur Analisis Efek Samping Obat pada Pasien Tuberkulosis. Journal of Current Pharmaceutical Sciences, 4(2), 2598–2095.

Roberts, C., & Buikstra, J. (2020). Background. In Clinical tuberculosis.

Ruru, Y., Matasik, M., Oktavian, A., Senyorita, R., Mirino, Y., Tarigan, L. H., van der Werf, M. J., Tiemersma, E., & Alisjahbana, B. (2018). Factors associated with non-adherence during tuberculosis treatment among patients treated with DOTS strategy in Jayapura, Papua Province, Indonesia. Global Health Action, 11(1). https://doi.org/10.1080/16549716.2018.1510592

Sama, L. F., Sadjeu, S., Tchouangueu, T. F., Dabou, S., Kuh, G. F., Ngouateu, O. B., & Noubom, M. (2023). Diabetes Mellitus and HIV Infection among Newly Diagnosed Pulmonary Tuberculosis Patients in the North West Region of Cameroon: A Cross-Sectional Study. International Journal of Clinical Practice, 2023. https://doi.org/10.1155/2023/5998727

Sant-Anna, F. M., Araújo-Pereira, M., Schmaltz, C. A. S., Arriaga, M. B., Andrade, B. B., & Rolla, V. C. (2023). Impact of adverse drug reactions on the outcomes of tuberculosis treatment. PLoS ONE, 18(2 February), 1–14. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0269765

Sari MT, Putri ME, Daryanto D, Fajri J Al, Apriyali A, Vigri S, et al. (2022). Pemberdayaan Keluarga dengan Pendekatan Health Coaching pada Keluarga Sadar dan Siaga Tuberculosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Payo Selincah. J Abdimas Kesehat, 4(2), 267–273.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Alfabeta.

Sulistyo. (2023a). Laporan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2022. Kemenkes RI, 1–156.

Sulistyo. (2023b). Laporan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2022. Kemenkes RI, 1–156.

Sundaram, K. K., Ahmad Zaki, R., Shankar, D., Hoe, V., Ahmad, N. A. R., Kuan, W. C., & Anhar, A. B. N. (2024). Effectiveness of Video-Observed Therapy in Tuberculosis Management: A Systematic Review. Cureus, 16(10), e71610. https://doi.org/10.7759/cureus.71610

Tika Maelani dan, & Cahyati, widya hary. (2019). Karakteristik penderita, efek samping obat dan putus berobat tuberkulosis paru. Higeia Journal of Public Health Research and Development, 3(2), 227–238.

Tola, H. H., Karimi, M., & Yekaninejad, M. S. (2017). Effects of sociodemographic characteristics and patients ’ health beliefs on tuberculosis treatment adherence in Ethiopia : a structural equation modelling approach. 1–10. https://doi.org/10.1186/s40249-017-0380-5

Umam, M. K., & Irnawati, I. (2021a). Literature Review : Gambaran Pengetahuan dan Sikap Pada Pasien Tuberkulosis. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 1023–1034. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.784

Umam, M. K., & Irnawati, I. (2021b). Literature Review : Gambaran Pengetahuan dan Sikap Pada Pasien Tuberkulosis. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 1023–1034. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.784

Wahyuni, A. (2007). Statistik Kodokteran.

Wiratmo, P. A., Setyaningsih, W., & Fitriani. (2021a). Riwayat Pengobatan, Efek Samping Obat dan Penyakit Penyerta Pasien Tuberkulosis Paru Terhadap Tingkat Kepatuhan Berobat. CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal, 2(1), 30–36. https://doi.org/10.37148/comphijournal.v2i1.46

Wiratmo, P. A., Setyaningsih, W., & Fitriani. (2021b). Riwayat Pengobatan, Efek Samping Obat dan Penyakit Penyerta Pasien Tuberkulosis Paru Terhadap Tingkat Kepatuhan Berobat. CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal, 2(1), 30–36. https://doi.org/10.37148/comphijournal.v2i1.46

Zegeye, A., Dessie, G., Wagnew, F., Gebrie, A., Islam, S. M. S., Tesfaye, B., & Kiross, D. (2019). Prevalence and determinants of anti-tuberculosis treatment non-adherence in Ethiopia: A systematic review and meta-analysis. PLoS ONE, 14(1), 1–15. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0210422

Ziliwu, J. B. P., & Girsang, E. (2022). Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Tuberkulosis di RS. Khusus Paru Medan. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 4(3), 999–1006.