HUBUNGAN PENGETAHUAN KONSUMSI MINUMAN BERPEMANIS DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMP 1 MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Authors

  • Intan Uzy Hanifah Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan,Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Farida Nur Isnaeni Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan,Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Nur Lathifah Mardiyati Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan,Universitas Muhammadiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.45881

Keywords:

minuman berpemanis, pengetahuan gizi, status gizi

Abstract

Masa remaja merupakan tahap penting dalam perkembangan manusia yang ditandai dengan perubahan fisik, psikologis, dan sosial, yang berpengaruh besar terhadap status gizi. Status gizi remaja memiliki dampak jangka panjang terhadap kesehatan dan produktivitas di masa dewasa. Di Indonesia, data Riskesdas 2022 menunjukkan adanya beban ganda masalah gizi pada remaja, yakni kekurangan dan kelebihan gizi. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang minuman berpemanis dengan status gizi pada remaja di SMP 1 Muhammadiyah Surakarta. Metode yang digunakan ialah desain observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII usia 12–15 tahun dengan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner terkait pengetahuan minuman berpemanis dan pengukuran status gizi menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) menurut umur. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar siswa memiliki pengetahuan baik tentang minuman berpemanis (59,8%) dan status gizi baik (74,13%). Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan status gizi (p = 0,018; r= -0,239), di mana siswa berpengetahuan baik cenderung memiliki status gizi baik (74,13%). Tingginya prevalensi gizi tidak normal pada siswa SMP 1 Muhammadiyah Surakarta menunjukkan pentingnya edukasi gizi, terutama terkait konsumsi minuman berpemanis. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan tentang minuman manis dengan status gizi remaja di sekolah tersebut.

References

Arisman. (2022). Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: EGC.

Bhavya, P., & Somashekar, S. (2023). Pregnant Women’s Health Study Supports Nanjangudu Taluk’s Anganwadi Scheme for Maternal Well-Being. International Journal of Social Health, 2(5), 284–294. https://doi.org/10.58860/ijsh.v2i5.47

Cahyaning, R. C. D., Supriyadi, & Kurniawan, A. (2019). Hubungan Pola Konsumsi , Aktivitas Fisik dan Jumlah Uang Saku dengan Status Gizi pada Siswa SMP Negeri di Kota Malang Tahun 2019. Sport Science and Health, 1(1), 22–27. http://journal2.um.ac.id/index.php/jfik/article/download/9984/4488

Crain, C. A. (2010). An assessment of obesity and hyperphagia in individuals with Smith-Magenis syndrome. Sciences-New York, 118.

Devi, N., Studi, P., Fakultas, M., Universitas, E., Barat, S., Iklan, D. T., & Beli, M. (2021). Iklan Terhadap Minat Beli Konsumen. 3(1), 117–122.

Dewi, P. M. S. (2011). Hubungan pengetahuan dan sikap penderita TB Paru dengan kepatuhan minum obat anti tuberkulosis di puskesmas lidah kulon Surabaya (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Glanz, K., Rimer, B. K., & Viswanath, K. (2020). Health Behavior: Theory, Research, and Practice (5th ed.). San Francisco: Jossey-Bass.

Hana, A. N. H. (2022). Pengaruh Kebiasaan Mengkonsumsi Minuman Kemasn Dan Berpemanis Terhadap Berat Badan Remaja. Jurnal Kesehatan, 9(2), 141–149. https://doi.org/10.35913/jk.v9i2.232

Hardinsyah, & Supariasa, I. D. N. (2023). Ilmu Gizi: Teori dan Aplikasi (Edisi 3). Jakarta: EGC.

Harleni. (2018). Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang Obesitas Di Sma N 1 Iv Koto Agam Sumatera Barat Tahun 2017. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis E, 1(1), 2622–2256.

Hepti Muliyati, Ahmil, L. M. (2019) ‘Hubungan Citra Tubuh, Aktivitas Fisik, Dan Pengetahuan Gizi Seimbang Dengan Status Gizi Remaja Putri’, 2.

Kementerian Kesehatan RI. (2022). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2022. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Lemeshow, A. R., Rimm, E. B., Hasin, D. S., Gearhardt, A. N., Flint, A. J., Field, A. E., & Genkinger, J. M. (2018). Food and beverage consumption and food addiction among women in the Nurses’ Health Studies. Appetite, 121, 186–197. https://doi.org/10.1016/j.appet.2017.10.038

Lisnawati, L., & Lestari, N. S. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual remaja di cirebon. Care: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 3(1), 1-8.

Moehji, S. (2013).ilmu gizi. Jakarta. Papas Sinar Sinant

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi penelitian kesehatan.

Oktanasari, W., Yohana, B., Ayuningtyas, O., Seimbang, N., & Tubuh, I. M. (2022). Hubungan Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang dengan Indeks Masa Tubuh pada Siswi Kelas XII di SMK YPE Kroya. Jurnal Bina Cipta Husada, 18(2), 116–130.

Rahmadhani, E. P., Febriani, W., Komala, R., Indraswari, S. H., Kedokteran, F., Lampung, U., Masyarakat, F. K., Jember, U., Rahmadhani, E. P., Febriani, W., Komala, R., & Indraswari, S. H. (2024). Pemanis Buatan : Ancaman Gizi dan Tumbuh Kembang Balita Artificial Sweeteners : Threat to Toddler ’ s Nutrition and Growth. 8, 132–136.

Roring, N. M., Posangi, J., & Manampiring, A. E. (2020). Hubungan antara pengetahuan gizi, aktivitas fisik, dan intensitas olahraga dengan status gizi. Jurnal Biomedik:JBM, 12(2), 110. https://doi.org/10.35790/jbm.12.2.2020.29442

Sutrio. (2017). Hubungan Asupan Energi, Pengetahuan Gizi, dan Aktivitas Fisik Terhadap Status Gizi Siswa Sekolah Menengah Atas Global Madani Kota Bandar Lampung Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Holistik, 11(1), 23–33. http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/holistik/article/download/122/67

Tamara, C. V., & Febriantika, F. (2023). Pengetahuan, Sikap, Zat Pengawet, Pewarna Berbahaya Terhadap Tindakan Siswa dalam Pemilihan Jajanan di SMP. Jurnal Health Sains, 4(4), 148–159. https://doi.org/10.46799/jhs.v4i4.883

Tanuwijaya, R. R., Kristiyanto, A., & Doewes, M. (2017). Pengaruh pemberian air gula merah terhadap kebugaran jasmani. Jurnal Gizi, 6(2), 12–19.

Worsley, A. (2022). Nutrition knowledge and food consumption: can nutrition knowledge change food behaviour? Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition, 11 Suppl 3, S579–S585. https://doi.org/10.1046/j.1440-6047.11.supp3.7.x

Wulandari, S., Mardisentosa, B., & Yatsi Tangerang, S. (2021). Pengaruh Pengetahuan Gizi Perilaku Makan Dan Aktivitas Fisik Terhadap Status Gizi Remaja Putri Di Sma Babussalam Kota Tangerang Tahun 2020 The Effect of Nutritional Knowledge of Eating Behavior And Physical Activity on The Nutritional Status of Adolescent. Nusantara Hasana Journal, 1(3), Page.

Downloads

Published

2025-06-19

How to Cite

Hanifah, I. U., Isnaeni, F. N., & Mardiyati, N. L. (2025). HUBUNGAN PENGETAHUAN KONSUMSI MINUMAN BERPEMANIS DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMP 1 MUHAMMADIYAH SURAKARTA. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 9(2), 3360–3368. https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i2.45881