PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG 3M (MENGURAS, MENUTUP, MENGUBUR) UNTUK  MENINGKATKAN PENGETAHUAN DEMAM  BERDARAH DENGUE DI DESA PUTAT  KECAMATAN PURWODADI

Linda Sukma Wijarwanti; Wachidah Yuniartika

doi:10.31004/prepotif.v9i1.44036

Authors

Linda Sukma Wijarwanti Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
Wachidah Yuniartika Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.44036

Keywords:

Demam Berdarah Dengue (DBD), Menguras, Menutup, Mengubur (3M), Pendidikan Kesehatan

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) ialah suatu isu medis berbahaya yang banyak dijumpai di wilayah tropis dan subtropis karena dapat mengancam kehidupan, khususnya di daerah dengan tingkat kesadaran pencegahan yang rendah. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan metode pretest-posttest tanpa kelompok kontrol pada warga Desa Putat, Kecamatan Purwodadi, melalui metode purposive sampling. Data dihimpun melalui penerapan kuesioner sebelum dan sesudah intervensi pendidikan kesehatan tentang 3M, yaitu Menguras, Menutup, dan Mengubur. Hasil penelitian menjabarkan adanya peningkatan signifikan pada aspek pengetahuan responden sesudah diberi pendidikan kesehatan 3M. Peningkatan ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah genangan air yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Kesimpulannya, pendidikan kesehatan tentang 3M terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pencegahan DBD. Oleh karena itu, program ini perlu terus diterapkan secara berkelanjutan dan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan organisasi masyarakat, untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit. Dengan upaya bersama, diharapkan angka kasus DBD dapat menurun dan kesehatan masyarakat dapat terjaga dengan baik.

References

Agustini, Aat. 2019. “Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang 3M Plus Terhadap Sikap Keluarga Dalam Pencegahan Demam Berdarah.” Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka 7(2):93–103. doi: 10.51997/jk.v7i2.75.

Alya Danisa, Devara, Ridwan, and Khairil Anwar. 2022. “Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Tindakan 3M Plus Pada Ibu Rumah Tangga Di Kelurahan Tanjung Rancing Tahun 2022.” Al-Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences) 11(1):80–86. doi: 10.35328/kesmas.v11i1.2200.

Amos, Brogan A., Ary A. Hoffmann, Kyran M. Staunton, Meng-jia Lau, Thomas

Ayi Tansah Rohaeti. 2015. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Gizi Pada Ibu Balita Gizi Buruk.” Jurnal Obstretika Scientia 2(2):144–59.

Azizah, Noor, and Anny Rosiana Masithoh. 2022. “Promosi Kesehatan 3M Plus Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dan Peningkatan Perilaku Hidup Bersih Sehat.” Jurnal Abdimas Indonesia 4(1):30–33. doi: 10.26751/jai.v4i1.1500.

Butarbutar, Risca Natalia, Oksfriani Jufri Sumampouw, and Odi Roni Pinontoan. 2019. “Trend Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kota Manado Tahun 2009-2018.” Jurnal KESMAS 8(6):364–70.

Cahyaningrum, Etika Dewi, and Adiratna Sekar Siwi. 2018. “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Pengetahuan Ibu Dalam Penanganan Demam Pada Anak Di Puskesmas I Kembaran Kabupaten Banyumas.” Jurnal Publikasi Kebidanan 9(2):1–13.

Darsini, Fahrurrozi, and Eko Agus Cahyono. 2019. “Pengetahuan ; Artikel Review.” Jurnal Keperawatan 12(1):97.

Dewi Puspita Anggraini, Fitria, Nor Amalia Muthoharoh, Indah Permatasari, and Jihan Listu Azalia. 2023. “Validity and Reliability Questionnaire Test of Knowledge, Attitudes, and Behavior on Dengue Fever Prevention.” International Journal on Health and Medical Sciences 1(2):46–54.

Fannya, Puteri. 2020. “Modul Epimologi.” Esa Unggul 0–8.

Firawan, Wiskha Dany. 2019. “Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Perubahan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Tentang Demam Berdarah Dengue Bab 4.” Ilmu Kesehatan 204(7):3–4.

I.W, Mei Lestari, and Hasiratul Khudsiyah. 2021. “Pengaruh Pendidikan Kesehatan Masyarakat Terhadap Pengetahuan Tentang Penanganan Demam Berdarah Dengue.” Indonesian Health Science Journal 1(1):1–6. doi: 10.52298/ihsj.v1i1.12.

Idris, Erika Amelia, and Fatmah Zulaikha. 2021. “Hubungan Jenis Kelamin Terhadap Kejadian DHF Pada Anak Di TK RA AL Kamal 4 Di Wilayah Bukuan Kota Samarinda.” Borneo Student Research (BSR) 2(3):1592–98.

Ismah, Zata, Tri Bayu Purnama, Dyah Retno Wulandari, Ema Rizka Sazkiah, and Yulia Khairina Ashar. 2021. “Faktor Risiko Demam Berdarah Di Negara Tropis.” ASPIRATOR - Journal of Vector-Borne Disease Studies 13(2):147– 58. doi: 10.22435/asp.v13i2.4629.

Kharismaka, Kharismaka, Rizki Muji Lestari, and Dita Wasthu Prasida. 2023. “Hubungan Pengetahuan Masyarakat Tentang 3M Plus Dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya.” Jurnal Surya Medika 9(1):204–10. doi: 10.33084/jsm.v9i1.5168.

Lontaan, Evangeline A., Odi R. Pinontoan, and Sri Septianto Maddusa. 2020. “Pelaksanaan Program 3M Plus Dalam Menanggulangi Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Maesaan Kecamatan Maesaan Kabupaten Minahasa Selatan.” Kesmas 9(6):131–36.

Mahardika, I. Gede Willy Karya, Made Rismawan, and I. Nengah Adiana. 2023. “Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Perilaku Pencegahan Dbd Pada Anak Usia Sekolah Di Desa Tegallinggah.” Jurnal Riset Kesehatan Nasional 7(1):51–57. doi: 10.37294/jrkn.v7i1.473.

Mulyana, Desi Nurlaela, and Keren Maulida. 2019. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Ibu Tentang Makanan Pendamping Asi Pada Bayi 6-12 Bulan Di Rt 01 & 02 Rw 03 Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Bekasi Utara Tahun 2019.” Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia 9(03):96–102. doi: 10.33221/jiki.v9i03.353.

Peraten Pelawi, Arabta M., and Baltasar SS Dedu. 2023. “Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Pencegahan DBD Pada Masyarakat Desa Telagajaya Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang Tahun 2023 Knowledge Level and Dengue Preventionbehavior in Telagajaya Village Community, Pakisjaya Subdistrict, Karawang Regency In 2023.” Journal of Nursing AACENDIKIA: Journal of Nursing 2(1):18–24.

Podung, Gerald C. D., Suryadi N. N. Tatura, and Max F. J. Mantik. 2021. “Faktor Risiko Terjadinya Sindroma Syok Dengue Pada Demam Berdarah Dengue.” Jurnal Biomedik (Jbm) 13(2):161. doi: 10.35790/jbm.13.2.2021.31816.

Pongpayung, Laurentia Nadia Randa. 2022. “Karakteristik Pasien Demam Berdarah Dengue Di Rsup Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.” Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents 12–26.

Putri, A. K., Yuniartika, W., Kep, N. M., & Kom, S. K. (2024). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kecamatan Jumantono Karanganyar (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

R. Burkot, A. Perran, and Environmental Adaptation. 2021. “Aedes Aegypti Aedes Aegypti.” 2–11.

Reni Ranteallo, Regina, Yahya Handayani Mangapi, and Junelty Almar. 2021. “Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Dusun Tengah Lembang Sa’Dan Andulan Kecamatan Sa’Dan Kabupaten Toraja Utara Tahun 2019.” Jurnal Ilmiah Kesehatan Promotif 6(1):25–36. doi: 10.56437/jikp.v6i1