EVALUASI PENGELOLAAN OBAT NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA DAN PREKURSOR DI RUMAH SAKIT X KOTA SURAKARTA BERDASARKAN PERATURAN PERUNDANGAN YANG BERLAKU
DOI:
https://doi.org/10.31004/prepotif.v9i1.42320Keywords:
Pengelolaan Narkotika dan Psikotropika, Prekursor di Rumah Sakit, Peraturan Perundangan ObatAbstract
Golongan obat narkotika, psikotropika, dan prekursor dikenal memiliki potensi tinggi untuk disalahgunakan, yang dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis. Oleh karena itu, pengelolaannya diatur secara ketat melalui regulasi yang diterapkan oleh pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengelolaan obat tersebut di Rumah Sakit X Kota Surakarta berdasarkan regulasi yang berlaku guna mencegah penyalahgunaan dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Metode yang digunakan adalah kombinasi (mixed methods), dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan petugas farmasi, sementara data sekunder dikumpulkan dari pedoman pengelolaan farmasi, SOP rumah sakit, dan dokumen supervisi farmasi. Evaluasi dilakukan berdasarkan Permenkes No. 72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit dan Permenkes No. 5 Tahun 2023 tentang Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor Farmasi. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kesesuaian 100% terhadap standar yang berlaku menunjukkan sistem pengelolaan yang aman dan terkendali, mampu mencegah penyalahgunaan, kehilangan, dan dampak negatif lainnya, serta mencerminkan komitmen rumah sakit dalam menjaga kualitas pelayanan kesehatan dan memenuhi tanggung jawab hukum.References
Al-Shareef, F., El-Asrar, S. A., Al-Bakr, L., Al-Amro, M., Alqahtani, F., Aleanizy, F., & Al-Rashood, S. (2016). Investigating the disposal of expired and unused medication in Riyadh, Saudi Arabia: a cross-sectional study. International Journal of Clinical Pharmacy, 38(4). https://doi.org/10.1007/s11096-016-0287-4
Gul, A., Nazish, S., Sabir, S., Nazish, H. & Masood, T. (2016). Expired Drugs-Awareness and Practices of Outdoor Patients. Journal of Rawalpindi Medical Collage Student Supplement; 20; 45–48.
Hartini I. S. 2014. Evaluasi Pelaksanaan Cara Distribusi Obat Yang Baik Pada Apotek Di Kecamatan Mlati Kabupaten Sleman Yogyakarta. Yogyakarta.
Humas BNN. (2020). golongan narkoba. Bnn Kabupaten Kuningan. https://kuningankab.bnn.go.id/golongannarkoba/
Mahanani, R. R., Prabandari, S., & Barlian, A. A. (2020). Gambaran Penyimpanan Obat Narkotika dan Psikotropika di Gudang Farmasi RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan. Jurnal Ilmiah Farmasi, 1–6.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2016. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit. Jakarta.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2023. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2023 Tentang Narkotika, Psikotropika, Dan Prekursor Farmasi. Jakarta.
Nuryeti, Y. & Ilyas, Y. (2018). Pengelolaan Obat Kedaluwarsa dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Lingkungan di Puskesmas Wilayah Kerja Kota Serang. HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan; 4; 138-142.
Octarina, N. F., Hasan, M., & Bowo, D. T. A. (2022). Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Kepemilikan Obat Keras Tanpa Resep Dokter. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 9(4), 1059–1074. https://doi.org/10.15408/sjsbs.v9i4.26697
Priandana, M. F., & Aulifa, D. L. (2023). Evaluasi Penerapan CDOB Obat Narkotika Pada salah satu PBF di Jakarta Timur. Majalah Farmasetika, 8(4), 351. https://doi.org/10.24198/mfarmasetika.v8i4.46210
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Uthia Narida Putri, Yane Dila Keswara, Riana Widyaningrum

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).