COMPUTER VISION SYNDROME IN YOUNG ADULTS WITH REFRACTIVE ERRORS

Abstract

Computer Vision Syndrome (CVS), juga dikenal sebagai Digital Eye Strain, adalah kumpulan gejala mata dan visual akibat penggunaan perangkat digital dalam waktu lama. Penelitian menunjukkan bahwa sekitar 50-90% orang yang menggunakan perangkat digital dalam waktu lama mengalami gejala CVS. Pada pasien dengan kelainan refraksi dan ambliopia, CVS dapat memperburuk gangguan penglihatan yang ada, sehingga menjadi perhatian yang signifikan bagi para profesional perawatan mata. Kelainan refraksi merupakan penyebab utama gangguan penglihatan secara global, yang mempengaruhi sekitar 2,6 miliar orang. Studi ini menyoroti kebutuhan penting untuk intervensi dini, pendidikan pasien, dan perawatan multidisiplin untuk mengurangi morbiditas penglihatan jangka panjang. Disajikan laporan kasus seorang laki-laki berusia 18 tahun dengan riwayat miopia sejak 8 tahun yang lalu dan memiliki kebiasaan bermain ponsel dan membaca sambil berbaring atau di tempat gelap. Datang dengan keluhan mata lelah, sakit kepala, dan pandangan buram pada kedua mata setelah menonton televisi atau menggunakan ponsel dalam waktu lama. Visus dilaporkan OD 1/60 S -11.0, C -2.00 X 180°, OS 1/60 S -9.75, C -1.00 X 170° dengan koreksi OD 0,5 F1 NBC dan OS 0,2 NBC. Pemeriksaan tonometri menunjukkan tekanan intraokular pada kedua mata 17 mmHg. Hasil pemeriksaan fundoskopi menunjukkan diskus optikus tilting ke arah superior pada kedua mata, retina tigroid, dan atrofi peripapiler pada kedua mata.